Ijat Upin dan Ipin, Sulit Bicara dan Hobi Pingsan!

Bernama lengkap Muhammad Izzat, Ijat adalah satu dari beberapa karakter yang mulai diperkenalkan di musim kedua Upin & Ipin: Setahun Kemudian, tepatnya dalam episode pembuka yang bertajuk "Tadika".

Debut Ijat sendiri saat itu tak begitu ditonjolkan. Dia hanya diperlihatkan tengah menonton teman-teman sekelasnya di Tadika Mesra yang tengah bermain adu gaya laba-laba.

Nah, daya tarik utama dari karakter Ijat sebenarnya terletak pada kondisinya yang tampak tak bisa berbicara, bahkan sempat dikira gagu alias bisu. Di kelasnya pun, Ijat seakan diperkenalkan sebagai murid yang kurang pandai, sehingga dirinya menjadi murid yang paling lambat dalam mempelajari huruf seperti menulis dan membaca.

Alhasil, Cikgu Jasmin meluangkan waktu khusus demi memberikan kelas tambahan untuk Ijat. Berkat Cikgu Jasmin, Ijat akhirnya sudah mulai mampu membaca meski terbata-bata.

Bahkan, selama episode "Cerita Kami", Ijat terpilih untuk menjadi narator dalam teater musikal berjudul "Kisah Penggembala dan Serigala" yang akan ditampilkan oleh seluruh murid dari Kelas Aman.

Namun, dalam episode "Basikal Magic Basikal Ijat" di musim ke-18 yang tayang Mei 2024 kemarin, terungkap bahwa kondisi Ijat tersebut merupakan dampak dari kecelakaan yang pernah dialaminya di masa kecil.

Di episode "Basikal Magic Basikal Ijat", Dzul menceritakan insiden di masa kecil Ijat yang telah menyebabkan efek traumatis dalam jangka panjang. Memang, saat tragedi tersebut terjadi, kepala Ijat terbentur dengan sangat keras sehingga harus dirawat di rumah sakit dalam waktu yang cukup lama.

Selain kesulitan dalam memahami pelajaran di sekolah, peristiwa malang itu juga berdampak buruk pada kondisi mental Ijat. Dia menjadi anak yang penakut dan bahkan bisa pingsan kapan saja.

Di episode "Basikal Magic Basikal Ijat" itu pun, Ijat tampak sangat ketakutan ketika Upin, Ipin, dan teman-teman lainnya mengajaknya untuk ikut balap sepeda. Bagaimana tidak? Pasalnya, kecelakaan di masa kecilnya terjadi ketika dia tengah mengendarai sepeda.

Beruntung, Ijat punya teman-teman yang baik dan peduli padanya. Upin dan Ipin pun berinisiatif untuk membantu Ijat melawan rasa traumanya tersebut, sehingga mereka bisa bermain sepeda bersama-sama.

Inilah salah satu momen unik yang terjadi karena kondisi Ijat. Ijat selama ini lebih banyak menggunakan bahasa isyarat berupa gerakan tubuh untuk berkomunikasi dengan orang-orang di sekitarnya.

Nah, berkat itu, Ijat secara otomatis mempunyai keuntungan di situasi-situasi tertentu, tepatnya ketika harus berbicara dengan orang yang menggunakan bahasa yang asing, misalnya yang terjadi dalam episode "Kembara ke Pulau Harta Karun".

Dalam episode tersebut, Upin, Ipin, dan yang lainnya tiba ke suatu pulau yang dihuni oleh Suku Pulu Pulu, yakni suku yang telah lebih dulu mendapatkan harta karun yang tengah diburu oleh Jarjit dan anak buahnya.

Suku yang orang-orangnya mengenakan topeng tersebut berbicara menggunakan bahasa Pulu Pulu yang tak dapat dimengerti oleh orang luar. Namun, berkat kepiawaian Ijat dalam menggunakan gerak tubuh untuk berkomunikasi, mereka pun bisa selamat dari kemarahan Suku Pulu Pulu.

Dzulkifli atau yang lebih akrab disapa Dzul adalah salah satu murid Tadika Mesra sekaligus teman terdekat yang dimiliki Ijat. Keduanya sering menghabiskan waktu bersama, bahkan menjadi teman sebangku ketika di sekolah.

Menariknya, Dzul sering bertindak selayaknya "juru bicara" Ijat. Jadi, Dzul biasanya akan menafsirkan gerak tubuh Ijat dan menyampaikannya kepada lawan bicaranya.

Episode "Ikhlas dari Hati" menyoroti musibah besar yang menimpa Ijat dan keluarganya, yaitu rumahnya terbakar dan menghabiskan seluruh harta benda yang disimpan di sana.

Ijat mungkin saja harus putus sekolah, sebab semua perlengkapan sekolah termasuk seragam dan buku pelajarannya pun hangus dilalap si Jago Merah.

Sekali lagi, Ijat beruntung karena dikelilingi teman-teman yang baik. Upin, Ipin, Mail, dan kawan-kawan lainnya menggalang dana sukarela untuk membantu Ijat. Mereka berkeliling kampung dan datang dari rumah ke rumah demi meminta sumbangan.

Ingat dengan episode "Sakit Ke?" yang menceritakan ketika Upin, Ipin, dan anak-anak lainnya mengikuti sunat massal? Saat itu, Ijat juga didaftarkan sebagai salah satu peserta, bahkan namanya dipanggil di awal.

Mulanya, Ijat tampak berjalan dengan gagah berani memasuki ruangan tempat proses sunat akan dilakukan. Teman-temannya bahkan memuji keberanian Ijat. Namun, belum lama teman-temannya merasa kagum, Ijat berteriak dan kabur dari lokasi.

Semua orang berusaha mengejar Ijat, termasuk ibunya. Namun, Ijat berhasil melarikan diri dan gagal disunat saat itu.

Rata-rata karakter dalam serial Upin & Ipin setidaknya telah diperankan oleh pengisi suara yang berbeda, termasuk Ijat.

Pengisi suara pertama Ijat memiliki nama yang hampir sama dengannya, yakni Muhammad Izzat Ngathiman. Izzat memerankan karakter Ijat sampai musim ke-10. Lalu, mulai musim 11 hingga sekarang, peran tersebut diambil alih oleh Irfan Fahim Mohd Irman.

Itulah sejumlah fakta Ijat Upin & Ipin yang menarik untuk kamu ketahui. Bagaimana menurutmu?

Diterbitkan pertama 13 Desember 2024, diterbitkan kembali 22 Mei 2025.

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku