Bagian depannya banyak instalasi dan toko merch, bisa kamu nikmati tanpa membeli tiket Rumah Misteri
Rumah misteri ada 2 rute, bisa kamu pilih salah satu atau keduanya!
Pengalaman kami di Rute A benar menyeramkan, tapi terasa cepat
Jakarta, Duniaku.com - Setelah sukses di beberapa negara lain dan di kota Surabaya, Junji Ito: Rumah Misteri akhirnya datang ke Jakarta, spesifiknya berlokasi di Senayan Park, mulai dari tanggal 23 Oktober 2025 sampai 4 Januari 2026.
Kami berkesempatan untuk datang ke Junji Ito: Rumah Misteri dan mengikuti rangkaian kengerian yanng dihadirkan dari karya Junji Ito ke dunia nyata. Seperti apa pengalaman kami?
Kita mulai dari bagian depannya dulu. Berlokasi di Senayan Park lantai LG, Junji Ito: Rumah Misteri di bagian depannya saja sudah ada instalasi dari karya-karya Junji Ito, mulai dari Tomie, Souichi Tsuji, The Hanging Balloons, dan banyak lainnya.
Kamu bisa berfoto di sini, karena ini area depan dan belum memasuki "Rumah Misteri"-nya maka pengunjung bisa berpotret di sini gratis.
Di area ini juga ada area merchandise di mana kamu bisa membeli berbagai produk Junji Ito, mulai dari manganya, kaos, tas, tumbler, jaket, dan banyak pernak-pernik lainnya yang tentunya seru untuk dikoleksi bagi penggemar karya Junji Ito.
Kita beranjak ke Rumah Misteri-nya, sebuah pengalaman yang membawamu masuk ke dunianya Junji Ito.
Ada dua rute, rute A adalah Ville of Vengeance yang dari namanya mungkin kamu tahu, rute A mengikuti kisah Tomie dan bagaimana kengerian dunianya Tomie akan kita masuki.
Sedangkan rute B adalah Ville of Evil, kita mengikuti kejahilan seramnya Souichi Tsuji yang eksentrik dan khas dengan paku di mulutnya. Kamu bisa mencoba salah satu rute atau keduanya, tentu dengan harga tiket yang berbeda.
TIket untuk section A atau B (salah satu) itu Rp120.000 di Weekdays atau Rp150.000 di Weekend per section-nya. Untuk Full Experience (keduanya) tiketnya Rp180.000 di Weekdays dan Rp200.000 di Weekend.
Sedangkan ada opsi tiket VIP dengan bisa mencoba kedua section, priority line (tidak mengantre), dan mendapatkan T-shirt eksklusif Junji Ito: Rumah Misteri, untuk VIP harganya Rp300.000 (semua hari sama).
Kami mencoba Route A yaitu ke dunianya Tomie, karena katanya Route A lebih menyeramkan dibanding Route B, dan bisa saya pastikan itu benar menyeramkannya.
Di Rumah Misteri kita tidak boleh memotret atau mengambil video, jadi tidak ada dokumentasinya ya. Tapi suasanya di sana gelap gulita, kita diperlihatkan set dekorasi yang berasal dari karya Junji Ito, seakan kita masuk ke dunianya Junji Ito!
Karena gelap gulita, kita berjalan dalam grup menggunakan tali yang saling kita pegang agar tidak terpisah. Karena saya paling depan di grup, saya melihat semua kengerian dan jumpscare-nya lebih dahulu.
Ya ada jumpscare dan juga ada cahaya yang menyilaukan mata sesekali, jadi bagi pengidap penyakit jantung, lemah mental (mudah pingsan), dan epilepsi tidak disarankan untuk masuk ke Junji Ito: Rumah Misteri.
Pengalaman yang saya rasakan benar memang terasa masuk ke dunianya Junji Ito, namun keluhan saya hanya satu, terasa terlalu singkat saja. Mungkin setiap rutenya bisa diselesaikan dalam 10 menit atau kurang, kalau kamu tidak penakut sih kamu bisa menikmati instalasinya "sedikit" lebih lama, tapi suasanana kadung seram bikin kita ingin menyelesaikannya segera.
Setelah "selamat" dari Rumah Misteri, kamu akan masuk ke area eksibisi, seakan jadi "reward" bagi kita yang sudah sukses melewati rumah misterinya Junji Ito karena area eksibisi ini berisi pameran karyanya.
Mulai dari sketsa gambarnya, beberapa instalasi, sampai area berfoto yang menarik dari dunia Junji Ito ada di sini, terutama dari Uzumaki yang sangat keren ada juga.
Berbeda dengan area Rumah Misteri yang tidak boleh mengambil foto atau video, di area eksibisinya boleh dan kamu bebas menghabiskan waktu di ruang eksibisi ini untuk berfoto dan membuat video, abadikan pengalamanmu di Junji Ito: Rumah Misteri.
Itu dia pengalaman kami di Junji Ito: Rumah Misteri. Masih buka sampai 4 Januari 2026 di Senayan Park, Jakarta, kamu jangan ketinggalan juga ya!