6 Hal yang Harus Kamu Tahu Sebelum Nonton Film Nosferatu!

Film ini mengisahkan seorang wanita muda Jerman (dibawakan dengan luar biasa oleh Lily-Rose Depp) yang dihantui dan diburu oleh seorang vampir dari Transylvania (diperankan Bill Skarsgård dengan unik) yang terobsesi padanya, sementara vampir tersebut membawa kehancuran ke kotanya.

Sutradara Nosferatu adalah Robert Eggers, seorang pembuat film yang dikenal dengan gaya khasnya yang atmosferik dan penuh detail historis.

Eggers telah menyutradarai empat film sepanjang kariernya, termasuk Nosferatu ini. Sebelumnya, ia telah menggarap The Witch (2015), The Lighthouse (2019), dan The Northman (2022), yang semuanya mendapatkan pujian karena penyajian visualnya yang mencolok dan atmosfer yang mendalam.

Setiap film yang ia buat selalu menghadirkan pengalaman sinematik yang unik, dengan estetika yang kuat, sinematografi yang memukau, serta perhatian luar biasa terhadap detail sejarah dan mitologi. Eggers memiliki kemampuan khas dalam membangun ketegangan, menciptakan dunia yang mencekam, dan menggali sisi psikologis karakternya, menjadikan setiap karyanya bukan sekadar tontonan, tetapi sebuah pengalaman imersif yang berkesan.

Untuk Nosferatu, visual gothic horror-nya terasa banget, disajikan dengan sentuhan modern! 

Kalau kamu mengenal Nosferatu dari SpongeBob SquarePants, mungkin kamu ingat adegan ikonik di episode “Graveyard Shift,” di mana karakter yang disebut Nosferatu muncul dalam potongan gambar hitam-putih dengan ekspresi menyeramkan.

Sebenarnya, nama karakter itu adalah Count Orlok, monster utama dari film horor klasik Nosferatu (1922), yang menjadi salah satu vampir paling ikonik dalam sejarah sinema.

Versi Nosferatu tahun 2024 ini sebenarnya memang remake dari film bisu tahun 1922 yang disutradarai oleh F.W. Murnau.

Film aslinya dikenal sebagai salah satu mahakarya ekspresionisme Jerman, dengan pencahayaan dramatis dan bayangan tajam yang menciptakan nuansa mencekam. Kali ini, sutradara Robert Eggers menghadirkan kembali kisah tersebut dengan sentuhan modern, menampilkan visual yang lebih imersif serta dialog, sesuatu yang tidak ada di film orisinalnya karena sifatnya sebagai film bisu. 

Di Rotten Tomatoes, Nosferatu meraih nilai Tomatometer 85%, sehingga filmnya dikatakan fresh.

Sementara itu nilai audiens yang sudah diverifikasi adalah 73% dari 5000 rating.

Audiens awam yang kurang suka menyorot filmnya lambat pace-nya dan ada juga yang kurang cocok dengan ending-nya. 

Nosferatu sebenarnya rilis di Amerika pada Natal 2024, namun baru rilis di Indonesia pada Februari 2025. 

Kalau kamu memang mau nonton, hindari spoiler! Mulai dari spoiler hingga memenya soalnya sudah berkeliaran di TikTok. 

Kontributor Duniaku.com, Estu, memberikan nilai 4 dari 5 bintang untuk Nosferatu.

Dia menuliskan, "Nosferatu bukanlah film horor untuk semua orang. Jika Anda mencari tontonan penuh aksi atau jumpscare berlimpah, film ini mungkin terasa terlalu lambat. Namun, bagi pencinta horor atmosferik yang menghargai sinema sebagai seni, ini adalah sajian yang luar biasa."

Jadi memang, horor yang disajikan bukan tipe jumpscare berlimpah atau gimana tapi lebih ke atmosferik!

Nah itu 6 hal yang harus kamu tahu sebelum nonton film Nosferatu.

Gimana menurutmu? Sampaikan di kolom komentar!