Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
5 Wajah yang Kaido Respek. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda, Toei Animation/One Piece)
5 Wajah yang Kaido Respek. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda, Toei Animation/One Piece)

Intinya sih...

  • Kaido Tak Pernah Melawan Garp secara Serius

  • Kaido Menghormati Mereka yang Mewakili Nilainya

  • Semua Wajah yang Kaido Bayangkan Adalah Bajak Laut

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di One Piece bab 1001, Kaido yang baru saja merasakan dampak telak dari pukulan Luffy sempat merenung, seberapa tinggi sih batas anak muda itu?

Dalam momen singkat itu, Kaido membayangkan lima wajah legendaris yang ia anggap layak dihormati: Kozuki Oden, Shirohige, Gol D. Roger, Rocks D. Xebec, dan Shanks.

Namun menariknya, Monkey D. Garp (sosok yang di era yang sama dikenal sebagai monster Angkatan Laut, bahkan membuat Shirohige dan Linlin memilih kabur di bab 1161) tidak ada di antara mereka.

Padahal kalau bicara kekuatan, reputasi, dan pencapaian, Garp jelas sejajar dengan nama-nama yang Kaido bayangkan. Lalu kenapa Kaido tidak menghormatinya? Apakah Garp bukan tipe petarung yang Kaido kagumi, atau ada alasan yang lebih dalam?

Yuk, kita bahas lebih jauh!

1. Kaido Tak Pernah Benar-Benar Melawan Garp?

Serangan Garp. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)

Kalau kita perhatikan baik-baik One Piece bab 1161, sebenarnya Kaido sempat ingin menghadapi Garp. Namun ketika Garp tiba di God Valley, Kaido justru ikut dipaksa kabur bersama Linlin dan Shirohige.

Gimana kalau karena kelewatan momen itu, bisa jadi Kaido memang belum pernah berduel serius dengan sang “Hero of the Marines"?

Dan karena Kaido adalah tipe petarung yang menilai orang berdasarkan pertarungan langsung, bukan reputasi atau cerita, ia mungkin tidak merasa punya dasar untuk menaruh respek pada Garp, bahkan meski tahu dua rekannya menyadari betapa menakutkannya sang legenda itu.

Jadi ketika Kaido membayangkan wajah-wajah hebat di bab 1001, ia hanya memikirkan orang-orang yang pernah membuatnya benar-benar merasa terdesak dalam pertempuran.

2. Kaido Menghormati Mereka yang Mewakili Nilainya, Bukan Sekadar Kekuatan

Rocks menghajar Kaido karena mengajak untuk menyerang Harald. (dok. Viz Media/One Piece)

Kalau kita perhatikan, wajah-wajah yang muncul di benak Kaido di bab 1001 bukan sekadar orang kuat. Bahkan Big Mom, yang kekuatannya setara dengannya dan sempat bertarung seimbang dengannya sebelum mereka beraliansi, tidak muncul dalam daftar itu.

Kenapa? Karena Kaido tampaknya hanya menghormati orang-orang yang memiliki nilai hidup yang ia kagumi.

  • Rocks D. Xebec adalah kapten yang Kaido hormati sepenuh hati. Ia mungkin brutal, tapi punya visi besar dan karisma pemimpin sejati.

  • Kozuki Oden adalah musuh yang ia respek. Kaido bahkan membunuh Kurozumi Higurashi hanya karena wanita itu mengacaukan duel kehormatannya dengan Oden. Itu bentuk penghormatan Kaido terhadap petarung sejati.

  • Gol D. Roger juga meninggalkan kesan besar padanya. Di bab 1047, Kaido menyinggung “hanya Haki yang bisa melampaui segalanya,” ucapan yang menunjukkan kekagumannya terhadap dominasi Haki Roger, kekuatan murni tanpa bantuan Buah Iblis.

  • Edward Newgate (Shirohige) adalah sosok lain yang Kaido hormati secara pribadi. Mungkin bukan hanya karena dia adalah Manusia Terkuat di Dunia (sementara Kaido Makhluk Terkuat di Dunia). Shirohige adalah sosok yang mengatakan ke Kaido muda bahwa Rocks ingin bicara dengan dia. Di bab 1157, setelah Shirohige menggunakan kekuatannya, Kaido mengatakan ingin punya kekuatan seperti itu, namun Shirohige memberinya nasihat dan Kaido mendengarkan. (Sabar saja dan pilih baik-baik, karena kekuatan itu akan jadi milik Kaido seumur hidup). Dalam bocoran bab 1162, keduanya bahkan digambarkan siap membantu Rocks melawan Imu dan Saturn.

  • Shanks pun termasuk dalam sosok yang Kaido hormati. Kalau yang ini penyebabnya saya kurang yakin. Namun ada momen Kaido yang awalnya ingin menyerang Marineford untuk menantang Shirohige akhirnya membatalkan niatnya begitu Shanks mencegatnya. Selain itu, Shanks memang Haoshoku Haki-nya luar biasa, dan Kaido mengagumi Haki. Mungkin itu sebabnya?

Lalu Luffy, yang membuat Kaido mengingat semua sosok ini, menjadi penerus simbolik orang-orang yang Kaido hormati.

Jadi, meski Garp luar biasa kuat, dan bahkan menakutkan bagi Shirohige maupun Big Mom, Kaido mungkin tidak sepenunya respek pada Garp.

3. Semua Wajah yang Kaido Bayangkan Adalah Bajak Laut

5 Wajah yang Kaido Respek. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda, Toei Animation/One Piece)

Melanjutkan poin sebelumnya (bahwa wajah-wajah yang Kaido bayangkan di bab 1001 bukan semata orang kuat, tapi sosok-sosok yang ia hormati nilai dan sifatnya) ada satu kesamaan menarik di antara mereka: semuanya adalah bajak laut.

Tidak ada wajah Angkatan Laut di sana. Tidak ada Sengoku, Akainu, atau bahkan Garp, yang notabene pernah mengguncang dunia dan diakui sebagai monster kekuatan sejati.

Hal ini bisa memberi petunjuk kuat: Kaido mungkin membenci total semua figur yang berafiliasi dengan Pemerintah Dunia, tidak peduli seberapa kuat mereka, tak peduli seberapa dahsyat Haki mereka. (Karena kalau soal Haki kamu sudah melihat sendiri kekuatan Garp).

Ia hidup untuk kebebasan, kekacauan, dan kekuatan murni, nilai-nilai yang sepenuhnya bertolak belakang dengan tatanan “keadilan” yang diwakili Angkatan Laut.
Dan jangan lupa, kapten yang ia hormati, Rocks D. Xebec, tampaknya tewas di God Valley akibat kombinasi kekuatan Pemerintah Dunia dan para pelindungnya.

Itu saya akan membuatnya ekstra kesal.

4. Atau... Oda Memang Belum Memikirkan Latar Kaido dan Garp?

Monkey D. Garp dalam anime One Piece (dok. Toei Animation/One Piece)

Yah, ini mungkin jawaban paling meta dari semuanya.

Bisa saja, saat One Piece bab 1001 rilis, Oda memang belum sepenuhnya memikirkan hubungan latar antara Kaido dan Garp. Lagipula, Kaido juga tidak pernah menyinggung Garp sama sekali, meski dunia sudah tahu Luffy adalah cucu dari “Hero of the Marines” yang legendaris itu sejak Marineford.

Jadi ya… mungkin saja Oda waktu itu masih fokus membangun mitologi Yonko, dan belum sempat menulis detail masa lalu Kaido di God Valley.

Konyol? Sedikit. Tapi juga… mungkin banget.

Kesimpulan?

Kaido dalam anime One Piece (dok. Toei Animation/One Piece)

Jadi, kalau ditarik kesimpulan, alasan kenapa Kaido tidak membayangkan Garp di antara wajah-wajah yang ia hormati kemungkinan adalah gabungan dari dua faktor utama.

Pertama, Kaido mungkin hanya menghormati orang-orang yang sejalan dengan nilai-nilainya, orang yang hidup bebas, melawan dunia dengan caranya sendiri, atau memiliki keberanian untuk menantang takdir. Itu sebabnya nama-nama seperti Roger, Oden, dan bahkan Rocks muncul di pikirannya. Mereka semua berjuang dengan keyakinan pribadi, bukan untuk sistem.

Kedua, semua wajah itu adalah bajak laut. Kaido mungkin menaruh kebencian mendalam terhadap siapa pun yang berdiri di sisi Pemerintah Dunia, setelah semua yang ia alami.

Atau yah ini sesederhana Oda belum memikirkan terlalu dalam hubungan Kaido dengan Garp saat ia menggambar momen ikonis bab 1001 itu.

Gimana menurutmu?

Sampaikan di kolom komentar!

Editorial Team