Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
Nami One Piece
Nami (dok. Toei Animation/ One Piece)

Intinya sih...

  • Arti tato Nami di One Piece adalah bentuk penghormatan bagi keluarga angkatnya, Bell-mere, Nojiko, dan Genzo.

  • Tato jeruk mikan dan kincir angin dipilih karena mengingatkan Nami kepada mereka yang sangat berharga baginya.

  • Tato pertama Nami bergambar ikan hiu sebagai simbol bahwa dirinya terbelenggu saat bergabung dengan Bajak Laut Arlong.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Serial One Piece karya Eiichiro Oda telah memperkenalkan deretan karakter ikonis dengan desain karakternya khas. Misalnya Luffy dan Zoro dengan bekas luka pada bagian tubuh tertentu atau Nami yang punya tato unik pada salah satu lengannya.

Bicara soal tato Nami, ada fakta menarik yang melandasi terciptanya desain gambarnya. Penasaran? Yuk, simak penjelasan arti tato Nami di One Piece berikut ini!

1. Arti tato Nami di One Piece

Nami, Bell-mere, Nojiko (dok. Toei Animation/ One Piece)

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Nami yang merupakan kru bajak laut Topi Jerami memiliki tato khas pada lengan kiri bagian atasnya. Tato berwarna biru tersebut mempunyai desain berupa jeruk mikan atau tangerine yang saling tumpang tindih dengan sebuah kincir angin.

Desain tersebut Nami buat bukan karena nilai estetika semata. Melainkan ada makna mendalam yang berkaitan erat dengan dua orang paling berharga baginya semasa tinggal di Desa Cocoyashi, Kepulauan Conomi.

Tato jeruk mikan dan kincir angin milik Nami adalah bentuk penghormatan terhadap Bell-mere, Nojiko, dan Genzo. Bell-mere sendiri merupakan ibu angkat Nami, sedangkan Nojiko adalah saudara angkat Nami.

Di sisi lain, Genzo ialah seorang sheriff di Desa Cocoyashi yang telah menjadi figur orang tua bagi Nami dan Nojiko. Ia awalnya merasa khawatir lantaran Bell-mere yang merupakan pembuat onar hendak mengadopsi kedua anak tersebut. Alhasil, Genzo menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mengawasi Nami dan Nojiko hingga menjadikannya tampil selayaknya ayah bagi keduanya.

Sejarah tato Nami

Bell-mere, Nami, Genzo (dok. Toei Animation/ One Piece)

Tentu saja, Nami punya alasan khusus mengapa memilih jeruk mikan dan kincir angin sebagai simbol yang mewakili perasaannya terhadap keluarga angkatnya. Kedua objek itu dipilih karena mengingatkan Nami secara langsung kepada mereka.

Ibu angkat Nami, Bell-mere, diwakili oleh jeruk mikan, sebab ia mengelola perkebunan mikan dan bertahan hidup dengan itu. Namun, pada masa mudanya, Bell-mere adalah seorang Marinir.

Bell-mere menjalani hidup yang sederhana bersama Nami dan Nojiko sebagai petani jeruk mikan. Penghasilannya terbilang sangat sedikit, tapi ia selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi kedua anaknya.

Bell-mere kerap menimbulkan masalah di desanya. Meski begitu, ia membangun hubungan yang baik dengan semua orang, termasuk Genzo. Jadi, tak heran jika Genzo begitu resah saat tahu kalau Bell-mere mengadopsi anak.

Genzo perlahan-lahan menjadi akrab dengan Nami dan Nojiko sejak keduanya masih kecil. Ia berusaha mengawasi tumbuh kembang kedua bocah tersebut, tapi masalahnya Nami kecil terlalu takut dan selalu menangis setiap melihatnya.

Untuk itu, Genzo memasang kincir angin pada topi sheriff-nya agar ketakutan Nami menghilang. Itulah mengapa Nami menggunakan objek kincir angin untuk mengingatkannya pada sosok ‘ayahnya’ tersebut.

Tato pertama Nami

Nami melukai lengannya (dok. Toei Animation/ One Piece)

Faktanya, tato berdesain jeruk mikan dan kincir angin yang kita lihat saat ini bukanlah tato pertama yang Nami buat di lengannya. Jauh sebelum itu, ia memiliki tato bergambar ikan hiu yang selalu disembunyikan di balik lengan bajunya.

Tato pertama Nami merupakan bukti bahwa dirinya adalah bagian dari Bajak Laut Arlong. Kalau kamu ingat, sebelum bergabung dengan bajak laut Topi Jerami, Nami memang pernah menjadi bagian dari kelompok yang seluruh krunya adalah manusia ikan tersebut.

Nami bergabung dengan Bajak Laut Arlong karena terpaksa. Pasalnya, kelompok perompak itu menyerang dan menaklukkan Kepulauan Coconomi saat Nami baru kembali setelah sempat kabur karena berseteru dengan ibu angkatnya.

Arlong menuntut pajak bulanan dengan harga yang gila-gilaan jika penduduk setempat ingin tetap hidup. Bell-mere saat itu punya dua pilihan, yaitu menyelamatkan dirinya sendiri atau kedua putri angkatnya. Tentu saja, Bell-mere memilih untuk mengorbankan hidupnya demi nyawa Nami dan Nojiko.

Arlong kemudian memaksa Nami agar bergabung sebagai kru Bajak Laut Arlong karena melihat keterampilan navigasinya. Kepada Nami, Arlong berjanji bahwa dirinya akan membebaskan Desa Cocoyashi jika Nami mampu menghasilkan uang dalam jumlah tertentu.

Tato hiu yang Nami miliki tak lebih dari simbol yang melambangkan bahwa dirinya terbelenggu. Jadi, saat Arlong berkhianat dan membantai seisi desa, Nami murka dan melukai bagian lengannya yang bertato tersebut dengan kasarnya.

Untungnya, Luffy bergegas menghentikannya. Berkat bantuan dr. Nako, tato hiu tersebut berhasil dihilangkan, meski sempat menunjukkan bekas dari luka yang Nami hasilkan sendiri. Sekarang, Nami mengganti tato tersebut dengan desain baru, yakni jeruk mikan dan kincir angin.

Jadi, arti tato Nami di One Piece merupakan bentuk penghormatan bagi keluarga angkatnya, khususnya Bell-mere dan Genzo. Bagaimana menurutmu?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku

FAQ seputar arti tato Nami di One Piece

  1. Di mana lokasi tato Nami sekarang?

    Tatonya terletak di lengan kiri atas.

  2. Apa arti tato di lengan Nami?

    Tato Nami melambangkan mandarin dan kincir angin, simbol cinta dan kenangannya terhadap Bell-mère (ibu angkat) dan desa Cocoyasi.

  3. Apakah tato Nami selalu seperti itu sejak awal?

    Tidak, dulu Nami punya tato simbol Bajak Laut Arlong, tapi kemudian dihapus dan ganti setelah bebas dari Arlong.

Editorial Team