Avatar 2: The Way of Water memperkenalkan banyak karakter baru, salah satunya adalah Ronal, seorang Tsahik dari klan Metkayina yang menjadi istri dari Tonowari, kepala suku Metkayina.
Ia memiliki tiga orang anak, yakni Tsireya, Ao'nung, dan satu anak yang ada di dalam kandungannya. Selama film ini, Ronal memiliki kondisi fisik yang sedang hamil besar.
Ingin mengetahui fakta lainnya lebih lanjut? Simak beberapa fakta Ronal Avatar 2 berikut ini.
Saat Jake Sully dan keluarganya tiba di rumah Ronal untuk mencari tempat berlindung, ia khawatir untuk membiarkan mereka tinggal, tetapi akhirnya Ronal setuju untuk memberikan tempat perlindungan.
Ronal khawatir salah satu dari mereka melakukan kesalahan dan membuat suku Metkayina menjadi target musuh. Ronal menjadi karakter yang sering mengeluarkan komentar cukup pedas.
Selain menjadi istri kepala suku, Ronal adalah seorang Tsahik atau pemimpin spiritual suku Metkayina. Ia bertugas untuk mendengarkan keinginan Eywa atau dewa dan menjelaskan kepada seluruh rakyat Metkayina.
Seorang Tsahik bisa diibaratkan sebagai pemimpin sebuah kelompok agama atau keyakinan. Ia juga terkadang memimpin upacara suku.
Ronal memiliki sikap yang cukup keras kepala, tetapi ia masih bisa diandalkan. Ia menghormati keputusan dari orang lain, bijak, dan sering memberikan solusi.
Sebagai seorang Tsahik dan istri dari kepala suku, ia akan berjuang demi seluruh masyarakat Metkayina dan bertanggung jawab dengan apa yang terjadi di sekitarnya.
Meski dalam kondisi hamil besar, Ronal mengikuti pertarungan melawan Sky People atau manusia. Ia marah saat mengetahui Roa dieksploitasi dan dibunuh oleh manusia.
Tak hanya aktivitas spritual sebagai Tsahik, Ronal juga memiliki kemampuan fisik yang kuat. Ia ingin membalaskan dendamnya atas kematian Roa.
Karakter Ronal yang cukup memukau penonton ini didukung dari akting Kate Winslet yang memerankan karakter Ronal sangat baik.
Bagaimana tidak, Kate Winslet bahkan memecahkan rekor dengan bernapas dalam air selama 7 menit 14 detik. Ia bahkan mengalahkan Tom Cruise yang menahan napas selama 6 menit saat syuting film Mission: Impossible– Rogue Nation.
Meski sedang hamil, ia tak menyerah untuk memperjuangkan haknya sebagai warga suku Metkayina. Sangat menarik, bukan?