Tokyo, Duniaku.com - Ryu Ga Gotoku Studio hadir dengan judul game terbaru mereka, yaitu Like a Dragon: Pirate Yakuza in Hawaii dengan Goro Majima sebagai tokoh utama.
Dalam acara Tokyo Game Show 2024, Duniaku.com berbincang dengan Hiroyuki Sakamoto (Producer), Ryosuke Horii (Director) dari game ini.
Apa saja hasil interview kami?
Pertanyaan: "Kenapa Majima yang menjadi tokoh utama dari gamenya sendiri kali ini?"
Menurut Hiroyuki Sakamoto, Majima adalah karakter yang sangat populer dan sangat disukai oleh penggemar seri Yakuza sejak lama.
Karena alasan itu, mereka juga sudah lama memikirkan dan merencanakan game yang menjadikan Majima sebagai tokoh utamanya.
Pertanyaan: "Lalu kenapa tema bajak laut yang jadi cerita game saat Majima jadi tokoh utamanya?"
Menurut mereka, konsep yang segar harus dipikirkan saat menjadikan Majima tokoh utama, karena dia tidak sama dengan Kiryu atau Kasuga.
Masih melanjutkan kisahnya Majima dan berkaitan dengan Hawaii yang ikonik dengan pantai, laut, dan saat ini jadi latar beberapa game Like a Dragon, tema bajak laut pun dipilih.
Perpaduan bajak laut dan yakuza jadi dua kombinasi yang menarik.
Pertanyaan: "Ada dua gaya bertarung Majima di game ini yaitu Mad Dog dan Sea Dog, bisa jelaskan perbedaanya?"
Menurut mereka berdua, Mad Dog adalah gaya bertarung khas dan ikonik dari Majima, mengandalkan tendangan, pukulan, dan serangan pisau yang cepat.
Nah mode Sea Dog menjadikan Majima sebagai bajak laut yang bertarung menggunakan dua pedang dan senapan.
Majima tetap gesit di kedua mode, namun Sea Dog memberikan sesuatu yang baru dalam bermain Majima.
Pertanyaan: "Bajak laut punya atribut dan pakaian yang khas sehingga Majima jadi terlihat berbeda, seperti apa customize di game ini?"
Tentu saja fitur customize pakaian dan atribut menjadi daya tarik tersendiri.
Kalian bisa menentukan tampilan bajak laut seperti apa yang kalian inginkan mulai dari outfit sampai cincinnya. Kalian bisa membuat tampilan yang unik.
Pertanyaan: "Game ini unik karena fokusnya bukan ke Kiryu atau Kasuga, tapi apakah memungkinkan di kemudian hari ada game lain dengan tokoh utama karakter lain? Misalkan Akiyama?"
"Belum ada rencana untuk saat ini" jawab Hiroyuki Sakamoto dengan cepat, namun ada tambahannya.
Menurutnya jika memungkinkan maka memungkinkan saja, namun untuk saat ini belum ada rencana dan pembahasan.
Bikin penasaran ya Warga Duniaku.
Itu dia interview kami. Bagaimana menurut kalian nih?