dok. Madhouse/ One Punch Man
Pada episode kedua, penggemar diperlihatkan bagaimana seorang Saitama hendak menyiram tanaman. Saat itu, muncul seekor nyamuk yang mengganggunya. Dia pun berusaha membunuh nyamuk tersebut dengan memukulnya, namun tak berhasil.
Padahal harusnya mengingat secepat apa Saitama, gerakan nyamuk harusnya ya lambat di matanya. Saitama toh mampu melampaui karakter cepat lain seperti Flashy Flash dan Sonic.
Seorang pengguna Reddit punya satu teori terkait hal ini, yang pastinya cukup menarik untuk dibahas.
Menurutnya, alasan Saitama tak bisa membunuh nyamuk berkaitan dengan sikap masa bodoh Saitama. Pengguna Reddit tersebut mengungkapkan bahwa semakin tak peduli seseorang akan sesuatu, maka tak akan ada satu hal pun yang mampu mengganggunya.
Nah, sepanjang serial, Saitama diperlihatkan sebagai karakter yang tak menunjukkan emosi apapun dan terlihat tak peduli dengan sekitarnya. Hal inilah yang menjadi kekuatan terbesar bagi sosok Saitama.
Sebaliknya, ketika Saitama mulai merasakan emosi, seperti rasa frustrasi dan kesal karena keberadaan nyamuk kecil yang mengganggunya, saat itulah dia menjadi rentan. Karena itu, Saitama pun tak mampu membunuh nyamuk.
Tentu saja, teori Saitama lebih rentan saat lebih emosional itu kemudian terbukti kurang tepat.
Kalau menurut teori sebelumnya, Saitama biasanya tidak menunjukkan emosi, dan justru lebih rentan saat dia frustrasi.
Tapi kita tahu kalau Saitama marah dalam situasi serius, kekuatannya justru ya makin gila. Ini terbukti dari ketika Saitama melawan Cosmic Fear Garou, setelah Garou mencabut inti tubuh Genos.
Kemungkinan yang lebih sederhana ya... Saitama tidak bisa membunuh nyamuk karena ini situasi full komedi.
Jadi ada kemungkinan kalau Saitama tidak bisa membunuh nyamuk itu karena penulis menginginkan demikian, untuk lawakan menghibur pembaca saja. Tidak ada maksud lebih dalam.
