Saat Galactus Muncul di Langit Jakarta, The Fantastic Four Drone Show

Kata itu, “fantastis”, langsung terlintas begitu pertunjukan dimulai.

Media dan tamu undangan malam itu mendapatkan spot eksklusif di Skywalk rooftop Senayan Park, lokasi yang memang sudah dikenal sebagai tempat melihat panorama danau buatan serta langit kota Jakarta. Tapi malam itu, langitnya... menjadi panggung.

Lewat pukul 18.30, saat langit telah gelap sempurna, drone show dimulai.

Dan seperti yang saya gunakan sebagai subjudul, “fantastis” adalah satu-satunya kata yang terasa pas menggambarkan pengalaman ini.

1000 drone tampil memukau dalam koreografi cahaya, diiringi dengan audio resmi dari Marvel Studios. Kita diperlihatkan logo Fantastic Four: The First Steps, kita ditunjukkan para karakter, kita ditunjukkan Silver Surfer...

Lalu di satu momen yang membekas di benak saya, di Senayan Park terdengar suara dengan nada dingin namun memikat:

“I herald his beginning. I herald your end. I herald Galactus.”

Cuplikan suara Silver Surfer yang familiar dari trailer ini terasa jauh lebih menegangkan saat menggema di udara malam. Dan benar saja, yang muncul berikutnya adalah sosok kolosal Galactus.

Wujud Galactus hanya dari bahu ke atas (karena entah berapa ribu drone yang dibutuhkan untuk memperlihatkan seluruh tubuhnya!), namun tetap terasa megah. Kepalanya terlihat seakan bergerak, matanya bahkan tampak berkedip, sebuah ilusi visual yang menakjubkan dari begitu banyak titik cahaya yang tersinkronisasi sempurna.

Tak lama kemudian, Fantasticar, mobil ikonis Fantastic Four, muncul di langit. Gerakan drone menciptakan efek seolah mobil itu benar-benar melaju di udara!

Dan mungkin salah satu momen paling keren, mendekati akhir: ketika Human Torch seakan terbang membentuk angka 4 ikonik tim mereka. Drone membentuk api yang melesat dari bawah lalu membentuk simbol itu. Epik, sinematik, dan tentu saja... fantastis. Sangat, sangat Johnny Storm.

Tak ketinggalan, BGM yang megah turut memperkuat emosi setiap momen. Musik dan visual berpadu menciptakan pengalaman yang terasa seperti cuplikan film raksasa, tapi di langit malam Jakarta.

Sebagai penutup, drone menampilkan tulisan: The Fantastic Four: The First Steps – Only in Cinemas.

Hanya sekitar 10 menit durasinya. Tapi pertunjukan ini berhasil menghadirkan sosok-sosok penting dari mitologi Fantastic Four: Reed, Sue, Johnny, Ben, Galactus, dan Silver Surfer, dengan cara yang belum pernah terlihat sebelumnya di Indonesia.

Saat drone terakhir padam dan langit kembali gelap, saya hanya bisa berkata: “What a show.”

Salah satu hal yang paling menarik perhatian saya justru terjadi setelah pertunjukan selesai.

Dalam perjalanan pulang, saya membuka TikTok dan mulai melihat berbagai video dari para pengunjung Senayan Park, mereka mengabadikan momen-momen epik dari drone show yang berlalu.

Namun, ada satu hal yang membuat saya benar-benar terpukau.

Video-video yang muncul tak hanya berasal dari area sekitar danau atau dari Skywalk tempat saya berdiri. Ada juga yang berasal dari jalan raya. Ya, dari jalanan umum di sekitar Senayan Park!

Tentu saja, saya seharusnya bisa menebaknya. Dengan 1000 drone menyusun formasi spektakuler dan cahaya terang yang menggantung di langit Jakarta, tak heran pertunjukan ini bisa dinikmati dari kejauhan. Skalanya sebesar itu.

Tapi tetap saja, melihatnya dari sudut pandang jalan, diabadikan oleh pengemudi mobil, pengendara motor, hingga pejalan kaki yang kebetulan melintas, memberi sensasi yang berbeda. Mereka melihat Fantastic Four, Silver Surfer, dan Galactus muncul begitu saja di langit malam.

Saya membayangkan reaksi orang-orang yang tidak tahu menahu soal acara ini, lalu tiba-tiba melihat sosok Galactus perlahan terbentuk di langit.

Pastinya sebuah pengalaman yang luar biasa surreal, ajaib, dan mungkin agak bikin merinding.

Drone show ini tidak hanya menyajikan tontonan. Acara ini menciptakan momen kolektif yang bisa dirasakan tak hanya dari Skywalk maupun area danau Senayan Park, tapi juga oleh siapa saja di sekitar sana yang kebetulan melihat ke atas malam itu.

Dan menurut saya, itulah kekuatan sesungguhnya dari pertunjukan ini.

“Fantastic Four telah hadir di Jakarta, dan malam itu, semua orang yang berada di sekitar Senayan Park bisa menyaksikan keajaiban itu bersama-sama.”

Di Amerika Serikat, The Fantastic Four: The First Steps baru akan dirilis pada 25 Juli.

Tapi di Indonesia?

Seperti biasa, kita dapat lebih awal... 23 Juli 2025. Hari ini! Seperti umumnya film Hollywood, hari Rabu memang jadi jadwal rilis utama di bioskop Indonesia, dan kali ini pun tak terkecuali.

Review lengkap dari The Fantastic Four: The First Steps versi redaksi Duniaku.com akan hadir siang ini, sekitar pukul 12. Jadi, kalau kamu penasaran bagaimana impresi rekan saya yang hadir langsung ke screening, jangan lupa mampir lagi ya.

Nah, itu tadi laporan saya soal drone show spektakuler yang menyambut kehadiran Fantastic Four di langit Jakarta.

Bagaimana menurutmu?

Apakah kamu salah satu yang semalam sempat menyaksikan kehebohan di langit, entah dari Skywalk Senayan Park, area danau, atau bahkan dari jalanan sekitarnya?

Yuk, bagikan pengalamanmu di kolom komentar!