Dalam dunia jujutsu, ada beberapa serangan teknik kutukan yang dikenal kuat karena sifatnya yang sangat destruktif. Skala kerusakan yang ditimbulkan bahkan berpotensi menghancurkan seisi kota jika penggunanya benar-benar serius.
Apa saja teknik serangan teknik kutukan paling destruktif di Jujutsu Kaisen? Berikut daftarnya!
Teknik satu ini pernah diperlihatkan pada film Jujutsu Kaisen: 0 dan serial Jujutsu Kaisen 2.
Caranya sendiri adalah Geto mengkompres semua kutukan yang ia kumpulkan menjadi pusaran hitam yang pekat. Setelah itu, ia tinggal menghempaskannya ke target dengan kecepatan tinggi.
Orang yang terkena bisa dipastikan tewas karena tingkat konsenstrasi energi kutukannya terbilang sangat besar.
Selain daya serangannya yang dahsyat, Uzumaki punya fitur tersembunyi yang membuat penggunanya bisa merebut teknik milik kutukan yang ia telan jika level makhluk yang diserapnya adalah semi kelas 1 ke atas.
Teknik satu ini pernah dipakai Yuta untuk melawan balik Uzumaki milik Geto.
Normalnya, teknik serangan satu ini tak bisa melawan jurus Maximum milik Geto. Namun Yuta berhasil memperkuatnya dengan melakukan Binding Vow agar batas kekuatan Rika bisa meningkat lebih jauh lagi.
Setelah Rika berhasil menaikkan kekuatannya, ia bisa melepaskan tembakan laser berwarna ungu yang mampu menghancurkan teknik Uzumaki dan membuat Geto terluka parah.
Selain Geto, Ryu juga sempat mencicipi teknik Yuta yang satu ini. Namun, ia masih bisa bertahan hidup dan terus lanjut bertarung.
Ada alasan kenapa Ryu Ishigori sampai dipanggil meriam kutukan.
Ia mampu melepaskan energi kutukan dalam output yang sangat besar terlepas apakah tekniknya sedang aktif atau tidak. Salah satu serangannya yang ikonik adalah Granite Blast.
Serangan ini bisa dibilang adalah yang terkuat dari semua serangan yang dikeluarkan Ryu. Selain mampu menjangkau jarak yang jauh, daya rusaknya bisa semakin besar jika Ryu meningkatkan pemakaian energi kutukannya.
Hal itu terlihat dari bagaimana ia dengan begitu mudahnya menghancurkan beberapa blok gedung di kota Sendai dalam satu kali serangan.
Jurus ini dikeluarkan Jogo sebagai cara untuk melawan Sukuna karena ia tahu dirinya akan kalah dalam adu domain.
Meski namanya Meteor, Jogo tak benar-benar memanggil meteor dari luar angkasa, melainkan mengumpulkan segala jenis materi dan mengkompresnya menjadi gumpalan raksasa berselimut api.
Setelah meteornya selesai dibuat, barulah Jogo melemparnya ke musuh.
Daya rusaknya sendiri terbilang sangat dahsyat karena mampu menghancurkan sebagian besar wilayah Shibuya. Sukuna bahkan mengakui dirinya tak akan bisa lolos tanpa luka jika sampai terkena jurus tersebut.
Sebelum insiden Shibuya, banyak yang mengira kalau Sukuna hanya memakai teknik tebasannya sebagai serangan utama. Akan tetapi dalam duel melawan Jogo, terungkap kalau Sukuna memiliki teknik lain.
Dengan melafalkan kata buka, Sukuna mampu mengeluarkan api dari kedua tangannya dan membentuk panah dari elemen tersebut.
Untuk skala kehancurannya, Sukuna bisa mengaturnya sesuka hati mulai dari sekedar menghancurkan satu target seperti saat membunuh Jogo sampai mengeluarkannya dalam output besar jika untuk menghancurkan musuh tangguh seperti Mahoraga.
Dalam versi normal, teknik Dismantle aslinya tak sedestruktif jurus lain meski dikenal sangat mematikan.
Namun, Sukuna berhasil mengembangkan teknik tersebut ke level berbeda setelah mempelajari pola adaptasi Mahoraga terhadap Infinity milik Gojo.
Berkat penerapan pola tersebut, Dismantle milik Sukuna ini diklaim tidak hanya memotong targetnya secara pasti tetapi juga mampu merobek dimensi yang berada di sekitarnya.
Dengan kata lain, meski target punya pertahanan absolut sekalipun, ia tak akan bisa bertahan dari efek tebasan Dismantle yang satu ini.
Gojo sampai tewas gara-gara teknik yang satu ini.
Teknik satu ini merupakan jurus khusus klan Gojo setelah penggunanya berhasil menguasai teknik Blue dan Red.
Dengan menggabungkan kedua jurus tersebut, Gojo bisa membuat massa imajiner yang mampu melepaskan serangan destruktif yang mampu menghancurkan segala hal yang berada di hadapannya.
Itupun masih dalam level normal. Hollow Purple ternyata masih bisa ditingkatkan lagi dengan bantuan lantunan mantera tertentu dan juga penguatan dari teknik pendukung seperti tariannya Utahime.
Gara-gara ini, Mahoraga yang saat itu dikendalikan Sukuna pun sampai musnah akibat teknik yang satu ini.
Itulah daftar teknik serangan paling destruktif di Jujutsu Kaisen.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku