Seakan sudah menjadi ciri khas film horor, semua teror dan tragedi yang terjadi di film Trinil seringkali terjadi karena beberapa kesalahan fatal yang dilakukan para tokohnya. Salah satunya bahkan menimbulkan masalah baru di kemudian hari.
Apa saja kesalahan fatal yang dilakukan para tokoh film Trinil? Berikut daftarnya!
Awas spoiler di bagian pembahasan!
Pada awalnya, teror hantu Rahayu sudah mulai dirasakan Sutan semenjak ia dan istrinya pulang ke rumah mertuanya. Ia bahkan sampai melihat sosok Rahayu dan juga menyaksikan Rara beberapa kali mengalami ketindihan.
Sayangnya, Rara sendiri masih denial dan bersikeras kalau tidak ada hantu.
Nah pada saat momen makan malam, barulah Rara kena batunya saat ia menyangkal keberadaan makhluk astral tersebut.
Tepat setelah ia berkata kalau tidak ada yang namanya hantu, sosok yang dibicarakan malah betulan datang membawa teror.
Sebagai bawahan setia mendiang ayah Rara, Joko dan rekannya selalu berupaya agar putri majikannya tak mengalami tekanan mental saat mengurus perkebunan teh.
Keduanya bahkan sampai berusaha menutupi rentetan kasus kematian sejumlah pekerja yang disebabkan teror Rahayu baik dari Rara maupun pihak kepolisian.
Sayangnya, tindakan Joko malah menimbulkan masalah baru. Rara jadi terlambat menangani masalah perkebunan sehingga para pekerja sudah terlanjur pergi meninggalkan tempat kerja mereka sehingga memarahi pria tersebut.
Untungnya, Joko masih mau bertanggung jawab untuk membujuk para pekerja kembali setelah masalah teror Rahayu selesai.
Pada awalna, hidup Yusuf sebagai paranormal sekaligus psikiater baik-baik saja sampai Sutan, kawan lamanya datang meminta bantuan.
Namun saat menerima permintaan tersebut, Yusuf kesulitan mengumpulkan data informasi karena pihak Sutan dan Rara sendiri malah menjadi cenderung agresif saat paranormal itu mulai menyelidiki masa lalu keluarga Saunder.
Dan benar saja, Yusuf yang tak mau kedok istrinya terbongkar tega memenggal kepala sahabatnya sendiri yang baru menemukan titik terang dari masalah teror Rahayu.
Berdasarkan keterangan neneknya Rara, kita mengetahui kalau masa lalu keluarga Saunder terbilang cukup gelap.
Rupanya, Rahayu yang notabene adalah ibu Rara merupakan perempuan gila harta yang ingin merebut semua kekayaan suaminya. Ia bahkan tega berbuat mesum di depan William yang sakit-sakitan agar pria itu tak kuat menahan beban lagi dan meninggal dunia.
Tak heran jika Rara gelap mata dan langsung memenggal kepala ibunya sendiri.
Namun, ia dan suaminya malah memakamkan tubuh Rahayu secara terpisah dengan kepalanya. Kemungkinan, keduanya melakukan itu berdasarkan petunjuk dari buku pemberian neneknya Rara.
Namun tindakan mereka malah memicu masalah baru, teror kepala buntung Rahayu ke perkebunan.
Dari penjelasan neneknya Rara, cara untuk mengakhiri teror Rahayu adalah menyatukan kembali kepala dan tubuhnya tepat pada pukul dua dinihari, waktu kematian perempuan tersebut.
Sutan sendiri berhasil melakukan itu sehingga Rara yang hampir terbunuh oleh hantu ibu kandungnya sendiri berhasil selamat.
Akan tetapi, masalah hantu Rahayu ternyata belum usai.
Rahayu yang kini muncul dengan wujud fisik yang lengkap malah kembali meneror dan bahkan berhasil membunuh Sutan.
Rara sendiri juga nyaris ikutan tewas, namun ia lagi-lagi selamat karena pertolongan ulama yang dipanggil Joko berhasil mengusir hantu Rahayu untuk selamanya.
Di poin ketiga, kita membahas kesalahan Yusuf yang memilih menerima permintaan Sutan yang berujung ke kematiannya.
Nah, ternyata ulah Sutan membunuh sahabatnya sendiri mulai berbuntut panjang setelah kejadian hantu Rahayu selesai.
Yup, kita mendapatkan penampakan sekilas tangan Yusuf yang muncul dari dalam kuburnya, menandakan kalau teror entitas gaib masih akan berlanjut. Bisa dibilang rantai masalah hantu di perkebunan Saunder masih belum sepenuhnya usai.
Itulah daftar kesalahan yang dilakukan para tokoh film Trinil.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku