Saat Super Saiyan God Goku melawan Beerus, benturan-benturan mereka menciptakan gelombang kejut yang menyebabkan kehancuran.
Padahal, Super Saiyan God itu sekarang bukan wujud terkuat Goku. Dari segi power, Super Saiyan Blue saja lebih kuat.
Gimana jadinya kalau Ultra Instinct Goku melawan Beerus? Bisakah pertarungan mereka menghancurkan dunia?
Dari segi kekuatan, Ultra Instinct itu sudah berada di levelnya Dewa Kehancuran, atau bahkan melampaui mereka.
Ini adalah teknik yang Beerus sekalipun tidak bisa lakukan dengan sempurna.
Goku juga membuktikan kekuatan wujud ini dengan mengalahkan Jiren, orang yang katanya lebih kuat dari Dewa Kehancuran.
Apakah itu berarti Goku pasti menang? Mungkin tidak.
Meski Beerus tidak bisa sempurna menggunakan Ultra Instinct, dia tetap Dewa Kehancuran.
Kalau di versi manga, Beerus bahkan termasuk salah satu Dewa Kehancuran terkuat.
Kekuatan Dewa Kehancuran sebenarnya nyaris sama, namun Beerus bisa memanfaatkan akal dan pengalaman tempur hingga saat para dewa diadu dia bisa jadi satu dari dua yang bertahan terakhir.
Jika Beerus memang harus melawan Goku yang sudah mencapai Ultra Instinct, dia pasti akan mengerahkan seluruh trik dan kekuatannya sejak awal.
Mempertimbangkan faktor di atas, jika Ultra Instinct Goku melawan Beerus hasilnya pasti memang akan berbahaya.
Jika salah satu dari mereka menahan diri, maka mereka akan kalah. Goku bukan tipe yang suka menahan diri melawan musuh tangguh, dan Beerus pun mungkin tak ingin begitu saja kalah dari makhluk fana.
Mereka bisa jadi akan baku hantam dengan heboh.
Kalau gelombang kejut yang tercipta saat Beerus melawan Super Saiyan God Goku sudah cukup untuk membuat gelombang kejut yang destruktif, maka Ultra Instinct Goku melawan Beerus pastinya bisa membuat gelombang kejut yang lebih menakutkan.
Bahkan mungkin sejak gelombang kejut pertama saja efeknya sudah lebih destruktif.
Tapi kalau bicara soal kehancuran alam, sebenarnya ada beberapa pertarungan di Universal Survival saga yang sudah level Dewa Kehancuran.
Di versi anime, ada Dewa Kehancuran Toppo melawan SSGSSE Vegeta.
Kemudian tentu saja, ada Jiren lawan Ultra Instinct Goku.
Meski begitu, benturan kekuatan mereka efeknya tidak sampai terasa ke planet-planet.
Itu karena pertarungan itu diadakan di Alam Hampa, atau Null Realm. Alam di luar multisemesta yang beneran tidak ada apa-apa.
Kalau memang Beerus dan Goku ingin bertarung maksimal tanpa menciptakan kehancuran yang tak disengaja, ini bisa jadi tempat yang ideal untuk mereka.
Pertarungan ini tidak akan mudah.
Di satu sisi, kekuatan Goku dalam wujud Ultra Instinct sudah benar-benar level dewa. Dia bisa memenangkan pertarungan ini.
Di sisi lain, bila Goku belum menguasainya, wujud Ultra Instinct bisa buyar sendiri dan dia ambruk. Seperti yang terjadi saat dia melawan Jiren.
Meski Beerus tak bisa Ultra Instinct pun dia juga Dewa Kehancuran yang sangat kuat, dan bisa bertahan lebih lama dari Goku jika Goku tidak hati-hati.
Demikianlah analisis soal mampukah Ultra Instinct Goku melawan Beerus menghancurkan dunia.
Gimana menurut kamu?