Sebelumnya dikabarkan bahwa Ubisoft akan berkolaborasi dengan dua game mobile populer asal Tiongkok, yaitu Girls' Frontline dan Arknights. Kabar tersebut kemudian diperjelas pula dimana seri The Division-lah yang akan menampilkan crossover dengan Girls' Frontline.
Pada event live stream Girls' Frontline baru-baru ini, dipastikan bahwa crossover bersama The Division merupakan sebuah event utama dalam game!
Kolaborasi The Division dan Girls' Frontline dipastikan dimulai pada musim dingin 2020 atau sekitar akhir tahun ini. Ini menandakan untuk pertama kalinya Girls' Frontline mengadakan dua event kolaborasi di tahun yang sama.
Layaknya event kolaborasi dengan game lain seperti DJMAX RESPECT dan VA-11 HALL-A, mekanika gameplay dari The Division akan turut dibawa ke dalam Girls' Frontline. Salah satu aspek yang disinggung akan muncul adalah Dark Zone. Seperti apa implementasi Dark Zone di dalam event ini ya?
Event kolaborasi Girls' Frontline selalu ditandai dengan kemunculan T-Doll rating EX terbaru, dan event The Division pun bukan pengecualian. Lewat teaser yang dibagikan, diperkirakan bahwa Chameleon akan menjadi T-Doll baru di event ini.
Chameleon merupakan sebuah Exotic AR yang bisa didapatkan di game The Division 2. Senapan ini memiliki bentuk bodi yang berbasis Kriss Vector. Jika melihat sosoknya dan juga bentuk senjatanya, apakah nantinya Chameleon di event ini memiliki hubungan dengan Vector dari Girls' Frontline?
Selain menberikan update untuk event The Division, Girls' Frontline juga mengumumkan major event terbarunya yaitu Dual Randomness. Selain itu ada beberapa update untuk client game seperti tutorial guide untuk gamer baru, side story untuk T-Doll, mode Battle Sim untuk latihan, sistem Oath untuk unit Sangvis Ferri, T-Doll baru, upgrade MOD3 baru, dan lain-lain.
Event The Division x Girls' Frontline akan hadir terlebih dulu untuk server Tiongkok. Belum diketahui apakah nantinya event ini akan turut hadir di server Jepang dan internasional, atau eksklusif Tiongkok layaknya event Honkai Gakuen.