Kamis Mistis: Mengupas Mitos Tentang Alas Roban yang Melegenda. Bikin Merinding Gan!

Alas Roban adalah nama dari sebuah hutan yang dijadikan semacam jalan untuk menghubungkan antar kota-kota di Jawa Tengah. Untuk mengulik sejarahnya, Kita harus kembali ke zaman kolonial Belanda saat masih menjajah Indonesia.

Daerah Alas Roban pertama kali mendapat pembangunan pada sekitar tahun 1808. Pada saat itu, Gubernur Jendral Herman Willem Daendels yang merupakan seorang Gubernur Hindia Belanda ke 36, berusaha memanfaatkan hutan belantara Alas Roban untuk dijadikan sebagai sarana yang menghubungkan perekonomian antara kota maju dengan kota terpencil di area Jawa Tengah.

Pada masa pengerjaannya, banyak rakyat Indonesia yang dipaksa rodi atau kerja paksa di bawah perintah pemerintahan Belanda. Saking beratnya pekerjaan tersebut, akhirnya banyak korban berjatuhan. Bahkan mayat-mayat mereka dibuang begitu saja di pinggir jalan.

Selain itu, pembangunan jalan juga berdampak pada rusaknya pohon-pohon di Alas Roban.

Banyak rumor yang beredar seputar misteri Alas Roban. Salah satu yang populer adalah cerita Alas Roban sebagai tempat pembuangan mayat.

Hal ini dilatarbelakangi oleh tragedi petrus atau penembakan misterius yang terjadi pada era 1980-an. Mayat-mayat yang jadi korban petrus tersebut, kemudian dibuang di daerah hutan Alas Roban. Tempat yang sepi dan jarang dilalui, membuat orang-orang tak mengetahui siapa yang membuang mayat-mayat itu.

Konon, ada sebuah cerita yang menyebut jika mayat-mayat yang dibuang di Alas Roban dengan segera lenyap. Dugaan jika mayat tersebut dimakan hewan buas, namun ada juga rumor jika mayat itu diambil oleh makhluk misterius.

[read_more id="362984"]

Katanya, mayat-mayat ini pun sering bergentayangan menampakkan diri di depan orang-orang yang melewati hutan ini.

Seperti apa kisah horor yang ada di Alas Roban? Misteri alas roban apalagi yang bakal membuatmu merinding? Cek di halaman selanjutnya!

Misteri Alas Roban selanjutnya adalah tentang kecelakaan-kecelakaan yang terjadi. Jalanan Alas Roban memang memiliki kontur yang ekstream. Pengendara yang ingin melewati jalan ini harus sangat hati-hati terhadap tikungan tajam, jalanan curam dan sempit. Apalagi dengan penerangan yang masih kurang. Alhasil, banyak kecelakaan terjadi di daerah tersebut.

Menurut beberapa laporan korban yang selamat dari kecelakaan, menyebutkan jika mereka mengalami kejadian mistis saat sebelum terjadi kecelakaan.

Seperti sempat disinggung di halaman sebelumnya, ada beberapa kisah misterius Alas Roban yang cukup populer. Salah satunya adalah kisah dari Brodigyo yang terjadi pada tahun 1996.

Dalam kondisi gerimis, Brodigyo yang menggunakan motor bebek astrea sedang melakukan perjalanan dari Surabaya. Saat itu, waktu menunjukkan jam 12 malam dan akan memasuki daerah Alas Roban. Namun karena kondisi yang mengharuskan, Brodigyo tetap melanjutkan perjalanan.

Setelah masuk ke jalan Alas Roban, Brodigyo mulai merasakan kejanggalan. Ia melihat sorot lampu bus yang mengikuti motor Brodigyo. Sesekali ia melambatkan laju motornya untuk memberi jalan kepada bus. Anehnya, bus tersebut tidak mau menyalip motor Bordigyo dan malah ikut melambatkan lajunya.

Brodigyo pun panik. Ia lalu melihat ke arah spion, dan terkejut mengetahui fakta bahwa cahaya yang berasal dari belakang laju motornya bukanlah bus pada zaman sekarang, namun seperti bus zaman dahulu dengan model seperti mobil kijang.

[read_more id="361374"]

Brodigyo lantas mempercepat laju motornya, dan bus misterius itu pun melaju dengan kecepatan tinggi seakan menabrak motor Brodigyo. Anehnya, setelah menyalip, bus itu tiba-tiba lenyap!

Misteri Alas Roban tersebut masih menjadi perbincangan hangat hingga sekarang.