Gecko Moria (dok. Toei Animation/One Piece)
Meski sering menyebalkan di Thriller Bark, sejak lama kita bisa merasakan bahwa Moria adalah sosok yang tragis.
Di masa primanya, Moria mampu mencapai Wano, namun kalah dari Kaido, dan seluruh krunya tewas. Ini menunjukkan bahwa Moria versi prima sebenarnya sangat tangguh, mampu berlayar dan menghadapi ancaman di New World, sebelum akhirnya takluk oleh Kaido.
Kehilangan itu kemudian membentuk sisi malas dan sinisnya. Ucapan Moria di puncak pertarungannya melawan Luffy (bab 481) mengungkap rasa sakit batinnya:
"Kau tidak bisa bergantung pada krumu karena mereka makhluk fana! Zombi sudah mati, jadi mereka tak akan kehilangan apa-apa! Zombi itu abadi! Kalaupun mereka dimurnikan, mereka adalah prajurit yang bisa dibuang dan diganti dengan mudah!"
Kata-kata ini menunjukkan bahwa Moria begitu terluka oleh kematian krunya, sehingga ia memilih mengandalkan zombie agar tak merasakan kehilangan itu untuk kedua kalinya.
Jika benar dia adalah Kozuki Moria, tragedinya menjadi semakin dalam.
Dia bukan sekadar bajak laut biasa, dia adalah pahlawan keadilan Wano, yang berjuang melawan Kaido demi desanya. Namun, warga Wano tidak tahu bahwa ia masih hidup, dan kini telah “jatuh” dibandingkan sosok idealnya dulu.
Kisah Moria pun berubah dari bajak laut biasa menjadi cerita tragedi seorang pahlawan yang gagal dan terluka.