Pertarungan terakhir Kafka dan kawan-kawan masih jauh dari kata usai karena mereka harus menghadapi musuh dari era kuno yang mengerikan, Daikaiju Era Meireki yang ternyata bersemayam dalam tubuh Kaiju No. 9. Untungnya, umat manusia kini memiliki dua petarung yang kini mendapat kekuatan baru.
Bagaimana pertempuran mereka di Kaiju No. 8 bab 123?
Setelah menetapkan tekadnya untuk terus bertarung, Kafka pun mantap menerima inti monster menjadi jantung barunya.
Alhasil, ia pun berhasil melepaskan cangkang lamanya dan berubah ke wujud barunya yang berwarna putih dengan urat hitam di sekujur tubuhnya.
Levelnya benar-benar jauh di atas bentuk normal Kaiju milik Kafka karena angkanya tak lagi di kisaran 9.8 tapi telah melewati angka 10!
Untungnya, kesadaran Kafka masih terkontrol. Pihak militer sendiri khawatir jika seandainya pria itu lepas kendali lagi, nasib umat manusia akan tamat pada saat itu juga.
Pada awalnya, Kafka berhasil mendesak balik monster tersebut dalam adu kekuatan. Ia bahkan sempat beberapa kali memberi serangan bertubi-tubi.
Namun di luar dugaan, Kafka merasakan ada sesuatu yang akan muncul dari tubuh milik Kaiju No. 9. Dan benar saja, sosok yang menjadi target dendam para prajurit dari era masa lalu itu akhirnya muncul.
Dialah Daikaiju Era Meireki, wujud gabungan para monster kuno yang sempat menghancurkan para pembasmi Kaiju 400 tahun lalu.
Bentuknya kali ini tak lagi mengikuti inangnya, hanya tubuh humanoid dengan banyak mata, mulut, dan lengan yang tersebar di sekujur tubuh.
Serangannya juga tak main-main di mana monster itu bisa meledakkan targetnya dalam jarak apapun. Gara-gara itu, Kafka kesulitan mencari letak inti monster tersebut.
Selain kekuatan serangan di luar nalar, Daikaiju Era Meireki punya sesuatu yang mengerikan.
Yah, hanya dengan memancarkan suara frekuensi tinggi, ia mampu membangunkan para Daikaiju termasuk anak-anak Kaiju No. 9 yang tewas.
Meski kondisi para monster yang bangkit tak ada bedanya dengan zombie, hal itu sudah membuat mental pihak militer jatuh karena mereka sendiri sudah kelelahan sejak pertarungan melawan Kaiju No. 9.
Yang lebih gila lagi, level jangkauan itu tak lagi di tingkat kota tapi telah mencapai seluruh Jepang!
Satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah tersebut adalah Kafka harus menghabisi Daikaiju hibrida tersebut sebelum rekan-rekannya mencapai batas ketahanan mereka.
Meski kekuatan serangannya sekarang bisa menjatuhkan monster tersebut, Kafka punya masalah karena rentetan serangan balik Daikaiju Era Meireki itu tak membiarkannya mendekat.
Solusinya sendiri cuma ada satu, mereka butuh kekuatan retina Kaiju No. 1 yang bisa memprediksi masa depan sehingga pengguna bisa memandu Kafka mendekati target.
Hanya saja, kondisi Gen sudah mencapai batasnya. Oleh karena itu, ia pun menunjuk orang lain untuk menggantikannya dalam tugas tersebut.
Yah, dia adalah Kikoru yang kini turun memberi bantuan untuk Kafka dengan mata barunya tersebut.
Itulah pembahasan cerita Kaiju No. 8 bab 123.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku