Kakak Shiina memiliki kekuatan setara dengan para member Order
Kakak Shiina menghajar kelompok Amane tanpa banyak berkeringat
Terungkap bahwa Shiina tidak bisa berenang dan diselamatkan oleh kakaknya
Pertarungan Amane dan teman-temannya melawan Saionji bersaudara masih berlangsung di mana mereka harus menghadapi sang kakak yang ternyata jauh lebih kuat daripada si gadis pengguna senapan mesin. Level kekuatannya bahkan dikonfirmasi bisa setara dengan para monster dari Order seperti Shishiba, Osaragi, dan Yoichi.
Bagaimana situasi pertarungan mereka di Sakamoto Days bab 233? Berikut pembahasannya!
Pada bab sebelumnya, kita telah melihat seberapa brutal kakaknya Shiina saat bertarung. Seluruh staf pengajar JAA saja tak sebanding dengan pemuda satu ini.
Amane saja sampai merasakan hal familiar saat berhadapan dengan kakak Shiina. Saat mengamati mayat-mayat yang bergelimpangan, ia merasa sedang melawan seseorang yang berada di level yang setara dengan para member Order.
Berhadapan dengan petarung dari kelompok tersebut tentu sama saja cari mati jika itu harus dilakukan Amane dan teman-temannya.
Jadi bisa dibilang, jika tak ada jalan keluar, peluang kemenangan Amane dan lainnya sudah sama seperti nol.
Meski tak ada peluang menang, Amane dan lainnya masih terus mencoba melawan.
Pertama Amane dan Nao menyerang dengan senjata mereka masing-masing. Namun tangan kakak Shiina itu berhasil menangkap keduanya. Ia pun membanting mereka dan langsung memberi tendangan kuat sehingga Amane dan Nao terpental ke arah yang berbeda.
Mafuyu pun ikut turun tangan namun ikut terkena serangan serupa dari kakak Shiina.
Nah di situ, Natsuki rupanya sudah berada di situ dalam mode tak kasat matanya. Namun sayangnya, kakak Shiina langsung mengetahui keberadaannya dan membantik pemuda itu keras-keras.
Gilanya, semua itu dilakukan tanpa banyak berkeringat. Hal itu seolah menegaskan betapa jauhnya perbedaan kekuatan pemuda satu ini dengan kelompok Amane.
Nah, saat kakaknya sedang mencoba menjawab kenapa jadi pembunuh bayaran, Shiina tiba-tiba menembaki semua orang sampai lantainya retak. Di situ, ia marah-marah karena kakaknya selalu bicara dengan gaya pesimis.
Namun saat mendarat di lantai, Shiina baru sadar kalau efek tembakannya terlalu berlebihan sehingga begitu menginjak, ia terjatuh ke lantai di bawah.
Masalahnya, lantai di bawah itu adalah kolam renang, tempat yang paling dibenci oleh Shiina.
Yah, rupanya Shiina sendiri memang tak jago berenang sama sekali. Jadi begitu tercebur ke kolam, ia tak akan bisa berbuat apa-apa sampai ada yang menyelamatkannya.
Natsuki yang melihat ada peluang langsung melompat turun dan langsung memasuki mode tak kasat matanya. Bukan cuma itu saja, Nao juga sampai ikut turun tangan.
Namun sialnya, sang kakak juga ikut terjun ke situ dengan pentungan besinya. Dengan sekali lihat, ia langsung sadar posisi Natsuki cuma dengan gelembung udara yang dihembuskan.
Begitu mengetahui lokasi targetnya, kakak Shiina ini langsung mengayunkan pentungannya hingga efeknya sampai membuat hempasan pada air kolam renang sampai mereka semua keluar dari situ. Dengan begitu, Natsuki dan Nao kehilangan peluang terbaik mereka untuk mengalahkan Saionji bersaudara.
Itulah pembahasan soal pertarungan Saionji bersaudara melawan kelompok Amane.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku