Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klan Zenin merupakan salah satu keluarga penyihir yang paling berpengaruh di dunia Jujutsu Kaisen. Mereka sendiri adalah klan yang paling banyak diekspos di sepanjang ceritanya.
Apa saja fakta menarik dari klan satu ini? Berikut pembahasannya!
Baca Juga: Kenapa Megumi Ditunjuk Jadi Kepala Klan Zenin Jujutsu Kaisen?
1. Salah satu dari tiga klan elit penyihir yang paling berpengaruh
Klan Zenin merupakan keluarga yang berpengaruh dalam dunia jujutsu.
Saking besar pengaruh klan Zenin, setiap keputusan yang dibuat petinggi jujutsu bisa mereka intervensi seperti kasus Maki yang promosinya selalu dihambat meski peformanya sebagai penyihir terbilang bagus.
Mereka juga memiliki gudang senjata kutukan yang tentu sangat berharga bagi mereka yang baru bisa mengendalikan energi kutukan atau petarung seperti Maki.
Zenin sendiri punya beberapa unit pasukan seperti unit Kukuru yang merupakan petarung garis depan tanpa teknik kutukan, Akashi yang menampung penyihir yang dianggap tak layak seperti Mai, dan terakhir adalah Hei, unit penyihir elit terkuat.
2. Memiliki beberapa teknik kutukan warisan
Berbeda dengan Kamo yang terfokus pada teknik manipulasi darah atau klan Gojo dengan Limitless dan Six Eyes, klan Zenin punya banyak teknik kutukan warisan.
Yang pertama adalah Blazing Courage yang membuatnya bisa mengeluarkan api dari senjatanya. Kedua adalah Earth Arms yang bisa memanipulasi bumi dan Paralyzing Gaze yang bisa mengunci pergerakan musuh.
Namun yang dianggap paling dominan adalah teknik Projection Sorcery yang dikuasai Naobito dan Naoya serta Ten Shadows yang ironisnya justru jatuh ke tangan Megumi yang notabene anak Toji.
3. Sering berseteru dengan klan Gojo
Meski sama-sama aktif melindungi masyarakat dari ancaman kutukan, nyatanya klan Zenin dan Gojo selalu berseteru.
Hal itu terbukti dari Gojo Satoru sendiri bahkan pernah bercerita tentang legenda pertarungan anggota klan Zenin yang sampai mengeluarkan Mahoraga untuk mengalahkan rivalnya tersebut.
Bukti rivalitas dua klan itu juga terlihat dari perkataan Naobito yang senang saat tahu Gojo sekarang tersegel.
Meski memusuhi Gojo, nyatanya klan Zenin terbilang takut jika berhadapan dengan penyihir terkuat mereka secara langsung.
Mereka terbukti pernah tetap diam saat Megumi berada di dalam pengawasan Gojo. Naobito dan Toji juga sampai membuat perjanjian dengan persyaratan kondisi Gojo yang dianggap mati atau berhalangan secara mental.
4. Sangat mendiskriminasi para pemilik Heavenly Restriction
Sebagai keluarga penyihir elit, klan Zenin sangat menjunjung tinggi nilai kekuatan berdasarkan teknik kutukannya.
Jika anak-anak klan Zenin memiliki energi kutukan melimpah dan menguasai teknik kutukan warisan, mereka akan disayangi dan dilatih untuk menjadi kuata.
Akan tetapi, jika terjadi hal sebaliknya, mereka akan didiskriminasi seperti yang terjadi pada Maki dan Toji yang membawa tubuh Heavenly Restriction.
Namun, tak semua orang mendiskriminasi berdasarkan konsep tersebut. Naoya sendiri diketahui malah memuja Toji dan menindas Maki karena faktor kekuatan murni semata.
5. Dipimpin oleh Naobito, kemudian posisi kepala klan diwariskan ke Megumi
Klan Zenin sendiri sempat dipimpin oleh Naobito dari awal cerita sampai insiden Shibuya berlangsung.
Nah, Naobito sendiri diketahui terluka parah selama pertarungan akibat serangan dari Dagon dan Jogo. Alhasil, ia pun diketahui gugur setelah pulang ke kediaman klan Zenin.
Namun sebelum kematiannya, rupanya Naobito sempat menulis wasiat untuk menunjuk Megumi sebagai penggantinya berdasarkan perjanjian yang berlaku jika Gojo dianggap berhalangan.
Alhasil, posisi kepala klan yang awalnya hendak jatuh ke Naoya malah diberikan ke Megumi.
6. Ironisnya, klan tersebut hancur dua kali oleh para pemilik Heavenly Restriction
Karena Megumi menjadi kepala klan, otomatis kelompok Yuji mendapatkan keuntungan akses ke persenjataan di gudang klan Zenin.
Akan tetapi, rupanya klan Zenin tak tinggal diam dan bahkan sempat menghalang-halangi Maki. Ia dan saudarinya bahkan sampai dianiaya ayahnya sendiri hingga luka parah.
Namun setelah Mai mengorbankan dirinya untuk membuat senjata untuk Maki, situasinya berubah di mana Maki benar-benar mengamuk dan menghabisi setiap prajurit klan Zenin.
Alhasil, klan Zenin pun jatuh dan posisinya sekarang terancam.
Kejadian serupa ternyata pernah terjadi di era Toji. Namun, nasib klan itu terbilang mujur karena pria itu memilih pergi sebelum benar-benar menghancurkan keluarganya sendiri.
Itulah fakta klan Zenin, keluarga penyihir elit yang mengucilkan Maki dan Toji.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: Kenapa Maki Jujutsu Kaisen Susah Bertambah Kuat? Ini Penjelasannya!