Upin & Ipin merupakan serial animasi anak asal Malaysia yang dipersembahkan oleh Les' Copaque Production. Serial yang memelopori kartun 3D di Negeri Jiran ini adalah ciptaan H. Burhanuddin Radzi bersama sang istri, yakni Hj. Ainon Ariff.
Upin & Ipin pertama kali tayang pada 14 September 2007 lalu. Saat itu, animasi ini hadir sebagai acara TV spesial Ramadan yang tujuannya ialah untuk mengenalkan anak-anak akan kewajiban umat Muslim untuk berpuasa sepanjang bulan suci tersebut. Durasi per episodenya pun sangat singkat, yakni sekitar 5 menit saja.
Sejak musim pertama Upin & Ipin tayang, dua bocah kembar bernama Upin dan Ipin telah tampil sebagai karakter utama cerita. Seiring berkembangnya serial, muncul berbagai karakter menarik lainnya, terutama anak-anak seumuran kedua protagonis.
Upin, Ipin, dan teman-temannya tampil sebagai bocah berusia sekitar 5 tahunan. Di umur segitu, sudah sewajarnya jika mereka dikisahkan tengah mengenyam pendidikan di bangku TK, atau di Malaysia sendiri disebut sebagai Tadika.
Nah, uniknya, meski Upin & Ipin kini telah sampai pada musim ke-18, bocah penghuni Kampung Durian Runtuh tersebut tak kunjung diceritakan lulus dan melanjutkan pendidikannya di bangku SD.
Lalu, kenapa Upin dan Ipin TK terus? Kira-kira, inilah situasi sebenarnya!
