5 Worst Generation yang Telah Menderita Kekalahan Telak di One Piece!

Terakhir kali kita melihatnya, Hawkins masih mencoba loyal pada Bajak Laut Beast hingga akhir.

Dia pun melawan Killer. Hawkins sempat membuat Killer kesulitan karena dia menggunakan sihirnya untuk menghubungkan diri dengan Kid. Jadi kalau Hawkins diserang Killer, maka Kid akan kena efeknya.

Masalahnya? Kid sudah lama kehilangan tangan kiri. Jadi Killer pun bisa menebas tangan kiri Hawkins untuk mengalahkannya.

Terakhir kali kita lihat Hawkins adalah setelah Pertempuran Onigashima berakhir. Dia berdialog dengan X Drake, sebelum tumbang.

Nasib Hawkins setelah itu tak diketahui.

Eustass Kid sempat dipandang sebagai salah satu big winner dari Pertempuran Onigashima. Bersama Law, ia menjadi sosok yang berkontribusi menjatuhkan Big Mom, dan karena itu bounty-nya melonjak hingga 3 miliar berry, setara dengan Law dan bahkan Luffy.

Namun, keberuntungannya tidak bertahan lama. Kid nekat menantang Bajak Laut Rambut Merah di perairan Elbaf, meskipun sebelumnya ia sudah pernah dibuat malu oleh kru Shanks.

Ketika Kid akan menembakkan serangan ke armada Rambut Merah, Shanks turun tangan sendiri. Dengan teknik legendaris Divine Departure, Shanks menebas Kid hingga tumbang seketika.

Nasib buruk Bajak Laut Kid tak berhenti di situ. Sebagai balasan atas kenekatannya mengarahkan meriam ke Elbaf, raksasa legendaris Dorry dan Brogy meluncurkan serangan gabungan yang menghancurkan kapal andalannya, Victoria Punk.

Setelah kekalahan telak itu, masa depan Kid dalam perebutan One Piece menjadi tanda tanya besar. Apakah ia masih punya peluang untuk bangkit kembali, atau justru tersingkir dari permainan?

Di Onigashima, Killer sempat tampil menonjol. Ia ikut terlibat dalam pertempuran melawan Big Mom dan Kaido, dan bahkan berhasil mengalahkan Basil Hawkins dalam duel yang dramatis.

Sayangnya, nasib Bajak Laut Kid berubah drastis ketika mereka nekat menantang Bajak Laut Rambut Merah.

Dalam duel itu, Killer memperlihatkan kesetiaannya. Ia mencoba melindungi Kid dari jurus legendaris Shanks, Divine Departure. Namun upaya itu sia-sia... Killer justru ikut tersapu dan tumbang bersama kaptennya.

Hanya dengan satu tebasan, Shanks berhasil menjatuhkan dua petarung terkuat Bajak Laut Kid sekaligus. Tak lama kemudian, kapal mereka, Victoria Punk, dihancurkan oleh serangan Dorry dan Brogy.

Sejak saat itu, nasib Killer pun masih belum diketahui.

Sejak alur Punk Hazard hingga Wano, Trafalgar Law selalu terasa sebagai salah satu tokoh besar dalam dunia One Piece. Bahkan setelah berpisah jalan dengan Luffy, banyak yang meyakini ia masih akan memainkan peran penting di pertempuran terakhir.

Namun kenyataan berkata lain. Law justru dihancurkan oleh Bajak Laut Kurohige. Kapal selam andalannya, Polar Tang, terbelah dua dan karam. Seluruh kru Heart Pirates pun tumbang. Bahkan ada indikasi salinan Poneglyph yang ia miliki berhasil dirampas oleh Kurohige.

Dalam kekacauan itu, satu-satunya hal yang bisa dilakukan Bepo adalah membawa kaptennya berenang menjauh demi menyelamatkan nyawa Law, sekaligus memastikan buah iblis Ope Ope no Mi tidak jatuh ke tangan musuh.

Kini, Law masih hidup... tetapi tanpa kapal, tanpa kru, dan mungkin tanpa arah. Pertanyaan besarnya: apa yang masih bisa ia lakukan di tengah perlombaan menuju One Piece?

Urouge berhasil mendapat kemenangan signifikan melawan Charlotte Snack ketika mencoba menyerbu Whole Cake Island.

Namun beda dengan Eustass Kid, yang setidaknya berhasil mendapatkan salinan Road Poneglyph, Urouge tampak dibuat tunggang langgang lebih parah. Dia harus lari ke Pulau Langit, dimana dia terakhir terlihat masih luka-luka.

Meski begitu, Urouge masih menyimpan potensi besar. Dari seluruh Worst Generation, hanya dialah yang sama sekali belum bersinggungan langsung dengan perjalanan Luffy maupun alur utama menuju One Piece. Hal ini membuat para penggemar bertanya-tanya: kapan dan bagaimana Oda akhirnya akan menarik Urouge kembali ke panggung cerita?

Bagaimana dengan Worst Generation lain?

Untuk Worst Generation lain...

-Bonney sudah lama kehilangan krunya. Tapi sekarang dia berada di Elbaf sama Topi Jerami. Baik dia maupun ayah angkatnya, Kuma, jadi terasa masih bisa berpotensi terlibat lagi di final saga.

-Meski dia salah satu penjahat menyebalkan di Wano arc, Apoo terlihat baik-baik saja di akhir alur itu. Dia bisa dibayangkan dapat berlayar lagi.

-Capone Bege mungkin sudah kehilangan Nostra Castello, kapal uniknya. Namun kelompoknya masih utuh, bahkan salah satu orang kepercayaannya, Gotti, dapat istri yaitu Charlotte Lola. Bisa dibayangkan kelompok Lola mungkin saja akan bergabung dengan kelompok Bege.

-X Drake sempat terluka parah di Onigashima, tetapi kemudian sudah dirawat di RS Angkatan Laut. Mengingat loyalitasnya sebenarnya pada SWORD, ia masih bisa kembali berperan dari sisi militer.

Gimana menurutmu?

Sampaikan di kolom komentar!