Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kalau membahas soal kekuatan, di Boruto itu anak-anak genin di sana sangatlah kuat dan tangguh jika dibandingkan generasi sebelum mereka.
Masalahnya, ada beberapa karakter yang peningkatan kekuatannya kurang diperlihatkan, salah satunya Sarada.
Ada 5 alasan kenapa Sarada perlu mendapatkan kekuatan baru, apa itu?
1. Temannya yang lain punya
Boruto mendapatkan dua peningkatan kekuatan yaitu Jougan dan segel Karma.
Kawaki juga memiliki segel Karma sedangkan Mitsuki diketahui punya Senjutsu.
Sarada itu kuat namun peningkatan kekuatannya tidak ditunjukan dalam cerita kecuali kekuatan fisik kuat seperti ibunya atau Sharingan yang sejauh ini hanya memiliki satu Tomoe!
2. Padahal dia heroine
Ada dua tipe heroine di cerita-cerita Shonen Jump, pertama adalah karakter tokoh utama wanita yang tidak ikut bertarung atau terlibat aksi namun mendukung tokoh utamanya seperti Bulma di Dragon Ball.
Nah kebanyakan adalah tipe kedua yang ikut bertarung dan juga sama-sama kuat meskipun kekuatannya di bawah tokoh utama, contohnya ya Sakura Haruno di Shippuden.
Biasanya yang tipe kedua ini akan mendapatkan peningkatan kekuatan yang besar.
Masalahnya, Sarada ini heroine yang agak membingungkan. Dia kuat dan bukan hanya pendukung saja, dia juga ikut bertarung, tapi anime dan manganya sudah berjalan sejauh ini namun tidak ada pengembangan kekuatan yang signifikan.
Baca Juga: 5 Fakta A, Raikage Keempat di Naruto yang Mungkin Belum Kamu Ketahui!
3. Belum punya figure guru
Boruto punya sosok guru yaitu Sasuke dan tak hanya figure saja, namun memang gurunya.
Sarada punya sih yaitu Naruto, tapi jangankan melatih Sarada, bertemu keluarganya sendiri saja Naruto jarang.
Di umur yang sama, tiga karakter Naruto yaitu Naruto, Sasuke, dan Sakura masing-masing berlatih dengan seorang Sannin.
4. Untuk pengembangan karakter
Latihan dan peningkatan kekuatan sangat mempengaruhi perkembangan karakter seseorang.
Dengan kekuatan yang besar datang tanggung jawab yang besar bukan?
Setelah latihan dengan Jiraiya, Naruto jadi lebih dewasa. Ketika berlatih dengan Orochimaru, Sasuke justru semakin sadis dan sinis.
Nah karena Sarada tidak diperlihatkan berlatih kekuatan atau mendapatkan penginkatan kekuatan, jadinya pengembangan karakternya agak kurang terasa juga.
5. Kalau dari orang tuanya, harusnya kuat banget
Hanya berkaca dari kekuatan orang tuanya, harusnya Sarada itu kuat banget alias bibit unggul.
Berbeda dengan Boruto yang tidak bisa menggunakan kemampuan penuh ibunya (Byakugan) karena itu adalah teknik genetik yang didapat dari keturunan atau dicuri, bukan didapatkan dengan dilatih jadi wajar.
Sementara itu Sarada sudah memiliki kekuatan yang didapatkan secara genetik yaitu Sharingan, kalau dikembangkan akan jadi kuat.
Bagusnya lagi, Sarada memiliki kekuatan fisik seperti ibunya dan dia bisa berlatih Byakugou karena itu adalah teknik yang dilatih, bukan keturunan.
Sayangnya ya memang peningkatan kekuatannya kurang terasa, padahal punya modal.
Baca Juga: Kalau Duel Lawan Urashiki, Apakah Jiraiya di Boruto Bisa Menang?