5 Karakter Legendaris One Piece yang Jadi Zombie Thriller Bark!

Oars adalah legenda. Raksasa jahat yang semasa hidup disebut sebagai Penarik Dunia, sosok yang mengendalikan banyak pulau dan negara.

Namun dia mati 500 tahun lalu. Menurut penelitian Chopper, hipotesis sang dokter adalah Oars mati karena beku, akibat jalan-jalan di iklim beku hanya dengan cawat.

Ketika tubuh Oars dihidupkan kembali oleh Gecko Moria dengan bayangan Monkey D. Luffy, ia seketika menjadi ancaman terbesar di Thriller Bark. Dengan kekuatan fisik raksasa dan semangat tempur Luffy yang liar, Oars bahkan terasa lebih mematikan dari Moria itu sendiri.

Beruntung bagi kru Topi Jerami, Moria saat itu tidak menggunakan bayangan dari sosok yang lebih berbahaya atau cerdas. Kalau saja Oars diisi jiwa seorang petarung ulung atau ahli strategi kejam, hasilnya mungkin benar-benar tak terbayangkan..

Dari seluruh zombie yang menghuni Thriller Bark, Ryuma adalah salah satu yang paling berbahaya. Sosok samurai legendaris dari Wano ini dikenal di masa hidupnya sebagai pembunuh naga, dan jasadnya telah diawetkan selama ratusan tahun.

Menariknya, keputusan Gecko Moria untuk menghidupkan kembali Ryuma terasa seperti sebuah gerakan strategis yang jauh lebih brilian dari yang terlihat awalnya. Saat itu, identitas Kaido sebagai pengguna Zoan naga belum diketahui. Namun ketika akhirnya Kaido dikonfirmasi sebagai naga sejati, langkah Moria pun terasa masuk akal secara tematik: menggunakan pembunuh naga untuk menghadapi naga.

Zombie Ryuma diberi bayangan Brook, musisi yang juga ahli pedang. Anehnya—atau justru luar biasanya—bakat alami Ryuma tetap melekat pada jasadnya, membuat setiap teknik yang digunakan Brook menjadi jauh lebih kuat saat dikerahkan lewat tubuh Ryuma. Teknik pedang Brook yang biasanya anggun dan lincah berubah menjadi serangan mematikan saat keluar dari tubuh samurai legendaris ini.

Namun akhirnya, yang bisa mengalahkan Ryuma justru adalah Roronoa Zoro, salah satu pendekar pedang Topi Jerami.

Baru jauh kemudian kita tahu bahwa Zoro ternyata masih satu darah dengan Ryuma, dari garis keturunan Shimotsuki. Neneknya adalah Shimotsuki Furiko, kakak Shimotsuki Ushimaru.

Untung bagi dunia, bayangan Zoro tidak digunakan oleh Moria. Bisa dibayangkan jika Ryuma diisi oleh jiwa seorang pendekar dari klan yang sama, perpaduan tubuh dan jiwa yang serasi bisa saja melahirkan monster sejati, sosok yang bahkan Kaido pun mungkin tak ingin hadapi.

Ah, Kapten John. Sang bajak laut yang baik ketika hidup maupun sebagai zombie selalu memegang botol alkohol di tangan.

Jauh setelah arc Thriller Bark, kita akhirnya tahu siapa dia sebenarnya: mantan anggota Bajak Laut Rocks, kelompok legendaris yang pernah mengguncang dunia dan dihuni oleh para monster seperti Whitebeard, Big Mom, dan Kaido.

Kapten John sendiri dikabarkan dibunuh oleh krunya sendiri karena keserakahannya, dia mengambil sendiri harta yang dia dan kelompoknya temukan, bukannya membagi-baginya. Bekas pembunuhannya, tusukan-tusukan di perut, masih bisa kamu lihat di mayatnya.

Fakta bahwa Moria membangkitkan zombie mantan kru Rocks ini memberi petunjuk kuat bahwa Moria memang sedang menyiapkan "tim legenda" untuk menghadapi Kaido, yang notabene juga berasal dari kelompok Rocks. Dan John bukan satu-satunya. Thriller Bark menyimpan lebih dari satu mantan Rocks yang dikubur dalam barisan zombie.

Di Thriller Bark ada satu zombie unik yang cukup menonjol: sosok bertangan empat, masing-masing memegang pistol, siap menembak dari berbagai arah. Saat arc itu berlangsung, kita tidak tahu siapa dia semasa hidup.

Namun jauh kemudian, di kilas balik Kuma di arc Egghead, terlihat sosok bertangan empat dalam barisan Bajak Laut Rocks. Oda pun akhirnya mengonfirmasi di SBS volume 112 bahwa zombie bertangan empat ini adalah Gill Bastar.

Menariknya, Gill Bastar bukan nama baru bagi penggemar lama Oda. Ia sebenarnya adalah karakter dari one-shot Wanted!, hanya saja di versi one-shot, Gill hanya punya dua tangan, dan itu pun akurasi tembakannya sudah gila-gilaan.

Sayangnya, zombie Gill di Thriller Bark tidak terlalu disorot, jadi kita tak tahu apakah ia masih mempertahankan akurasi luar biasa versi aslinya. Mengingat posisinya sebagai zombie elit, kemungkinan besar kekuatannya sebenarnya tak bisa diremehkan.

Zombie #889 di Thriller Bark mencuri perhatian karena desainnya yang tidak biasa. Bagian bawah tubuhnya berupa kaki gajah, ia mengenakan armor unik, dan memiliki janggut panjang ala Guan Yu, hanya saja jauh lebih panjang dari referensi aslinya.

Ketika Sengoku mengungkap bahwa Kapten John adalah mantan Bajak Laut Rocks, banyak penggemar mulai bertanya-tanya: apakah ada zombie Rocks lain di Thriller Bark?

Dugaan pun mengarah pada Zombie #889 ini. Janggut ala Guan Yu dan penampilannya yang seperti jenderal perang membuat banyak fans menduga dia adalah Wang Zhi (Ochoku). Apalagi Wang Zhi sendiri adalah salah satu nama besar dari kelompok Rocks yang belum terlalu dieksplorasi kala itu.

Petunjuk demi petunjuk akhirnya bermunculan. Dalam kilas balik insiden God Valley, sosok ini (saat itu masih hidup) diperlihatkan sebagai salah satu anak buah Rocks. Namun identitas pastinya masih disembunyikan.

Hingga akhirnya, di bab 1115, misteri itu terungkap: nama zombie ini adalah Ganzui, seorang bajak laut penyelundup yang punya ciri khas armor dan janggut epik sejak masih hidup. Tak hanya itu, Ganzui ternyata adalah salah satu dari enam pengikut awal Xebec.

Dengan pengaruh dan kekuatan seperti itu, tak heran Moria ingin menghidupkannya kembali untuk menghadapi Kaido. Sayangnya, lagi-lagi, bayangan yang diberikan padanya tak cukup kuat untuk mengimbangi potensi tubuhnya. Dia bisa dihajar oleh Franky!

Nah itu lima karakter legendaris yang malah jadi zombie Thriller Bark... dan terasa dimanfaatkan kurang maksimal oleh Moria.

Kalau menurutmu gimana? Sampaikan di kolom komentar!