Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap tahun, para pelaku industri game kasual di seluruh dunia berkumpul di dalam sebuah konferensi besar yang disebut Casual Connect. Bukan hanya satu kali, tetapi Casual Connect selalu dilaksanakan empat kali dalam satu tahun di empat lokasi yang berbeda. Setelah Februari lalu Casual Connect 2014 diadakan di Amsterdam Belanda, sesuai dengan “tradisi” akhirnya di bulan Mei ini Casual Connect 2014 kembali mampir di Singapura dalam Casual Connect Asia 2014. Seperti tahun sebelumnya, konferensi ini diselenggarakan di Shangri-La Hotel, 22 Orange Grove Road, Singapura pada tanggal 20 hingga 22 Mei 2014. Seperti tahun lalu, tahun ini Duniaku juga kembali mendapatkan kehormatan untuk menjadi salah satu media partner dari konferensi game kasual terbesar ini. Terdapat puluhan pembicara yang siap mengisi selama tiga hari pelaksanaan konferensi, mulai dari developer independen, publisher, hingga perusahaan besar seperti Google dan Facebook. Konferensi terbagi menjadi tiga ruangan terpisah, dimana masing-masing ruangan memiliki satu tema utama yang akan selalu berbeda setiap harinya. Untuk hari pertama, tiga ruangan yang tersedia mewakili tema Industry Insights, Monetization & Payments, dan Indie Development & Postmortems. Hari kedua, tema yang disajikan berubah menjadi Market Expansion, Discovery & User Acquisition; Funding & M&A/Casino; dan lanjutan dari Indie Development & Postmortems. Sedangkan di hari ketiga, tema yang ditawarkan dua saja, yaitu Games as a Service dan Developer Workshops. Dari puluhan pembicara yang dikonfirmasikan panitia, terdapat dua nama developer Indonesia yang mengisi sesi dalam Casual Connect 2014 ini. Yang pertama adalah Kris Antoni, CEO dari Toge Productions yang membawakan tema Infectonator: Survivors – A Journey from Flash to Steam di hari pertama. Kedua, ada Anton Soeharyo, CEO dari TouchTen Games yang membawakan tema Building a Game Platform in Indonesia: A TouchTen Story. Selain dua nama tersebut, beberapa developer Indonesia lainnya juga ikut meramaikan Indie Prize yang diselenggarakan bersamaan dengan Casual Connect ini, seperti Faunia Paw dari Artoncode Indonesia,Infectonator: Survivors dari Toge Productions, Vamp’s Revenge dari Mojiken Studio, Trigger Princess dari Mintsphere, Football Saga Mobile dari Agate Studio, Own Kingdom dari Own Games, dan masih banyak lagi. Dari pantauan Duniaku, sekilas perhelatan tahun ini lebih ramai dibandingkan tahun sebelumnya. Hal tersebut salah satunya terlihat dari jumlah developer Indonesia peserta Indie Prize yang lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya, dan juga seringnya ruang konferensi melebihi kapasitas. Di hari pertama ini, para peserta juga mendapatkan satu goodie bag dengan isi beragam, mulai dari buku panduan Casual Connect, sebuah notebook lengkap dengan pulpen, dan yang paling menarik adalah souvenir dari App Annie berikut ini… Kartu remi bergambar logo perusahaan game dari App Annie. Bermain sambil mempelajari industri game kasual dunia..[/caption] Bagi kamu yang tidak berkesempatan hadir dalam perhelatan kali ini, Duniaku memberikan liputan langsung dari arena Casual Connect, mulai dari materi-materi menarik yang dibawakan, hingga wawancara dengan beberapa developer Indonesia yang bisa kamu simak mulai hari ini. Untuk mengikuti liputan kami, silahkan klik salah satu link berikut ini.
- CasCon Asia 2014: Dukungan Sony untuk Developer Indie, PSM Developer Program Segera Hadir di Indonesia.
- CasCon Asia 2014: Kisah Sukses Infectonator: Survivors dari Flash hingga Steam.
- CasCon Asia 2014: Membangun Karakter yang Memikat ala Clumsy Ninja.
- CasCon Asia 2014: Tips Trik Menerima Investor dan Membangun Platform dari TouchTen.
- CasCon Asia 2014: Meningkatkan Audiens Game dan Aplikasi Memanfaatkan Facebook.
- CasCon Asia 2014: Lima Kesalahan yang Dilakukan Developer dan Bagaimana Mengatasinya.
- CasCon Asia 2014: Toge Productions dan Mintsphere Sabet Penghargaan di Indie Prize
- CasCon Asia 2014: TouchTen Rilis Jumpin' Apeach, Game KakaoTalk Berhadiah Tiket Asian Dream Cup 2014
- CasCon Asia 2014: Indie Prize Showcase, Ajang Unjuk Gigi Developer Indonesia