Google Kecolongan! Begini Caranya Install Google Assistant di Android Non-Pixel

Jangan mau kalah dengan iPhone 7 yang punya asisten pribadi yang setia ngikutin kemana pun pemiliknya pergi... Android kalian kini punya GoSist, asisten pribadi yang (diluar dugaan) suka bercanda...

Google Kecolongan! Begini Caranya Install Google Assistant di Android Non-Pixel

[read_more id="224981"]

Melalui event #MadeByGoogle yang digelar minggu lalu oleh Google, mereka resmi mengkonfirmasikan keluarga baru dari lini produk Pixel yang selama ini lebih dikenal melalui tablet Pixel C dan laptop Chromebook Pixel — walaupun anehnya, untuk smartphone ini tidak menjalankan OS Google Chrome seperti beberapa Pixel lainnya tersebut. Dua smartphone Google Pixel hadir menambah portofolio perangkat keras dengan brand Google.

Meskipun belum jelas apakah smartphone Google Pixel ini bakal menggantikan posisi Nexus, namun banyak yang memperkirakan hal tersebut akan terjadi (atau mungkin hanya untuk tahun ini saja), mengingat harga yang dipatok Google untuk smartphone Pixel mereka ternyata masuk ke kelas premium, bahkan melebihi harga termurah Huawei Nexus 6p, flagship mereka tahun lalu, yang dijual tipe base-nya dengan storage 32 GB hanya di angka Rp5.5 jutaan saja. Google Pixel dijual mulai harga Rp8.5 jutaan (untuk tipe Pixel) dan Rp9.8 jutaan (untuk tipe Pixel XL), dan sudah bisa dipesan mulai 13 Oktober 2016 besok. Terlepas dari harganya yang sudah cukuk percaya diri sampai mepet banget dengan Apple iPhone 7 dan iPhone 7 Plus, ada banyak hal yang membuat Google Pixel yang diproduksi oleh HTC Corporation ini menarik, dan salah satunya adalah menjadi Android pertama yang menjalankan Android 7.1 Nougat.

[read_more id="224981"]

Kedua Google Pixel ini mungkin bukan smartphone Android pertama yang menjalankan Android 7.0 Nougat (sudah diklaim oleh Google Kecolongan! Begini Caranya Install Google Assistant di Android Non-Pixel

[read_more id="143034"]

Google Assistant dikonfirmasikan Google selama event Google I/O Mei 2016 lalu, dan diposisikan sebagai bagian dari aplikasi manajemen untuk pengguna Android, Google Now. Namun tidak seperti Google Now (kalian perintahkan untuk mengecek kondisi cuaca, lalu lintas, dan hal yang trending saat ini), kelebihan Google Assistant adalah bisa digunakan dalam sebuah percakapan dua arah menggunakan algoritma bahasa asli tiap wilayah yang dikembangkan oleh Google. Saat ini assistant terintegrasi ke dalam aplikasi Allo, dan juga menyatu dalam Google Home (produk speaker yang merespon perintah suara), dan nantinya juga akan dimasukkan dalam platform Android Wear.

Google Assistant merupakan respon Google atas asisten pribadi Siri untuk iOS dan Cortana pada platform Windows. Tidak heran jika Google menjadikan aplikasi ini sebagai salah satu fitur standar, eksklusif, dan juga yang diunggulkan dari sebuah smartphone Google Pixel. Namun apakah assistant ini hanya bisa digunakan dalam Google Pixel? Ternyata tidak, bahkan semua smartphone Android bisa menjalankannya, dengan sedikit usaha, dan ada syaratnya juga...

[gallery size="large" ids="272100,272101,272102"]

Salah seorang anggota di forum XDA berhasil mengaktifkan aplikasi keren ini ke dalam Androidnya yang bukan Google Pixel. Syaratnya, sudah menjalankan Android 7.0 (ada juga metode kedua jika Android kalian masih Marshmallow), dan juga memiliki aplikasi Google versi 6.5.35.21 atau lebih. Bagaimana caranya? Kalian membutuhkan akses root, yang kemudian dibutuhkan untuk mengubah file build.prop Android kalian (menjadi Pixel XL), reboot, dan kemudian juga membersihkan cache aplikasi Google untuk install Google Assistant.

Jika cara pertama itu tidak berhasil, bisa melalui custom recovery dengan melakukan flashing zip yang berisi aplikasi ini untuk install Google Assistant. Lebih jelasnya bisa kalian lihat video di bawah, dan untuk Android Marshmallow, cara mendapatkan assistant bisa kalian lihat melalui post berikut ini.

Install Google Assistant On Your Android Device!!

Sumber: XDA

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU