10 Unsur One Piece yang Mungkin Terkait dengan Mitologi Nordik!

Dalam mitologi Nordik, Jötnar merupakan ras raksasa yang memiliki hubungan kompleks dengan para dewa atau kadang menjadi musuh, kadang pula memiliki ikatan keluarga dengan mereka. Mereka dikenal sebagai makhluk perkasa yang hidup di tempat terpencil dan memiliki kekuatan fisik luar biasa.

Inspirasi ini tercermin jelas pada bangsa raksasa di One Piece, yang digambarkan sebagai suku pejuang kuat dengan tradisi pertempuran yang ketat, rasa kehormatan yang tinggi, serta umur panjang yang membuat mereka dihormati sekaligus ditakuti.

Mulai dari tubuh raksasa, karakteristik barbarian, tempat tinggal terpencil yaitu pulau elbaf hingga gaya bertarungnya, semuanya menunjukkan pengaruh kuat dari konsep Jötnar dalam mitologi Nordik.

Tyr adalah salah satu dewa perang dan keadilan dalam mitologi Nordik, dikenal sebagai sosok yang berani, terhormat, dan rela mengorbankan dirinya demi menjaga keseimbangan. Salah satu kisah paling terkenal adalah ketika Tyr mengorbankan tangannya untuk mengikat Fenrir demi melindungi para dewa lain.

Karakteristik ini memiliki kemiripan yang kuat dengan Shanks, yang digambarkan sebagai sosok bajak laut penuh wibawa, berpegang pada prinsip, serta tidak segan kehilangan lengannya demi menyelamatkan Luffy.

Sama seperti Tyr, Shanks bukan hanya kuat, tetapi juga dihormati karena kebijaksanaan, rasa keadilan, dan kemampuan menjaga perdamaian di tengah dunia yang kacau.

Dalam mitologi Nordik, Jörmungandr atau Midgard Serpent adalah ular raksasa yang begitu besar hingga mampu melingkari seluruh dunia dan menggigit ekornya sendiri. Ia menjadi simbol ancaman kosmik serta salah satu pemicu utama terjadinya Ragnarök.

Dalam One Piece, konsep ini kerap dikaitkan dengan Red Line, garis benua raksasa yang membentang mengelilingi dunia dan membagi lautan menjadi empat bagian besar. Red Line, seperti Jörmungandr, menjadi struktur raksasa yang membentuk batas, memengaruhi pergerakan manusia, dan menyimpan misteri yang dapat memicu perubahan besar dalam dunia.

Banyak fans melihat Red Line sebagai “ular dunia” versi One Piece, sebuah entitas yang tidak bergerak, namun perannya begitu signifikan sehingga memengaruhi keseimbangan global, dan jika dihancurkan akan menjadi awal dari peristiwa akhir dunia.

Hajrudin sering dikaitkan dengan Thor karena kekuatan fisiknya, keberaniannya, dan ambisinya sebagai pejuang terkuat bangsa raksasa. Ia adalah kapten New Giant Warrior Pirates yang bertekad mengembalikan kejayaan para raksasa, sekaligus bercita-cita menjadi Raja Para Raksasa, sebuah gelar yang ia yakini hanya bisa diraih melalui kekuatan dan pertempuran hebat.

Dalam ceritanya, Hajrudin ternyata merupakan putra Raja Harald dan saudara Pangeran Loki, menempatkannya langsung di pusat politik kerajaan raksasa dan menghadirkan dinamika keluarga yang mirip dengan konflik dalam mitologi Nordik.

Meski punya kesamaan dengan Thor, Hajrudin tetap memiliki perbedaan penting. Ia pernah dianggap “terbuang” karena ibunya ditolak para tetua, memberi kisah yang lebih tragis ketimbang dewa petir.

Jurusnya pun namanya Gungnir yang di mitologi adalah senjata Odin.

Nama Vegapunk diyakini terinspirasi dari Vegtam atau Vegtamr, salah satu nama samaran Odin ketika ia menjelajahi dunia untuk mencari ilmu dan kebenaran dalam mitologi Nordik. Vegtam digambarkan sebagai sosok penuh rasa ingin tahu, rela menyamar, dan melakukan perjalanan berbahaya demi mendapatkan pengetahuan tertinggi.

Paralel ini terlihat jelas pada Dr. Vegapunk, ilmuwan paling jenius di One Piece. Ia dikenal haus akan ilmu, terus meneliti dunia, dan berupaya mengungkap kebenaran sejarah meskipun itu membawanya pada risiko besar. Layaknya Odin dalam wujud Vegtam, Vegapunk berperan sebagai pencari pengetahuan yang melampaui batas manusia.

Ragnir adalah palu raksasa milik Pangeran Loki yang ditampilkan sebagai senjata perang berukuran masif dan sangat berbahaya. Namanya sendiri terdengar mirip dengan “Ragnarök,” yang dalam mitologi Nordik berarti “takdir para dewa,” memberi kesan bahwa palu ini bukan sekadar senjata, melainkan artefak yang berpotensi membawa kehancuran besar.

Ragnir memiliki kemiripan kuat dengan Mjolnir, palu legendaris milik Thor. Dalam mitologi, Mjolnir mampu memanggil petir dan hanya bisa digunakan oleh mereka yang dianggap layak. Dalam One Piece, Ragnir juga dikaitkan dengan kekuatan petir melalui serangan Loki yang mampu menciptakan sambaran besar hingga merusak Pohon Adam yang terkenal sangat kokoh.

Nama Loki dalam One Piece jelas merupakan referensi langsung dari Loki dalam mitologi Nordik, sang dewa trickster yang terkenal cerdas, penuh tipu daya, dan punya peran penting dalam intrik Asgard. Dalam cerita, Pangeran Loki adalah anggota keluarga kerajaan para raksasa dan memiliki posisi yang sangat berpengaruh dalam politik internal mereka.

Statusnya sebagai pangeran serta hubungannya dengan Hajrudin dan Raja Harald memperlihatkan dinamika kekuasaan yang kerap ditemukan dalam kisah-kisah Nordik, di mana perebutan tahta, konflik keluarga, dan ambisi pribadi menjadi tema utama.

Perpaduan nama, bentuk, posisi politik, dan senjata yang ia gunakan membuat Pangeran Loki menjadi salah satu representasi Nordik paling jelas dalam cerita, dengan potensi besar untuk memainkan peran penting di balik intrik, konflik, maupun ancaman besar di masa depan.

Raja Harald, penguasa para raksasa dan ayah dari Hajrudin serta Loki, memiliki banyak kemiripan dengan Odin, pemimpin para dewa Asgard dalam mitologi Nordik. Odin dikenal sebagai raja bijaksana, pemimpin para pejuang, dan sosok yang memegang otoritas tertinggi dalam tatanan dunia para dewa.

Dalam One Piece, Harald memainkan peran serupa sebagai figur paling berpengaruh dalam struktur kekuasaan bangsa raksasa, memimpin mereka melalui kekuatan, karisma, serta wibawa yang diakui seluruh rakyatnya.

Seperti Odin yang sering berada di pusat konflik antar-dewa dan makhluk raksasa, Harald juga berdiri di tengah dinamika politik, pertarungan antar-ras, serta ambisi besar kedua putranya.

Bahkan hubungan rumit keluarga kerajaan, mulai dari status Hajrudin hingga posisi Loki sebagai pangeran yang mencerminkan narasi klasik keluarga Odin yang penuh intrik, rivalitas, dan beban takhta.

Elemen mitologi Nordik lainnya di one piece adalah Pohon Mustika Adam, adaptasi jelas dari Yggdrasil, Pohon Kehidupan yang menjadi pusat kosmos dalam mitologi Nordik. Yggdrasil menopang dan menghubungkan Sembilan Dunia, menjadi simbol keabadian, pengetahuan, serta fondasi jagat raya.

Dalam One Piece, konsep ini tercermin pada Pohon Dunia raksasa di Elbaf, yang menjulang jauh di atas permukiman raksasa dan memberikan kesan purba serta sakral yang mirip dengan bagaimana Yggdrasil menaungi seluruh alam.

Keberadaan pohon tersebut menyiratkan bahwa Elbaph adalah lokasi kuno dan fundamental dalam sejarah dunia. Bahkan ada kemungkinan Pohon Dunia menyimpan Poneglyph, mengingat usia bangsa raksasa yang sangat panjang dan peran mereka sebagai saksi berbagai peristiwa besar.

Ragnarök berarti “Takdir Para Dewa” atau “Akhir Dunia”, yakni rangkaian peristiwa kehancuran yang telah diramalkan dalam mitologi Nordik. Ramalan ini dimulai dengan kematian Baldr akibat tipu muslihat Loki, lalu diikuti Fimbulwinter, tiga musim dingin tanpa jeda yang menandai awal kekacauan.

Dunia kemudian dilanda perang, bencana, dan runtuhnya tatanan moral, hingga akhirnya alam semesta tenggelam dan musnah. Namun Ragnarök bukan akhir mutlak karena setelah kehancuran, dunia baru yang hijau akan lahir kembali.

Dalam One Piece, konsep Ragnarök dipercaya menjadi fondasi naratif Final Saga atau setidaknya konflik besar di Elbaf. Kehadiran Pangeran Loki, mural kuno, serta catatan Harley mengenai “tiga dunia” memperkuat paralelnya.

Itu dia 10 Elemen Mitologi Nordik Pada Anime One Piece, Bagaimana menurutmu?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku