16 Dewa Petarung di Record of Ragnarok: The Apocalypse of the God!

Sesuai mitologi, Ra adalah salah satu dewa tertinggi yang bertahta di mitologi Mesir.

Ia dikenal dan dipuja sehingga sampai dibuatkan monumen piramida dan juga patung Obelisk sebagai bentuk persembahan.

Namun, Ra versi ini dikenal sebagai dewa yang sangat tempermental. Ia gampang marah dan tak segan-segan menghancurkan segala sesuatu termasuk umat manusia dengan tangannya sendiri.

Panas tubuhnya ini juga luar biasa hingga dewa biasa seperti Ares tak bisa bertahan lama-lama di dekatnya.

Dalam rank Outer Gods, ia masuk dalam kategori tak terhentikan.

Cu Chulainn bisa dibilang adalah kasus unik.

Di antara para konstestan, cuma dia yang masih memiliki darah manusia sehingga dianggap sebagai demigod. Dalam legendanya, ia sering digambarkan sebagai pemuda tampan yang bisa berubah menjadi monster iblis yang haus darah.

Sama seperti Ra, Cu Chulainn juga punya peringkat di daftar Outer Gods sebagai yang tak bisa diatur.

Siapa sangka dalam daftar peserta turnamen kali ini ada perempuannya.

Yah, Morrigan masuk dalam daftar kali ini. Ia sendiri ditampilkan sempat marah besar sampai harus dihentikan Wukong karena tak teliti melihat jumlah peserta turnamen Ragnarok dari kubu dewa.

Morrigan sendiri mendapat gelar dewi terkuat dari mitologi Irlandia.

Dewa satu ini diketahui muncul pada saat protes karena namanya tak muncul di daftar perwakilan dewa di turnamen Ragnarok.

Ia memiliki penampilan aneh di mana sisi kanannya terlihat manusiawi, sedangkan sisi kirinya berwarna hitam dan selalu menunjukkan ekspresi bengis.

Namun jika marah besar, kedua sisinya bakal kompak menunjukkan ekspresi yang sama.

Siapa sangka salah satu tokoh dari kisah perjalanan ke barat ini juga masuk dalam cerita.

Berbeda dari versi mitologinya, Sun Wukong dalam versi ini digambarkan sebagai sosok yang kalem dan teliti. Ia langsung cepat sadar ada yang kurang dari daftar nama peserta turnamen Ragnarok saat semuanya sedang marah.

Kekuatannya juga tak bisa dianggap enteng mengingat pria itu tanpa takut menghentikan Morrigan yang dikenal sebagai dewi terkuat.

Keberadaan sosok ini tampaknya akan jadi petunjuk kejanggalan turnamen Apocalypse.

Yah, Indra adalah salah satu dewa dari daratan India yang diketahui sempat muncul saat menonton pertarungan Raiden vs Shiva. Ia juga ikut memberi selamat atas kemenangan dewa tersebut.

Namun yang jadi pertanyaan adalah kenapa Indra tak jadi maju dan justru cuma jadi penonton selama Ragnarok berlangsung.

Dalam versi manga, sosok ini baru muncul sebagai nama yang akan bertarung melawan Sun Wukong.

Jika ditelusuri dari cerita mitologi, ia adalah salah satu Titan yang berjasa pada umat manusia dengan mencuri api Zeus dan memberikannya kepada manusia.

Sebagai hukumannya, Titan ini diikat dan disiksa oleh seekor burung elang yang akan memakan organ tubuhnya setiap hari. Penderitaannya sendiri tak akan berakhir karena tubuh Prometheus terus beregenerasi.

Ingat mitos empat binatang penjaga mata angin dari China? Nah, Zhuque ini adalah simbol dari burung vermillion yang mewakili elemen api dan arah selatan.

Masih belum jelas kenapa binatang mistik ini malah masuk dalam kategori dewa dalam kisah spin-off Record of Ragnarok terbaru ini.

Ia sendiri diketahui akan melawan Indra dalam turnamen Apocalypse.

Salah satu dewa dari dataran Tiongkok ini akan menjadi lawan bagi Morrigan.

Berdasarkan mitologi, Nezha adalah seorang dewa berpenampilan remaja yang memiliki senjata tombak berujung api dan mengendari roda api. Ia sendiri dikenali dari aksesoris khas seperti gelang yang ia genggam di tangan dan selempang.

Kisah kelahirannya sendiri tergolong unik karena ia lahir dalam bentuk sebongkah daging setelah ibunya mengandung selama tiga tahun enam bulan.

Dari namanya, kita bisa menebak Muramasa ini berasal dari Jepang, sama seperti Susano'o dan Bishamonten.

Hanya saja, tak ada referensi mengenai Muramasa sebagai dewa karena di cerita dalam dunia nyata, nama Muramasa lebih dikenal sebagai pedang terkutuk yang akan membuat pemegangnya jadi gila dan lepas kendali.

Ia sendiri akan menjadi lawan Ahura Madza.

Dalam berbagai versi mitologi, King Enma dikenal sebagai penguasa sekaligus hakim neraka yang mengadili setiap jiwa yang telah meninggal dunia.

Ia sendiri ditemani dua sosok berkepala banteng dan kuda dalam setiap pengadilannya.

Dalam turnamen Apocalypse, ia akan melawan Death.

Dari namanya saja, kita sudah tahu kalau Belial memiliki asal mitologi yang sama dengan Beelzebub yang maju di turnamen Ragnarok.

Namanya sendiri sering muncul sebagai personafikasi dari iblis.

Ia sendiri nanti akan melawan Leviathan.

Dari sekian banyak konstestan, nama ini agak membingungkan karena langsung memakai aspek akhir dari kehidupan makhluk hidup.

Death adalah salah satu petarung yang akan terlibat. Musuhnya adalah King Enma.

Uniknya, apakah Death ini adalah personifikasi kematian, sang pencabut nyawa atau merupakan nama dari salah satu 4 penunggang kuda? 

Sama seperti Belial, sosok Leviathan tampaknya akan ikut maju dan bahkan melawan musuh dari mitologi yang sama.

Dalam versi Alkitab, Leviathan adalah monster raksasa yang hidup di lautan. Kulitnya sangat keras yang mampu menghancurkan semua senjata. Selain itu ia juga memiliki mata yang bercahaya yang digunakan untuk melihat di lautan yang dalam dan gelap. 

Meski namanya pendek, kita pasti tahu kalau nama tersebut merujuk ke mitologi Nordik, tempat Odin dan Thor berasal.

Yah, sosok ini digambarkan sebagai seorang raksasa berapi dari Muspelheim yang diramalkan akan membakar Yggdrasil beserta dunia-dunia lain sehingga menyisakan hanya sebagian kecil dunia yang tersisa setelah kiamat Ragnarok berakhir.

Nama ini juga terbilang mengejutkan bisa masuk dalam turnamen Apocalypse. Ada alasan kenapa Hydra ini merupakan kasus unik dalam cerita manganya.

Di versi mitologinya sendiri, ia adalah ular dengan beberapa kepala yang harusnya sudah lama tewas setelah ditaklukkan Hercules selama perjalanan dalam rangka penyelesaian 13 tugasnya.

Ia sendiri akan melawan Surt yang kemungkinan justru berpotensi jadi musuh alami karena Hydra dikatakan kalah setelah Hercules memakai api untuk melawannya.

Itulah daftar peserta turnamen Record of Ragnarok: The Apocalypse of the Gods.

Bagaimana pendapat kalian?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku