Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sangat disayangkan bagi adik yang bernama Yuwa di Jepang ini.
Dia menang turnamen game di Jepang, namun hadiah uangnya yang mencapai 600 juta Rupiah itu tak bisa ia bawa pulang.
Gimana tuh ceritanya?
1. Turnamen Puzzle & Dragons
Yuwa yang masih duduk di bangku SMP itu mengikuti turnamen game Puzzle & Dragons di perhelatan Tokyo Game Show 2019.
Puzzle & Dragons adalah game yang bertemakan RPG sekaligus strategi dengan konsep puzzle. Ini adalah salah satu game mobile paling populer di Jepang.
Nah Yuwa menang sebagai juara pertama di turnamen ini. Sangat disayangkan dia tidak boleh membawa uang yang setara 600 juta Rupiah itu.
Sebagai gantinya, yang bisa dibawa pulang oleh Yuwa hanyalah piala, headset gaming, persediaan coklat almond untuk satu tahun, serta persediaan minuman energi Real Gold Dragon Boost untuk satu tahun.
Baca Juga: Ini Karakter yang Bisa Mengalahkan Saitama di Game One Punch Man!
2. Kok Bisa?
Peraturan pro-gaming di Jepang terkait regulasi umur itu yang membuat Yuwa tak bisa membawa pulang hadiah uangnya.
Anak berumur 13-15 tahun hanya boleh mengikuti turnamen Junior saja, yang mana turnamen Junior ini tidak diperbolehkan memberikan uang sebagai hadiah. Sementara Yuwa mengikuti turnamen yang hadiahnya uang.
Tentu saja tujuan regulasi tersebut agar anak-anak umur wajib belajar lebih fokus mengejar pendidikan.
Bukannya umur 15 ke atas masih ada yang sekolah? Iya betul, sebenarnya regulasi ini hanya berlaku sampai SMP saja karena wajib belajar di Jepang hanya sampai SMP. Di SMA mereka sudah mulai bisa melirik profesi masa depan.
3. Tapi Tetap Semangat
Cuitan di atas berasal dari akun Twitter milik Yuwa yaitu @yuw_i.
Bisa kamu translasi sendiri, namun kurang lebih artinya:
"Terima kasih, bukannya mendapatkan uang aku justru mendapatkan penghargaan"
Meskipun begitu memang dia tetap dengan sabar menerimanya dan jika dia sudah lulus SMP nanti, dia akan mengikuti kejuaraan senior dan siap menjadi juara lagi (semoga ya).
Sumber: kotaku.com