TUTUP

Ternyata 7 Game Ini Digunakan Pihak Militer dalam Merekrut Anggota Baru, Lho!

Berikut ini Duniaku telah merangkum deretan game yang digunakan pihak militer untuk merekrut anggota baru

Sekarang ini sepertinya bermain game bukan lagi bertujuan untuk mencari hiburan atau kesenangan di waktu senggang. Di beberapa negara, game justru dimanfaatkan untuk keperluan yang lebih serius contohnya dalam perekrutan orang-orang yang ingin masuk militer. Disebutkan bahwa beberapa game menjadi salah satu media yang cocok sebagai alat tes standar militer untuk mengukur kemampuan seseorang.

Kamu penasaran apa saja game tersebut? berikut ini Duniaku telah merangkum deretan game yang digunakan pihak militer untuk merekrut anggota baru.

[page_break no="1" title="Battlezone"]
Jauh sebelum teknologi gaming secanggih dan sepopuler sekarang, sejak tahun 1980 pihak militer Amerika Serikat telah memanfaatkan game sebagai salah satu cara merekrut orang-orang terbaik sebagai tentara. Angkatan militer Amerika pun secara serius menggarap proyek ini, pasalnya mereka sampai membangun dua prototipe Battlezone ke dunia nyata dengan tujuan berkolaborasi bersama tentara mereka di masa depan.
[page_break no="2" title="Full Spectrum Warrior"]
Pada tahun 2004, diketahui bahwa pihak angkatan darat Amerika Serikat bekerjasama dengan salah satu pengembang game konsol Pandemic Studio untuk membuat sebuah game berjudul Full Spectrum Warior. Game ini dirancang untuk merekrut orang-orang yang ingin masuk angkatan darat Amerika Serikat. Selain itu, game ini juga akan menampilkan parameter-paramter yang sama dengan tes standar masuk angkatan darat.
[page_break no="3" title="American Army: Proving Ground"]
Game yang sempat booming di Eropa dan Amerika ini juga sempat dijadikan tolak ukur angkatan militer dalam merekrut tentara-tentara baru. American Army: Proving Ground dikhususkan untuk merekrut tentara keamanan. Namun seseorang hanya boleh mencicipi game ini setelah melewati serangkaian tes standar kemiliteran.
[page_break no="4" title="Operation Sleeper Shark"]
Bukan sembarang orang yang bisa menyelesaikan game bergenre kriptografi ini. Pasalnya, Angkatan Laut Amerika Serikat menjamin orang-orang yang berhasil menyelesaikan game ini akan bisa masuk angkatan laut dengan mudah. Selain itu, orang yang berhasil menyelesaikan game Operation Sleeper Shark ini akan mendapatkan penghargaan dan sertifikat yang bisa dipakai sebagai syarat masuk angkatan laut Amerika Serikat.
[page_break no="5" title="Spacewar"]
Memiliki cita-cita untuk bekerja di Pentagon? sepertinya kamu harus bisa menyelesaikan game Spacewar ini. Pasalnya, game ini digunakan pihak Pentagon untuk merekrut anggota baru. Game yang dikembangkan oleh para peneliti dari MIT ini bakal mengajak para pemainnya untuk mengemudikan dua buah pesawat luar angkasa melawan para musuh menggunakan misil-misil yang dimiliki.
[page_break no="6" title="Grand Theft Auto 5"]
Bukan cuma pihak militer Amerika Serikat saja yang memanfaatkan teknologi game untuk merekrut anggota baru, diketahui bahwa kelompok teroris ISIS juga menggunakan game Grand Theft Auto 5 untuk menguji anggota barunya. [read_more id="238588"] Pihak ISIS menuturkan bahwa apa yang ada di game GTA 5, hampir sama dengan apa yang ada di kehidupan nyata. Jadi sepertinya kalau kamu hobi dan jago bermain GTA 5, besar kemungkinan kamu bisa diterima sebagai anggota ISIS.
[page_break no="7" title="Jieitai Collection"]
Sebagai negara yang memiliki kemajuan teknologi di bidang game yang begitu pesat, Jepang pun tak ketinggalan untuk menggunakan jasa game dalam merekrut anggota baru. Disebutkan setiap anggota militer baru dites untuk memainkan game Jieitai Collection dan menyelesaikan berbagai misi yang ada di dalamnya. Setiap calon anggota yang bisa menyelesaikan game ini, maka akan dipertimbangkan masuk militer Jepang. Nah bagi kamu seorang gamers, siapa tahu setelah memainkan game-game di atas, kamu bisa langsung masuk sebagai anggota militer. Diedit oleh Arya W. Wibowo