Apakah Loki Akan Memilih Kurohige atau Luffy di One Piece?

Kecuali satu momen ketika Luffy marah karena Loki menghina Shanks sebagai pengecut, interaksi keduanya sejauh ini tergolong tenang. Luffy justru terlihat santai dan berbicara baik-baik, seolah reputasi buruk Loki, tubuh raksasanya yang menakutkan, dan bahkan fakta bahwa ia terbelenggu di Underworld Elbaf karena dosanya sendiri, bukanlah hal yang penting baginya.

Ini sangat khas Luffy. Ia selalu menilai orang bukan dari reputasi atau penampilan, tapi dari sifat sejati mereka. Sikap ini sudah terlihat sejak awal seri saat ia bersikeras merekrut Zoro di Shells Town meskipun Zoro terkenal sebagai pemburu bajak laut berdarah dingin. Jadi ketika di bab 1152 Luffy mengajak Loki bergabung ke krunya, itu bisa dibaca sebagai insting khas Luffy: ia tahu Loki bukan orang jahat.

Dan inilah yang bisa mengguncang hati sang pangeran raksasa. Loki adalah sosok yang sejak kecil tidak pernah merasakan kasih sayang, bahkan dari ibunya sendiri.
Jika ada seseorang yang mampu memandang dirinya tanpa stigma dan tanpa takut, hal itu bisa menjadi pengalaman emosional yang meluluhkan hatinya.

Selain itu, situasi di Elbaf saat ini juga bisa memperkuat hubungan keduanya. Luffy dan Loki mungkin harus bekerja sama untuk menghadapi Imu dan para God's Knight yang kini mengacau di tanah raksasa tersebut. Pertempuran semacam ini sering menjadi momen “bonding” klasik dalam One Piece, dimana musuh potensial berubah menjadi sekutu.

Ada satu faktor penting lain: Loki dikenal mengidolakan Dewa Matahari. Ia bahkan sempat menyebut dirinya sendiri sebagai Dewa Matahari.

Jika ia melihat Luffy menggunakan kekuatan Nika dan meninju Imu, mungkin saat itu Loki akan sadar akan potensi Luffy.

Dan karena Loki percaya bahwa Pemerintah Dunia adalah pihak yang menyebabkan kematian Rocks D. Xebec, melihat Luffy melawan Imu dan God's Knight (puncak dari kekuasaan Pemerintah Dunia itu sendiri) bisa membuatnya menemukan idola baru.

Kalau pilihan Loki mengerucut antara Kurohige dan Luffy, maka ada beberapa alasan kuat mengapa ia bisa saja menolak Luffy.

Pertama, soal garis keturunan. Bayangkan jika dunia akhirnya mengetahui fakta bahwa Kurohige adalah anak Rocks D. Xebec. Bagi Loki (pengagum berat Rocks sejak kecil) hal itu bisa jadi daya tarik besar. Ia mungkin melihat Kurohige bukan sekadar bajak laut kuat, tetapi warisan hidup dari sang idola yang dulu gagal ia ikuti.

Kedua, ada beban sejarah pribadi. Luffy memang sosok yang membawa kebebasan dan harapan baru bagi dunia, tapi ia juga cucu Monkey D. Garp, orang yang, menurut legenda, terlibat langsung dalam kejatuhan Rocks D. Xebec di God Valley.

Bagi Loki, fakta itu bisa menjadi benturan emosional besar. Kecuali Luffy benar-benar menegaskan bahwa ia berbeda jalan dari kakeknya, misalnya dengan menghadapi Imu dan God's Knight secara terang-terangan, Loki mungkin tetap akan menaruh jarak darinya.

Ketiga, alasan yang lebih praktis dan agak lucu. Ukuran tubuh Loki.

Sementara Bajak Laut Kurohige sudah terbiasa dengan sosok raksasa seperti Sanjuan Wolf, Bajak Laut Topi Jerami bahkan tidak punya kapal yang cukup besar untuk menampung pangeran Elbaf itu. Thousand Sunny mungkin bisa menahan serangan Yonko, tapi tidak untuk menopang Loki untuk pelayaran.

Belum lagi nafsu makan Loki yang kemungkinan melampaui Luffy dan Jinbe digabung. Jika ia naik ke kapal Topi Jerami, dapur mereka bisa “runtuh” dalam sehari.

Loki adalah pria yang terasa ingin melampiaskan amarahnya ke dunia. Dan di sisi lain, Kurohige (Marshall D. Teach) terasa bisa mewakili amarah itu.

Saat masih kecil, Teach dan ibunya menjadi target perburuan manusia oleh Tenryuubito. Ia menyaksikan sendiri bagaimana para bangsawan langit menertawakan penderitaan keluarganya, bagaimana mereka menjadikan darah Davy Family sebagai target pembantaian dalam permainan sakit mereka.

Kini, setelah kita tahu asal-usulnya, kebencian itu terasa jauh lebih terarah. Ketika Van Augur mengatakan kepada Jaygarcia Saturn bahwa Bajak Laut Kurohige “mengincar dunia,” itu mungkin bukan sekadar ambisi melainkan dendam pribadi. Dendam terhadap Imu, Tenryuubito, dan Pemerintah Dunia yang telah menghancurkan klan dan keluarganya.

Bayangkan jika nanti terungkap bahwa Kurohige berniat menyerang Mary Geoise atau bahkan membumihanguskan Red Line. Bagi Loki, yang juga memandang dunia ini rusak dan menanggung luka batin serupa, rencana seperti itu bisa terasa seperti panggilan takdir.

Dan jangan lupakan satu hal terpenting: Kurohige adalah putra Rocks D. Xebec. Idola Loki sejak kecil. Sosok yang dianggapnya sebagai simbol kebebasan sejati, manusia yang berani menantang “dunia” dengan tangannya sendiri.

Jika fakta itu terungkap ke publik (dan tanda-tandanya sudah mulai muncul, dengan Jaygarcia Saturn yang kini tahu asal-usul Teach), Loki bisa jadi melihat Kurohige sebagai warisan hidup dari Rocks. Tidak sekadar bajak laut, tapi penerus mimpi sang idola yang gagal menaklukkan dunia.

Dalam kondisi seperti itu, bergabung dengan Kurohige mungkin terasa bagi Loki seperti melanjutkan warisan yang dulu direnggut darinya di God Valley.

Alasan yang paling jelas tentu bukan Kurohige yang kini berpotensi akan bertarung bersama Loki mengusir Imu dan God's Knight dari Elbaf, melainkan Luffy.

Jika Luffy memang berhasil melakukannya, dan ia terus menegaskan dirinya mempercayai Loki, maka hati Loki bisa luluh duluan meski secara sifat ia lebih condong akan mendukung kehancuran yang diincar Kurohige.

Selain itu ada pula faktor menarik.

Kurohige mungkin putra Xebec dan mungkin pula mewarisi idealisme ayahnya, tapi keduanya bukan orang yang sama.

Rocks D. Xebec, betapapun gilanya, punya prinsip dan loyalitas tertentu. Ia bahkan menendang wajah Kaido ketika anak buah mudanya itu menyarankan untuk memaksa Raja Harald tunduk dengan kekuatan. Rocks marah karena ia menganggap Harald sebagai sahabat, dan tidak ingin menaklukkan seseorang yang ia hormati, meski Elbaf sangat penting untuk rencananya.

Kurohige? Ia tidak mengenal batasan semacam itu. Demi ambisi pribadinya, ia membunuh Thatch, rekan yang sudah lama berlayar bersamanya hanya demi Buah Iblis yang diincarnya. Ia juga mengkhianati Shirohige, kapten yang pernah memperlakukannya seperti keluarga, demi merebut Gura Gura no Mi dan memperkuat kekuasaannya sendiri.

Di titik ini, Kurohige bahkan terasa lebih gelap daripada Xebec sendiri. Jika Rocks masih terasa punya nilai terhormat, maka Teach hanya memeluk ambisi tanpa moral. Mungkin karena ia benar-benar terlalu terfokus pada pembalasan dendam.

Dan Loki, yang sangat menghormati kekuatan tapi juga mengagungkan kebanggaan khas raksasa mungkin akan menyadari satu hal pahit saat melihat Kurohige secara langsung: “Tujuanmu mungkin sama dengan Rocks... tapi kamu bukan Rocks.”

Kalau melihat semua petunjuk sejauh ini, saya merasa bahwa Loki pada akhirnya akan memilih Luffy.

Jika Luffy benar-benar berhasil mengusir Imu dari Elbaf dan menunjukkan kekuatan Dewa Matahari Nika di hadapan para raksasa, itu akan menjadi momen kebangkitan spiritual bagi Loki. Saat ia melihat dengan mata kepala sendiri sosok yang mampu melakukan apa yang dulu bahkan Rocks D. Xebec tidak bisa: menantang dunia dan menang! Sosok yang bertarung demi kebebasan, bukan kehancuran.

Seorang Dewa Matahari sejati.

Mungkin nanti Loki akan goyah sejenak ketika kebenaran tentang Kurohige terungkap. Mengetahui bahwa Teach adalah putra Xebec, idolanya sejak kecil, tentu akan mengguncang hatinya. Tapi semakin ia mengenal Kurohige, semakin ia akan menyadari bahwa: Kurohige mungkin mewarisi darah Xebec, tapi tidak mewarisi jiwanya.

Sebab Kurohige adalah sosok yang lebih ekstrem daripada ayahnya, seorang pria yang tak ragu mengorbankan rekan sendiri demi ambisi pribadi. Dan Loki, seburuk apapun reputasinya, terasa bukan tipe yang menghormati pengkhianat.

Jadi, kalau harus menebak, saya rasa Loki pada akhirnya akan menjadi sekutu Luffy, mungkin bahkan bergabung sebagai kru setelah rasa penasarannya terhadap Kurohige tuntas. Ia akan menemukan bahwa semangat sejati Rocks D. Xebec bukan hidup dalam darah Kurohige, melainkan dalam kebebasan yang dibawa oleh Luffy.

Tentu saja, ini baru teori pribadi saya berdasarkan analisis dari bab-bab terbaru One Piece. Tapi… kalau melihat pola yang Oda bangun, arah ke sana terasa semakin kuat.

Kalau menurutmu gimana? Apakah Loki akan menemukan “Dewa Matahari” yang baru dalam diri Luffy, atau justru tergoda oleh bayang-bayang masa lalu lewat Kurohige?

Sampaikan pendapatmu di kolom komentar!