Seperti yang kita tahu Saitama adalah hero dengan kekuatan abnormal karena ia bisa menghajar sebagian besar musuhnya dalam satu pukulan. Alasan bagaimana hero itu mendapat kemampuannya sendiri karena latihan yang ia jalani selama tiga tahun.
Namun, omongan Saitama langsung ditolak mentah-mentah oleh Genos. Dari situlah, ada kemungkinan kalau sebenarnya Saitama adalah avatar dari dewa yang memusuhi God.
Apa benar kalau Saitama adalah avatar dewa musuh God? Simak pembahasannya berikut ini!
Dalam episode 3 anime One Punch Man, Saitama pernah berkata pada Genos bahwa rahasia kekuatannya adalah menu latihan 100 kali push up, sit up dan squat jump ditambah lari 10 km serta tak menggunakan AC dalam musim panas atau dingin.
Akan tetapi, Genos langsung membantah bahwa menu yang dilakoni Saitama itu cuma pelatihan pembentukan otot biasa yang pasti bisa dilakoni para hero lain yang berfokus pada kekuatan fisik.
Dr. Genus sebenarnya juga telah membuat teori bahwa ada kemungkinan Saitama telah berhasil melepas limiter dengan konsekuensi menjadi botak dan penurunan kemampuan merasakan emosi.
Harusnya, jika teori itu benar, maka para superhero seperti Superalloy Darkshine dan Silver Fang yang notabene telah melalui latihan yang lebih berat dan lebih lama dari Saitama bisa melepas limiter mereka seperti halnya pada kasus Garou yang limiternya rusak setelah melewati puluhan pertarungan hidup dan mati.
Tapi sampai sekarang, level kekuatan mereka bahkan masih tak sebanding dengan Saitama sampai sekarang.
Masih sehubungan dengan poin pertama.
Pada dasarnya metode pelatihan ekstrim tidak akan membuat manusia kuat akan segala hal kecuali jika limiternya rusak dan bermutasi menjadi monster seperti pada kasus Garou.
Nah, Saitama sendiri terbilang aneh karena tubuhnya kebal dari segala macam lingkungan ekstrim entah suhu dingin, panasnya magma, ruang hampa udara bahkan sampai radiasi kosmik.
Bandingkan dengan Darkshine yang membentuk ototnya selama bertahun-tahun tapi tubuhnya masih bisa terluka oleh asam Fuhrer Ugly. Bang juga sampai berdarah-darah menahan efek radiasi yang terpancar dari Garou meski sering berlatih selama puluhan tahun.
Hal ini terjadi dalam pertarungan Child Emperor dan Phoenix Man dalam versi kedua bab 103.
Saat itu, Phoenix Man yang tertarik pada Child Emperor membawanya ke Phoenix Space. Di sana ia mencoba membujuk hero cilik itu untuk mengikuti jejaknya menjadi monster dan mencapai kejayaan.
Untungnya, Saitama berhasil masuk dengan meninju dimensi tersebut sehingga Child Emperor terbebas dari pengaruh monster tersebut.
Nah, yang jadi pertanyaan adalah bagaimana bisa serangan fisik Saitama juga mempengaruhi hal-hal supernatural seperti dimensi pribadi mirik Phoenix Man jika itu murni hasil latihan seperti yang hero itu katakan?
Petunjuk muncul saat Saitama dan Genos ikut ujian masuk pahlawan professional.
Genos sukses baik di ujian teori dan praktik sehingga langsung masuk peringkat S. Sedangkan Saitama justru gagal total di ujian teori, namun untungnya nilai tes fisiknya sempurna.
Nah, salah satu staf Asosiasi Pahlawan pernah berkata bahwa Saitama bukan hanya sekedar berhasil dengan nilai sempurna di tes praktek tapi juga memecahkan semua rekor ujian kekuatan fisiknya.
Saking ngerinya, staf tersebut beranggapan seakan-akan Saitama seperti dirasuki dewa.
Memang sih, perkataan staf tersebut terdengar seperti hiperbola. Akan tetapi, ada kemungkinan hal itu seakan sengaja diletakkan sang pengarang sebagai petunjuk tersembunyi.
Perkataan staf yang menyinggung seolah-olah Saitama dirasuki dewa seperti diamini oleh alien satu ini.
Saat pertama bertemu, Boros langsung tahu bahwa ada potensi mengerikan yang tersimpan pada hero tersebut karena ia mengetahui ada ramalan tentang petarung hebat yang bisa memberinya tantangan dalam pertarungan.
Ia bahkan langsung menganggap bahwa Saitama adalah wakil agung planet Bumi karena Boros bisa merasakan energi dalam diri Saitama benar-benar tak terbatas.
Nah, ucapan Boros bisa dibilang menarik karena ia seperti menyadari Saitama seperti makhluk yang terpilih sebagai perwakilan Bumi sehingga tak mengherankan jika ia bisa memiliki kekuatan segila itu.
Jika sebelumnya kita membahas tentang eksistensi Saitama sebagai avatar dewa yang memusuhi God, maka pada poin ini kita akan membicarakan dua dewa yang dimaksud.
Saat membujuk Garou untuk ikut dirinya, Blast sempat berpikir jika seandainya pemuda itu tak ikut dirinya, ini akan menjadi pertarungan dua entitas dewa untuk membuktikan siapa yang benar dan salah.
Dua dewa yang dimaksud kemungkinan ya God dan rival dewanya yang identitasnya belum terungkap.
Jika kita melihat kebiasaan God menjadikan beberapa manusia sebagai bidaknya dengan memberi kekuatan, maka tak aneh jika musuh bebuyutannya itu juga melakukan hal yang sama.
Bedanya, jika God sering gagal karena para bidaknya kalah oleh hero Bumi, maka dewa yang memusuhinya sudah menemukan satu bidak yang cocok, yang kemungkinannya adalah Saitama sendiri.
Selain staf dan Boros, ada lagi dua karakter yang juga beranggapan bahwa Saitama bukan sosok sembarangan, yaitu Sage Centipede dan Garou.
Ia sendiri datang bersama Evil Natural Water dan berkata bahwa keduanya dikirim untuk menghentikan "Tinju yang Menantang Dewa". Saat itu, Garou mengira bahwa dialah yang dimaksud monster tersebut.
Namun selama pertarungannya dengan Saitama, Garou menyadari bahwa "Tinju yang Menantang Dewa" yang dimaksud Sage Centipede adalah hero tersebut.
Setelah Garou mendapat mode Cosmic Fear, ia baru menyimpulkan sosok yang bisa melawannya adalah "Tinju Dewa", yaitu dirinya yang diberi kekuatan baru oleh God.
God juga sempat menyinggung tentang Saitama saat bertanya hal apa yang bisa mengalahkan "Tinju yang Menantang Dewa" pada Garou.
Jadi, bisa saja ada kemungkinan Saitama memiliki anugrah tertentu seperti halnya Garou di mana ia dijadikan avatar oleh entitas tertentu yang memusuhi God, namun ia tak sadar tentang hal itu sejak awal.
Itulah pembahasan tentang kemungkinan Saitama adalah avatar entitas tertentu yang memusuhi God!
Bagaimana pendapat kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar!