Kolab Assassin's Creed Shadows attack on titan. (Dok. Ubisoft/Assassin's Creed Shadows)
Mencoba gali-gali reaksi netizen, ada beberapa alasan utama kenapa collab ini kurang disukai.
-Ada kritik bahwa 90% quest collab hanya memanjat dan berayun biasa, dengan rute yang jelek juga.
-Meski mungkin menarik melihat bagaimana Assassin melawan Titan beneran, kamu tidak bisa melawan Titan di kolab ini. Kamu akan berurusan dengan Titan, iya, tapi yang harus dilakukan di situ adalah kabur bukan melawannya.
Quote dari komen YouTube ini mewakili, "Kamu lari melalui gua dalam 45 detik dan Titannya mati."
-Quest terasa selesai begitu saja. Tidak ada klimaks yang memuaskan. Setelah semua build-up, quest kolaborasi ini berakhir tanpa kesan berarti, seolah hanya checklist event musiman.
-Kualitas cutscene menuai kritik. Cutscene justru jadi sorotan negatif, terutama saat Yasuke harus kabur dari Abnormal Titan, adegan yang dinilai kaku dan kurang dramatis. Ironisnya, Assassin's Creed Mirage baru saja mendapat DLC gratis Valley of Memory yang justru dipuji karena kualitas cutscene-nya. Perbandingan ini membuat kolaborasi terlihat makin jatuh.
-Microtransaction yang terasa agresif. Untuk ukuran sebuah kolaborasi, monetisasi yang diterapkan cukup “ganas”. Memang ini mungkin sudah bisa diprediksi, tapi tetap menambah kesan bahwa kolaborasi ini lebih fokus menjual kosmetik ketimbang menghadirkan pengalaman spesial.