Upin & Ipin merupakan serial animasi anak persembahan Les' Copaque Production yang berasal dari negeri tetangga, yakni Malaysia. Ceritanya mengikuti keseharian penduduk sebuah dusun bernama Kampung Durian Runtuh, dengan protagonis utamanya yakni dua bocah kembar bernama Upin dan Ipin.
Karena berasal dari Malaysia, maka Upin & Ipin menggunakan bahasa Melayu sebagai bahasa utamanya. Bagi kita penonton Indonesia yang notabenenya masih serumpun dengan Malaysia, memahami dialog karakternya bukanlah suatu hal yang sulit, terutama untuk penonton di wilayah yang masih lekat dengan budaya Melayunya.
Bahkan, tak sedikit di antara penonton di kalangan kita yang tak membutuhkan subtitle bahasa Indonesia agar bisa memahami alur Upin & Ipin dengan baik. Malahan, dengan hanya berfokus pada bahasa asli yang digunakan, rasanya kita justru lebih mudah menangkap setiap pesan maupun humor yang ada di dalamnya.
Meski begitu, ada beberapa kosakata bahasa Melayu cenderung sulit dimengerti, salah satu alasannya karena dalam bahasa Indonesia, kata tersebut mempunyai arti yang jauh berbeda, misalnya pada kata "senang" atau "sedia".
Nah, inilah beberapa istilah dalam serial Upin & Ipin yang mungkin buat bingung penontonnya. Simak, yuk!
