10 Hero DC dengan Kekuatan Terpayah, Tak Efektif untuk Bertarung!

Vincent “Vince” Harley, atau yang lebih dikenal dengan nama pahlawan Yellowjacket adalah seorang vigilante yang memanfaatkan kemampuan mengendalikan lebahnya selama aksinya melawan kejahatan.

Sebagai salah satu pemilik kekuatan terburuk di DC Comics, tak heran kalau Yellowjacket hanya diberi sedikit kesempatan untuk muncul dalam franchise.

Sparkler adalah salah satu anggota Force of July, tim pahlawan patriotik yang pernah berhadapan dengan Outsiders. Ia pernah bertarung melawan beberapa anggota dari kelompok superhero tersebut, seperti Halo, Black Lightning, dan Windfall.

Sparkler punya kekuatan super yang bisa dibilang tak cukup kuat untuk melawan super-villain. Dia dibekali kekuatan Photokinesis yang memberikannya kemampuan untuk terbang dengan memancarkan cahaya, atau memproyeksikan energi cahaya sebagai sinar.

Pada akhirnya, Sparkler pun kalah dari Doctor Light.

Dalam semesta DC Comics, Section 8 dianggap sebagai tim pahlawan super terburuk yang pernah diperkenalkan sejauh ini. Bagaimana tidak? Beberapa anggotanya tak mempunyai kemampuan super yang berguna. Satu-satunya hal yang menjadi kelebihan dari tim ini ialah keberadaan mereka yang dipandang sebagai bahan lelucon.

Friendly Fire adalah salah satu anggota Section 8. Kekuatannya cukup dahsyat, yaitu menembakkan ledakan energi. Masalahnya, dia tak bisa mengendalikan kekuatannya tersebut.

Karena ketidakmampuannya itu, tak jarang Friendly Fire akan melukai sekutu atau bahkan dirinya sendiri. Jadi, jangan heran kenapa hero ini dinamai demikian, ya!

Dogwelder adalah rekan satu tim Friendly Fire di Section 8. Karakter yang ditampilkan tak pernah berbicara dan menunjukkan wajahnya ini punya kemampuan yang cenderung menjijikkan bagi sebagian besar penggemar, sesuai dengan nama aliasnya, yaitu menempelkan anjing ke wajah targetnya melalui pengelasan. 

Saat timnya sedang vakum, Dogwelder mengisi waktunya dengan membunuh anjing-anjing yang ada di gang. Tak perlu diragukan lagi, karakter ini membuat penggemar muak bukan cuma karena kekuatan tak bergunanya, tetapi juga karena tabiatnya.

Color Kid adalah pahlawan dengan kemampuan untuk mengubah warna suatu objek, sebuah kekuatan yang tak kalah unik dari milik hero lainnya dalam daftar ini, dan tentunya juga memiliki sedikit kegunaan.

Color Kid terus berada dalam tim Legion of Substitute Heroes. Ini menunjukkan bahwa perannya tak cukup terpakai dalam pertarungan. Bagi tim tersebut, Color Kid tak lebih dari sekadar pendukung cadangan.

Shadow Woman, yang dahulu dikenal sebagai Shadow Lass, adalah hero DC dengan kekuatan terpayah lainnya, yaitu kemampuan memanipulasi kegelapan. Kekuatan ini terbukti sangat mudah untuk dikalahkan, bahkan oleh manusia tanpa kekuatan super sekalipun, asalkan mereka memiliki senter atau semacamnya.

Pada dasarnya, Shadow Woman adalah pribadi yang mandiri dan kuat secara mental. Sayangnya, sang author justru membuatnya begitu lemah secara fisik dan tak diberikan kekuatan tambahan untuk mengimbangi kelemahannya.

Shadow Woman tak punya kemampuan untuk bertarung di jarak dekat. Alhasil, dia menjadi pahlawan yang akan gugur dengan mudah di awal pertempuran.

Matter-Eater Lad memiliki sistem pencernaan yang unik. Berkat itu, ia bisa mengonsumsi apa saja dengan aman. Kemampuan yang unik, tapi sayangnya tak cukup berguna. Namun, kekuatan ini bisa akan sangat membantu saat dirinya sedang dalam situasi terkurung.

Di Legion of Super-Heroes, Matter-Eater Lad menempati posisi yang cukup terhormat. Bahkan, ia tercatat pernah memimpin kelompok tersebut.

Dori Aandraison alias Rainbow Girl adalah member Legion of Substitute Heroes di abad ke-30.

Bergabung dalam tim yang sama dengan Color Kid, Rainbow Girl punya kemampuan yang jauh melampaui Color Kid, mengingat dirinya mampu mengakses energi seperti yang dimiliki Lantern Corps.

Rainbow Girl juga mampu menciptakan medan feromon guna membuatnya menjadi tak tertahankan bagi siapa saja di area tersebut.

Terdengar menakjubkan, tetapi faktanya kekuatan tersebut juga memberi kerugian yang nyata. Pasalnya, saat menggunakan teknik itu, Rainbow Girl akan diselimuti cahaya pelangi yang akan membuatnya terdeteksi dengan mudah.

Belum lagi, Rainbow Girl yang menggunakan seluruh kekuatannya juga akan kehilangan kendali atas emosinya sendiri.

Selaras dengan nama pahlawannya, Bouncing Boy diberkahi kemampuan untuk mengembang dan memantul layaknya bola. Oleh karena itu, dia jarang diturunkan dalam pertempuran langsung dan lebih banyak bertugas sebagai guru di Legion Academy.

Bouncing Boy adalah karakter yang menyenangkan dengan selera humor yang baik. Karakter yang cenderung disukai karena kepribadiannya ini memiliki kekebalan terhadap serangan saat dirinya dipompa.

Akan tetapi, pada kenyataannya Bouncing Boy tetap tak mampu berkontribusi lebih.

Chemical King adalah superhero dari abad ke-30 yang mewakili planet Phlon di Legion of Super-Heroes. Ia memiliki kemampuan untuk memperlambat atau mempercepat reaksi kimia, yang seperti pengakuannya sendiri, kekuatan tersebut tak memiliki banyak kegunaan dalam pertarungan.

Meskipun punya kekurangan, Chemical King selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik agar bisa membantu Superman maupun pahlawan DC yang lain.

Sebagai peran pendukung, Chemical King membuktikan bahwa dirinya tetap bisa berguna, ditunjukkan dengan pengorbanannya demi bisa menghentikan penjahat yang berbahaya.

Jadi, itulah beberapa hero DC dengan kekuatan terpayah. Kemampuan siapa yang menurutmu paling tak berguna?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku