GENRE: Horror
ACTORS: Nadech Kugimiya, Jelilcha Kapuan, Rattanawadee Wongtong
DIRECTOR: Surachedh Assawaruenganun, Narit Yuvaboon
RELEASE DATE: 1 Oktober 2025
RATING: 2/5
Penilaian Film Death Whisperer 3, Horor Aksi yang Nanggung!
Intinya sih...
- Sinopsis film Death Whisperer 3: Yak dan keluarganya terlibat dalam aksi militer setelah Yee diculik, menghadirkan konflik baru.
- Bingungnya status trilogi: Film ini bingung apakah ingin menjadi penutup trilogi atau episode baru dalam seri Tee Yod.
- Akting bagus, tapi naskah kurang: Meskipun akting bagus, naskah penuh aksi membuat film terasa kurang ditempel dengan cerita.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Film Death Whisperer 3 hadir jadi potboiler terbaru di dalam jajaran film horor Thailand di tahun ini! Seperti apa impresi kami? Temukan di sini!
1. Sinopsisnya!
Yak dan keluarga akhirnya kembali ke kehidupan normalnya dan kali ini ia sudah memantapkan dirinya untuk masuk ke kemiliteran. Namun, pertemuan dengan musuh lama yang kali ini menculik Yee membuatnya harus terjun ke dalam asal dari segalanya!
2. Bingung mau jadi trilogi!
Film ini bingung entah ingin menjadi penutup trilogi atau episode terbaru dalam seri panjang film Tee Yod, karena film ini pindah dari set piece satu ke set piece selanjutnya sampai akhir film ditempel tanpa perpindahan setting yang baik. Sutradara Yarit Nuvaboon memberikan alur kisah yang jelas di film keduanya, namun film ketiganya hanya terasa seperti kompilasi monster dan aksi yang kurang ditempel dengan ceritanya.
3. Akting bagus, tapi..
Sayangnya, akting meyakinkan dari rangkaian artis regulernya lantas tidak menyelamatkan naskahnya yang penuh aksi. Karisma Nadech Kugimiya sebagai pusat perhatian dari serial inipun juga sayangnya terhambat oleh naskahnya yang memaksakan one liner demi one liner, yang semula tidak asal pakai di kedua film sebelumnya. Dengan film ketiga yang sangat Yak-sentris ini, peran Nadech terlalu berat untuk ditanggung sendirian di film ini.
4. CGI dan audio berisik!
Audio yang berisik banget tampaknya sudah menjadi ciri khas Death Whisperer dari film paling pertama hingga ketiganya. Porsi keseraman film ini dari sosok musuh utama keluarga Yak sendiri bisa ditangani dengan rangkaian adegan yang lebih baik dan metodis, namun terlalu berharap pada pengalaman audionya yang langsung menggelegar setiap kali jump scare justru malah mengganggu telinga dari pada menutupi take yang kurang mencekam.
5. Efek yang cuma ada-ada saja
Dari segi efek visual, film ini masih menyajikan kadar gore yang sesuai pada kelasnya dan efek abu hitam yang sudah kita kenal dari dua film sebelumnya. Namun, lebih dari itu banyak efek yang tidak diselubungi dengan baik seperti makhluk-makhluk monyet yang menyerang di hutan berkabut, yang dengan membuatnya terlihat blak-blakan malah jauh mengurangi keseramannya akibat terlihat terbatas. Inipun belum lagi kalau kita menyinggung makhluk ularnya.
Apa pendapatmu terhadap film Death Whisperer 3? Sampaikan di kolom komentar!
