Mau tahu apa yang paling menyiksa kami ketika menonton seri
Transformers
dari Michael Bay? Jawabannya adalah, hilangnya cerita secara keseluruhan yang kerap digantikan dengan ledakan dan akting buruk dari para pemainnya. Untunglah kekurangan ini hilang sebagian di
Bumblebee
.
Transformers
akhirnya mendapatkan cerita yang layak dan bisa diikuti dengan mudah.
Di awal kita diajak melihat bagaimana perang saudara yang terjadi di Cybertron, lengkap dengan tampilan robot klasik seperti film animasinya. Kemudian kita diajak melihat petualangan Bumblebee di Bumi dan bagaimana sang robot kuning ini menyesuaikan diri dengan Charlie yang ada di sisinya.

Selain cerita, hubungan antara karakter di
Bumblebee
digambarkan dengan sangat baik, walaupun masih terasa berjalan terseok-seok. Terutama untuk urusan kemampuan akting dan
chemistry
antara karakter.
Karakter Charlie yang diperankan oleh Hailee Steinfeld terlihat cukup oke walaupun sejatinya masih bisa dikembangkan lebih dalam lagi. Sementara itu karakter Jack Burns yang diperankan oleh John Cena, berhasil membuat mata kami berair karena sakit mata. Seharusnya pihak studio tidak mendudukan John Cena sebagai karakter penting, karena kemampuan akting Cena masih terlihat sebagai versi murah dari Dwayne Johnson. Jujur saja, kami memang menyukai suara Cena di
Ferdinand
, tapi tidak dengan aktingnya.

Kekuatan lain dari film
Bumblebee
terletak pada unsur nostalgia budaya pop 80-an yang kental. Kapan lagi kamu bisa melihat Bumblebee dengan tampilan VW Beetle dan mendengarkan lagu “Never Gonna Give You Up” dari Rick Astley dan “Take on Me” dari a-ha.