10 Fakta Thanos Versi MCU, Musuh Besar Infinity Saga!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Thanos adalah Mad Titan yang menjadi musuh besar dalam Infinity Saga di Marvel Cinematic Universe.

Diadaptasi dari komik Marvel, namun banyak keunikan tersendiri dari Thanos di MCU, apa saja fakta-faktanya?

1. Sebelum diperankan Josh Brolin, versi MCU dari Thanos diperankan Damion Poitier

marvel studios

Saat ini kita familiar kalau Thanos diperankan oleh aktor Josh Brolin, namun sebelumnya bukan dia.

Di The Avengers, aktornya adalah Damion Poitier, namun perannya digantikan Josh Brolin sejak Guardians of The Galaxy dan seterusnya.

Baca Juga: Marvel's Spider-Man 2 Jadi Game PS dengan Penjualan Tercepat! 

2. Sean Gunn pernah jadi motion capture untuk Thanos di Guardians of The Galaxy

marvel studios

Sean Gunn mungkin salah satu aktor yang banyak "perankan" karakter di MCU, selain jadi Kraglin, dia juga motion capture untuk Rocket, serta pernah untuk Groot di Vol 2.

Selain itu, di film Guardians of The Galaxy ternyata motion capture dari Thanos adalah Sean Gunn juga!

3. Thanos adalah putra A'Lars, tapi belum diketahui apakah dia Eternal atau tidak di versi MCU

dok. Marvel Studios

Di versi MCU, sudah dikonfirmasi kalau Thanos adalah putra dari A'Lars, yang kalau merujuk di komik, A'Lars adalah seorang Eternal. Di komik pun Thanos ya Eternal namun lahir dengan sindrom Deviant sehingga fisiknya lebih mirip Deviant.

Sementara itu di MCU belum benar-benar dikonfirmasi apakah Thanos di versi ini juga Eternal, untuk saat ini kita sebut saja spesiesnya adalah Titan.

4. Eros Starfox adalah adik angkat dari Thanos, namun pergi dari Titan sebelum planet ini menemui kehancurannya, seperti Thanos

Thanos dan Eros versi MCU. (Dok. Marvel Studios/Avengers: Infinity War dan Eternals)

Tak seperti Thanos, Eros atau Starfox memang Eternal yang menjadi anak angkat A'Lars dan saudara angkat Thanos. Eros tak menuruti Arishem sehingga dia pergi dari Titan dan berkelana sendiri di luar angkasa.

Eros pergi sebelum Titan hancur karena kelebihan populasi, sama seperti Thanos yang pergi sebelum Titan hancur karena idenya soal genosida Titan secara acak yang tak bisa diterima penduduk Titan tentu saja.

5. Misinya adalah membawa keseimbangan ke seluruh galaksi

Thanos di Infinity War. (Dok. Marvel Studios/Avengers: Infinity War)

Setelah meliha Titan hancur karena kelebihan populasi tapi kekurangan sumber daya, Thanos sadar kalau keseimbangan harus ditegakan.

Karena itu dia dan pasukannya berkeliling galaksi, datang ke satu planet ke planet lainnya, lalu melakukan pembantaian secara acak untuk setengah populasinya. 

Untuk membuat misinya lebih cepat dan lebih lancar, dia mengincar Infinity Stones agar langsung menghapus setengah populasi galaksi, dan dia berhasil!

6. Black Order dan anak-anak angkatnya ada di Sanctuary sebagai pasukan elit Thanos

marvel studios

Dalam misinya membawa keseimbangan di seluruh galaksi, Thanos mengadopsi beberapa anak dari planet yang ia habisi setengahnya. Mereka yang paling setia adalah Black Order, jadi pasukan elit Thanos di Sanctuary.

Tentu ada juga anak-anaknya yang lain yang bikin Thanos kerepotan seperti Gamora dan Nebula.

7. Joss Whedon sebenarnya ingin Thanos yang jadi musuh utama di The Avengers, bukan Loki, tapi dia bingung membuat ceritanya

Marvel Studios

Loki adalah musuh di film The Avengers yang menyerang New York, memang di bawah perintah Thanos, namun Thanos muncul hanya sebagai cameo.

Di tahun 2015 dalam wawancara dengan Vulture.com, Joss Whedon sutradara film ini mengakui kalau ide awalnya dia adalah Thanos itu musuh sebenarnya, bukan Loki. Tapi dia juga mengakui kalau bingung menulis ceritanya jika Thanos adalah musuh sebenarnya.

8. Thanos hampir jadi musuh utama di Guardians of The Galaxy

Thanos mendapat Soul Stone. (Dok. Marvel Studio/Avengers: Infinity War)

Nicole Perlman adalah penulis skenario Guardians of The Galaxy sebelum akhirnya diganti oleh James Gunn. Dalam skripnya Nicole Perlman, Thanos adalah musuh utama di Guardians of The Galaxy, bukan Ronan.

Namun saat James Gunn mengambil alih, Joss Whedon meminta agar Thanos dibuat lebih biasa saja, bukan musuh utama, lalu James Gunn setuju dan Thanos hanya jadi cameo, musuh utamanya Ronan.

Mungkin jika Thanos jadi musuh di Guardians of The Galaxy, rasanya akan sama seperti sekarang Kang The Conqueror sudah jadi musuh di Ant-Man Quantumania, untungnya tidak jadi.

9. Thanos adalah musuh utama Iron Man di MCU, mereferensikan kemunculan pertama Thanos ya di komik Iron Man

Konfrontasi Thanos dan Iron Man di Infinity War. (Dok. Marvel Studios/Avengers: Infinity War)

Di MCU, Iron Man dan Thanos adalah dua musuh yang ketemunya memang baru belakangan, tapi sudah saling mengantisipasi satu sama lain sejak kejadian di The Avengers.

Ini jadi referensi yang menarik, karena Thanos pertama kali muncul di komik The Invincible Iron Man #55 tahun 1973.

10. Referensi Josh Brolin dalam perankan Thanos adalah karakter Kolonel Kurtz di film Apocalypse Now

Josh Brolin mengkonfirmasi kalau referensinya dalam perankan karakter Thanos adalah karakter kolonel Kurtz di film Apocalyspe Now yang diperankan aktor Marlon Brando.

Kurtz di film ini adalah seorang kolonel Amerika Serikat di perang Vietnam yang merasa dikhianati oleh negaranya. Dia pun menjadi pengkhianat dan membuat pasukannya sendiri.

Itu dia fakta-fakta Thanos versi MCU yang menarik, bagaimana menurutmu dengan musuh yang satu ini?

Baca Juga: Bagaimana Thanos Mendapatkan Infinity Stones? Ini 6 Caranya!