4 Kemungkinan Cara Doctor Doom Bisa Menang di Avengers: Doomsday

Salah satu teori paling masuk akal adalah: Doctor Doom bisa menang jika ia bertindak dari balik bayangan saat para pahlawan justru sibuk bertikai satu sama lain.

Kenapa ini bisa terjadi?

X-Men kemungkinan besar berasal dari realitas lain. Dengan ancaman Incursion yang telah dikenalkan sejak Doctor Strange in the Multiverse of Madness, sangat mungkin X-Men dan Avengers awalnya saling curiga atau bahkan saling serang demi menyelamatkan dunia masing-masing.

Fantastic Four juga bukan berasal dari Earth-616. Mereka bisa jadi tak langsung dipercaya oleh Avengers.

Bahkan di Earth-616 sendiri, Avengers dan New Avengers masih berselisih. Jadi mereka lebih mungkin jalan sendiri-sendiri atau malah saling adu jotos bukannya langsung melawan Doom bersama.

Dengan puluhan hero berkumpul dari berbagai semesta, perbedaan visi, metode, dan trauma antar-tim bisa memicu kekacauan internal. Dan di tengah kekacauan itu, Doctor Doom, yang dikenal sebagai manipulator ulung, bisa diam-diam menyusun langkah strategisnya.

Saat para hero sibuk berdebat dan bertarung satu sama lain, Doom mungkin sudah dua langkah di depan.

Di komik, Doom pernah mencuri kekuatan Beyonder di Secret Wars (1984-1985).

Dia juga pernah mencuri kekuatan banyak Beyonder di Secret Wars (2015) dan menciptakan Battleworld dari sisa-sisa dunia multiverse yang hancur setelah tabrakan Marvel Universe dan Ultimate Universe.

Menariknya, film Avengers: Doomsday akan disusul oleh Avengers: Secret Wars. Apakah ini pertanda bahwa MCU akan mengangkat versi Doctor Doom yang berhasil memperoleh kekuatan kosmik, dan menjadi ancaman final yang bahkan tak bisa dihadapi aliansi X-Men, Fantastic Four, Wakanda, dan Avengers?

Masalahnya, Beyonder belum diperkenalkan di MCU. Jadi kalau teori ini benar, kemungkinan besar Doom akan mencuri kekuatan dari makhluk kosmik lain yang sudah atau akan muncul lebih dulu.

Tiga kandidat kuat:

1. Galactus, yang akan diperkenalkan di The Fantastic Four: The First Steps. Ia adalah entitas kosmik pemakan planet, dan kekuatannya setara dengan dewa. Bahkan ada kemungkinan dia memang akan menang di kemunculan pertamanya di The Fantastic Four: The First Steps.

2. Loki, yang kini berada di “ujung waktu” dan memegang kendali atas benang-benang multiverse. Loki saat ini memegang peran krusial dalam menjaga struktur realitas. Loki juga sudah dikonfirmasi akan hadir di Avengers: Doomsday.

3. Council of Kang, kumpulan Kang yang diperkenalkan di Ant-Man and the Wasp: Quantumania. Dengan dipecatnya Jonathan Majors mereka tidak akan disorot lagi harusnya, namun mungkin akan diceritakan Doom sudah diam-diam mengeliminasi mereka semua dan menggunakan kemampuan manipulasi waktu mereka.

Jika Doom berhasil mencuri kekuatan dari salah satu (atau bahkan keduanya), maka kekuatan gabungan para hero bisa saja tidak cukup dan kita akan melihat Doom versi “God Emperor” seperti di komik.

Berbeda dari versi komik, Doctor Doom di MCU belum memiliki reputasi sebagai penjahat besar. Justru, Avengers: Doomsday kemungkinan besar akan menjadi momen perkenalan resminya ke semesta utama MCU.

Menariknya, film The Fantastic Four: The First Steps yang tayang sebelum Doomsday, tampaknya tidak akan menjadikan Doom sebagai antagonis utama. Materi promosinya lebih menyorot konflik antara Fantastic Four menghadapi Silver Surfer dan Galactus. Jika Doom muncul, kemungkinan besar itu hanya lewat post-credits scene, sebagai teaser menuju konflik yang lebih besar.

Lebih mengejutkan lagi, Doctor Doom di MCU akan diperankan oleh Robert Downey Jr., yang sebelumnya memerankan Tony Stark. Entah ini varian multiverse (seperti dari universe X-Men) atau memang ada alasan khusus mengapa Doom berbagi wajah dengan ikon Avengers tersebut.

Dengan latar seperti ini, masuk akal jika Doom tidak langsung diperkenalkan sebagai penjahat. Bisa jadi, ia akan muncul sebagai sosok cerdas, karismatik, bahkan diplomatik, mewakili bangsa Latveria, dan bergabung bersama para hero dalam menghadapi ancaman multiverse yang lebih besar. Bisa juga wajahnya yang mirip Tony membuat dia dipercaya oleh para pahlawan.

Namun, seperti yang sering ia lakukan di komik: Doom mungkin hanya bersabar... menunggu saat yang tepat untuk berkhianat.

Dengan kepiawaiannya dalam siasat politik dan teknologi, Doom bisa memanfaatkan kepercayaan para hero, mempelajari kelemahan mereka, lalu menghancurkan mereka dari dalam. Dan saat itu terjadi, tidak ada yang siap.

Di alur Time Runs Out, alur komik sebelum Secret Wars (2015), sebenarnya Doom bukan ancaman utama.

Masalah utama di alur itu adalah ketika berbagai pihak seperti Doom, Illuminati, The Maker, X-Men, dan lain-lain mencoba mengantisipasi kehancuran dunia mereka karena Incursion.

Dengan terlibatnya berbagai semesta di Doomsday, bisa jadi Incursion memang akan jadi ancaman juga di MCU. Hanya saja di MCU dua dunia yang berpotensi bertabrakan adalah dunia X-Men dan dunia MCU.

Dan ketika akhirnya dua dunia saling bertabrakan, Doom-lah yang berhasil memanfaatkan momen kehancuran untuk mencuri kekuatan absolut dan naik takhta sebagai “dewa” penguasa realitas baru. Sama seperti yang ia lakukan di komik Secret Wars (2015), ketika ia menciptakan Battleworld dari puing-puing semesta yang musnah.

Jadi mungkin, Doom tidak perlu menjadi ancaman utama sejak awal. Dia hanya perlu menjadi satu-satunya yang tahu kapan waktunya bertindak.

Nah itu teori saya soal kemungkinan cara Doctor Doom bisa menang di Avengers: Doomsday.

Menurutmu gimana? Sampaikan di kolom komentar!