Tenaga kerja saat ini didominasi oleh generasi muda, atau yang biasa disebut generasi milenial dan juga generasi Z, tepatnya hampir 60% dari tenaga kerja menurut riset dari Lenovo
[1]
. Laptop pun menjadi satu perangkat yang menjadi rekan mereka dalam menjalankan pekerjaannya, baik itu sebagai pegawai perusahaan maupun sebagai
entrepreneur
muda.
Masih dari riset Lenovo terhadap pekerja di Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa, dan Asia, termasuk Indonesia, saat ditanyakan apakah yang dilihat dari laptop kerja yang digunakan, hampir 40% dari pekerja di generasi millenial dan generasi Z menjawab “bahan dan “penampilan” laptop menjadi aspek yang penting.
Inilah yang menjadi tantangan bagi perusahaan dan juga entrepreneur, yaitu bagaimana menyediakan laptop yang memiliki desain modern dan stylish, namun tetap memiliki performa laptop bisnis yang mementingkan keamanan serta dukungan perpanjang garansi dan purna jual.
Melihat kebutuhan pelanggan inilah Lenovo meluncurkan seri ThinkBook, yang mengedepankan portabilitas dan kemudahan penggunaan untuk memberdayakan pekerja muda agar tetap produktif, kreatif, dan mobile.
Di Indonesia sendiri, jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan entrepreneur pemula sudah meningkat menjadi 7% lebih dari total penduduk Indonesia, seperti yang disampaikan oleh Kementerian Koperasi dan UKM. Angka itu sudah di atas standar internasional yang mematok 2% angka yang dibutuhkan.
"Para
entrepreneur
muda ini seringkali kita lihat bekerja
mobile
ataupun di kafe dan
coworking space
, sehingga perlu perangkat kerja dengan penampilan yang
stylish
, bobot ringan, namun tahan lama dan aman," kata Budi Janto, Country General Manager, Lenovo Indonesia.
"Kami melihat segmen
entrepreneur
muda ini sebagai peluang bagi perekonomian Indonesia, sehingga kehadiran ThinkBook diharapkan dapat mendukung mobilitas tinggi dan tentunya menjadi investasi yang menguntungkan bagi mereka, mengingat perangkat ini memiliki standar durabilitas laptop bisnis." lanjutnya.