5 Makanan Unik yang Hanya Bisa Dibeli di Jepang

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Persaingan dibidang kuliner memang makin ketat, dengan menu yang umum pasti harus bersaing dengan penjaja makanan lainnya. Untuk itu beberapa pembisnis mulai memikirkan menu makanan unik untuk menarik konsumen.

Kita di Indonesia pasti mengenal masakan-masakan khas Jepang seperti ramen, curry, bento, dan sushi. Masakan ini memang tak asing di telinga kita, bahkan kita bisa mencobanya di restoran-restoran Jepang yang buka di Indonesia. Namun, apakah kamu sudah pernah mencicipi makanan unik dari Jepang? Masyarakat di Jepang memang suka hal baru, apalagi menu masakan baru. Beberapa dari mereka ada yang mengkombinasikan menu lama dengan bahan baru. Namun ada juga yang membuat menu baru dengan teknik yang baru. Berikut ini adalah makanan unik dari Jepang, yang mungkin asing ditelingamu: [page_break no="1" title="Monjayaki"] Monjayaki yang sudah matang, siap di santap[/caption] Monjayaki + krim putih + stoberi sebagai makanan penutup[/caption] Apasih monjayaki? Sebenarnya makanan unik ini mirip dengan okonomiyaki cara pembuatannya. Bedanya, jika okonomiyaki menggunakan telur sebagai adonan, monjayaki ini menggunakan tepung gandum yang sudah dicampur kaldu ikan. Isi dari monjayaki ini adalah sayuran yang dimasak diatas papan panas. Setelah setengah matang sayuran tersebut diguyur bumbu cair campuran tepung dan kaldu ikan. Ketika bumbu mulai mengental, sayuran dan bumbu diaduk menjadi satu, membentuk makanan lembek seperti oat-meal. Makanan ini juga bisa disajikan sebagai hidangan penutup, dengan menambahkan buah stoberi dan krim putih. Astaga, ember mana ember!! Kok mau "hoek." Haha... Jangan tertipu oleh bentuknya yang seperti "muntahan," rasanya nikmat kok. Makanan ini hanya populer di Tokyo ini memiliki tiga varian isian: 1. mentaiko (telur ikan cod) + mochi (kue ketan), 2. seafood + bawang hijau, 3. terong + keju. Tertarik untuk mencobanya? [page_break no="2" title="Croquette Sandwich"] Croquette Sandwich isi 3 biji, seharga 300 yen (Rp 36.000,-) cukup murah..[/caption] Wah, menggiurkan sekali.. Cicip sesuap donk..[/caption] Sandwich merupakan makanan yang sering ditemui di negara barat. Makanan ini berasal dari Eropa sejak abad ke 18. Bentuknya adalah irisan roti yang membungkus makanan lain seperti daging, telur, keju, dan sebagainya. Di Jepang, banyak orang suka makan goreng-gorengan. Dan seorang dari Osaka berhasil menggabungkan makanan gorengan dengan sandwich, jadilah Croquette Sandwich! Croquette sendiri adalah masakan asal Belanda, di Indonesia dikenal dengan nama Kroket. Dibuat dari kentang yang dihaluskan, diberi susu dan bumbu lalu di goreng denga tepung roti. Dan dalam makanan ini, Croquette tersebut dijadikan pengganti roti. Isiannya sendiri adalah cream salad telur dicampur mayonnaise, sedikit saos tomat, dan sedikit daun parsley. Dari gambarnya memang menggiurkan yah? Kamu mau? Sama saya juga.. [page_break no="3" title="Burger Katak"] Burger katak dengan saos spesial dan roti berwarna hitam[/caption] Selain katak goreng, kamu juga akan mendapatkan patty ayam goreng esktra.. Porsinya gede juga ya..[/caption] Burger adalah sejenis sandwich, tetapi roti yang digunakan berbentuk bulat dengan isian daging. Di Jepang, makanan ini juga populer. Ketika di Jepang terdapat acara Doku Doku Exhibition (acara segala yang berhubungan dengan racun), seorang pemilik kafe asal Yokohama membuat makanan yang tampilannya mengerikan yaitu Burger Katak. Di Jepang, banyak jenis katak beracun yang mematikan jika dimakan. Untuk itu, kafe ini menggunakan katak untuk menakuti konsumennya. Roti yang digunakan juga berwarna hitam, seperti beracun. Namun jangan takut, makanan ini hanya tampak "mengerikan," tapi nikmat dan aman disantap kok. Harga burger ini 1000 yen (Rp 120.000,-), dimana kamu akan mendapatkan: burger hitam berisi daging katak goreng yang cukup besar, patty ayam goreng krispi, daun selada, saos, dan juga softdrink. Yah, harganya sih pas dikantong, secara burger ini termasuk makanan unik. Jika tertarik untuk mencoba, kamu bisa mengunjungi kafe Orbi Yokohama di Jepang. [page_break no="4" title="Ramen Burger"] Ramen Burger yang dijual di restoran Lotteria, Jepang[/caption] Kurang kenyang? Bagaimana kalau tambah ekstra ramen dengan membayar 100 yen (Rp 12.000,-) per cup-nya? 10 cup misalnya?[/caption] Masih seputar burger, kini isian burger-nya bukan katak goreng, tetapi ramen! Seperti yang kita tahu ramen adalah mie asal Jepang yang biasanya dihadirkan dengan sup dan disajikan panas. Nah, di restoran cepat saji di Jepang yang bernama Lotteria memiliki menu makanan unik yaitu Ramen Burger. Karena kebiasaan warga di Jepang adalah mengkonsumsi karbohidrat untuk memenuhi stamina mereka, mungkin hanya dengan makan satu burger saja tidak akan mengenyangkan. Untuk itulah menu ini hadir, menambah asupan karbohidrat bagi konsumennya. Ramen Burger ini berisi daging babi bakar bersaos BBQ dan juga ramen yang ditumpuk roti bulat. Uniknya, Lotteria juga menyediakan ramen tambahan untuk konsumennya jika masih kurang kenyang. Kamu bisa juga menyusun ramen-ramen tersebut menjadi sepeti menara. Tapi apakah kamu kuat menghabiskannya? Kalau aku sih "NO." [page_break no="5" title="French Fries Soba"] French Fries Soba siap dinikmati[/caption] Beda Soba dan Ramen, adalah jenis tepung yang dipakai. Jika Ramen berwarna kekuningan, Soba justru berwarna coklat muda.[/caption] Dari ramen pindah ke soba mie. Soba adalah tumbuhan yang dikenal dengan nama inggrisnya "buckwheat." Tumbuhan inilah yang dibikin menjadi tepung untuk membuat soba mie. Di Tokyo, restoran Nadai Fuji Soba menerapkan penggabungan makanan barat dan timur, yaitu French Fries Soba. Bentuk porisannya adalah mie soba yang diseduh dengan kuah kaldu nikmat dengan toping kentang goreng potong panjang (kita kenal sebagai French Fries). Meskipun sangat simpel, makanan ini sangat nikmat. Bahkan lebih menariknya, harganya lebih mahal dari Fried Chicken Soba (Soba dengan topping ayam goreng krispi). Ide makanan ini datang dari restoran Hankyu Soba Wakana dari Osaka, namun resepnya dikembangkan oleh Nadai Fuji Soba di Tokyo. Makanan unik ini bisa kamu nikmati dengan harga 440 yen (Rp 52.800).