Review GRID: Balapan, Balapan, Balapan!

Dalam GRID, kamu bisa memilih satu dari sekian cabang balapan yang bisa ditempuh untuk mencapai final kompetisi GRID World Series. Kamu bisa dengan bebas melompat antar cabang balapan, entah itu balapan touring, GT, tuner, dan lain-lain.

Uang yang didapatkan dari balapan bisa digunakan untuk membeli mobil baru dan merekrut rekan tim yang bakal ikut balapan dan membantu kamu di sirkuit. Setiap mobil yang dibeli bisa dikustomisasi dengan berbagai desain livery serta warna-warnanya.

Dalam GRID, ada beberapa tim yang bisa kamu tantang, termasuk tim Ravenwest yang selalu menjadi semacam "final boss" dalam setiap game GRID. Namun selain mereka, ada juga tim FA Racing yang terdiri dari pembalap esports tangguh dan dipimpin juara dunia Formula 1, Fernando Alonso.

GRID merupakan game balapan arcade, namun bukan berarti mengendalikan setiap mobil perkara gampang. Setiap mobil bakal bereaksi cukup masuk akal, misalnya saat menginjak gas dalam-dalam di gigi rendah berpotensi membuat mobil melintir lebih mudah.

Mobil mudah dikendalikan saat berbelok, namun kemudahan ini diseimbangkan dengan kondisi jalan. Kamu bisa merasakan halus-kasarnya permukaan jalan dari aspal yang mulus hingga kasarnya gravel pit. Kontur jalan diciptakan dengan realistis sehingga kamu bisa merasakan ban mobil bergesekan dengan dinding trotoar dan membuat mobil agak sulit dibelokkan.

Jika kamu melakukan kesalahan, kamu bisa menggunakan fitur Flashback untuk memundurkan waktu dan mengulang lagi di bagian yang sulit.

AI menjadi salah satu fitur yang diunggulkan dalam game GRID. Codemasters menyiapkan ratusan karakter AI dengan sifat dan tingkah laku berbeda. Sistem scripting dalam game membuat setiap hasil balapan terasa berbeda dan dinamik. Sesulit apapun AI-nya, sistem ini memastikan AI juga bisa membuat kesalahan yang nantinya bisa kamu manfaatkan untuk mencuri posisi.

Meski secara teori sistem tersebut cukup menarik, dalam praktiknya scripting ini kadang-kadang agak dipaksakan. Dalam satu-dua kesempatan, mobil AI bisa terguling tiba-tiba tanpa alasan jelas. Ada juga kasus dimana ada mobil yang nyangkut di tengah jalan dalam posisi tidak masuk akal. Jika tidak hati-hati, kamu bisa terlibat kecelakaan.

Selain membuat kesalahan, AI juga bisa bereaksi terhadap tindakan kamu di sirkuit. Jika kamu membalap dengan kasar, maka AI akan masuk ke Nemesis Mode. Nemesis akan beraksi lebih agresif dan akan berusaha mendorong kamu ke luar jalan. Nemesis Mode juga bisa terjadi kepada rekan tim kamu jika ia dikasari. Jika demikian, ia tidak akan mematuhi perintah kamu untuk menyerang atau bertahan.

GRID menyajikan pengalaman balapan yang sangat straightforward. Pilih jenis balapan, pilih mobil, dan kamu bisa langsung balapan. Namun sayang, kepraktisan dan keasyikan gameplay GRID harus terkekang oleh jumlah mobil dan sirkuit yang tergolong sedikit. Separuh dari mobil dan sirkuit merupakan konten dari game GRID lama.

Codemasters akan mengatasi kurangnya konten dengan merilis update dan DLC secara rutin dan terjadwal. Meski demikian, butuh waktu lama sebelum kita bisa sampai ke titik dimana GRID bakal memiliki konten yang cukup dan bisa saja banyak gamer yang sudah bosan menunggu di tengah-tengah.

Namun jika bagi kamu hal itu tidak masalah, maka GRID merupakan rekomendasi solid. Beberapa game sering kali memasukkan fitur dan gimmick keren, dan di saat bersamaan melupakan gameplay inti yang paling penting. GRID merupakan contoh dimana gameplay inti diutamakan. Ambil joystick kamu dan langsung mainkan GRID!

GRID bisa kamu mainkan di PS4, Xbox One, PC, dan Google Stadia.