Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Fans sudah penasaran gimana nasib Sabo One Piece sejak bab 956.
Terjadi sesuatu pada Sabo, yang membuat Dadan dan Makino sedih, serta Dragon kebingungan.
Apa yang terjadi?
Setelah lama sekali menunggu, bocoran One Piece bab 1054 memberi jawaban.
1. Flame Emperor
Sejauh ini, nasib Sabo yang kita ketahui berasal dari dialog antara Sakazuki, Kizaru, dan Kurouma.
Jadi yang mati di Levely itu adalah Nefertari Cobra, ayah dari Vivi.
Di koran tertulis kalau Sabo adalah pelakunya.
Beberapa jam sebelum situasi itu terjadi, dikatakan Pasukan Revolusioner menghancurkan monumen yang merupakan simbol Tenryuubito. Itu dianggap sebagai pernyataan perang.
Walau Pasukan Revolusioner menghadapi Fujitora dan Ryokugyu, Sabo sukses membebaskan Kuma dan lolos.
Nefertari Vivi juga hilang.
Aksi Sabo membuat api pemberontakan menyebar ke berbagai penjuru dunia. Banyak pihak pemberontak yang memuja dia bagai dewa, dan dengan perkembangan legendanya, pengaruh dia sampai dikatakan melampaui Dragon.
Sabo sendiri tampaknya sekarang disebut sebagai Flame Emperor.
Baca Juga: Siap-siap, One Piece Film: Red Akan Tayang September 2022 di Indonesia
2. Tentu saja, ini aneh
Mengingat seperti apa sifat Sabo, sepertinya kok mustahil dia membunuh Nefertari Cobra.
Patut diingat, bahkan Dragon dan Pasukan Revolusioner pun kebingungan ketika membaca berita dari Levely di bab 956. Jadi mereka pun tidak menyangka akan terjadi hal seperti ini. Bahkan Ivankov pun tidak percaya.
Dragon pun di bab 956 ingin mengonfirmasi situasi dulu.
Sabo ingin membebaskan Kuma, dan dia tampaknya berhasil melakukan itu. Tapi apa yang terjadi pada Sabo kemudian? Juga apa yang terjadi pada Vivi?
Sabo belum muncul untuk mengonfirmasi atau membantah berita itu juga seperti menunjukkan kalau situasi Sabo mungkin belum sepenuhnya aman.
3. Apakah Im-sama terlibat dengan situasi ini?
Im-sama sempat merusak foto dan poster dari Luffy, Kurohige, dan Shirahoshi, namun dia memegang foto Vivi.
Sekarang Vivi hilang, Cobra mati, dan Sabo dituduh sebagai pelaku pembunuhan Cobra.
Selain itu, dulu di bab 823, Cobra terungkap ingin menanyakan soal Poneglyph kepada Pemerintah Dunia. Cobra juga ingin mempelajari apa yang dilakukan raja dari klan Nefertari pada dunia.
Dengan situasi begini, sangat mungkin justru Im-sama atau Gorosei yang merasa keluarga kerajaan Alabasta harus disingkirkan.
Untuk saat ini teori saya sih ada pihak yang membunuh Cobra diam-diam ketika Sabo dan kawan-kawan mencoba membebaskan Kuma. Lalu karena situasinya chaos begitu, Sabo yang disalahkan.
Vivi kemungkinan adalah pihak yang mengetahui kenyataan sejati dari situasi ini.
Nah itu gambaran situasi nasib Sabo One Piece, serta keanehan dari beritanya dan spekulasi soal apa kira-kira yang terjadi.
Gimana menurut kamu? Sampaikan di kolom komentar!
Baca Juga: 3 Perbedaan Awakening Paramecia dan Zoan One Piece yang Diketahui