Dari sekian banyak heroine Solo Leveling yang pernah ditemui Jin-Woo, Esil Radiru tampaknya adalah satu-satunya perwakilan dari kalangan para monster penghuni dungeon. Meskipun demikian, ia menjadi salah satu bawahan setia Shadow Monarch tersebut.
Apa saja fakta menarik gadis iblis satu ini?
Sebagai monster, Esil menjadi penghuni dungeon yang harus ditaklukkan Jin-Woo menjadi melengkapi materi obat Holy Water of Life.
Ia dan klannya sendiri diketahui menghuni lantai 80 dan menjadi salah satu klan paling rendah karena tekanan dari berbagai klan iblis lainnya.
Namun semenjak kedatangan Sung Jin-Woo yang menyapu bersih semua iblis yang jadi musuh klan Radiru, peringkat keluarga Esil sendiri langsung naik secara drastis.
Berbeda dengan kebanyakan monster yang agresif ke para hunter, Esil bisa dibilang adalah salah satu yang penakut.
Hal itu terbilang realistis mengingat ia tahu persis kesenjangan kekuatan dirinya dan Jin-Woo, belum lagi dengan pasukan bayangannya.
Esil sendiri bahkan sempat ingin menyerang diam-diam namun jika gagal, ia akan langsung minta ampun.
Untungnya, Esil sendiri tetap jujur mau membantu mendapatkan ijin lewat dari para klan iblis sehingga nyawanya diampuni Jin-Woo kala itu.
Setelah menaklukkan para pengawal Esil, Jin-Woo sempat mencoba menginterograsi soal identitas para monster.
Nah, di situ Esil sempat mengatakan kalau mereka selama ini cuma mendengar suara perintah untuk melindungi dungeon sejak menyadari eksistensi di dunia manusia.
Ketika Jin-Woo menanyakan apa yang selama ini mereka lakukan sebelum menjaga tempat tinggal, Esil tanpa sadar mengatakan kalau klannya sedang bersiap untuk perang besar yang merujuk ke permusuhan antara Ruler dan Monarch.
Namun saat Esil mengatakan lebih jauh lagi, sistem seperti mengintervensinya secara paksa hingga gadis itu pingsan.
Jin-Woo baru mengetahui soal kebenaran tersebut pada ujian kedua di kuil Cartenon.
Lazimnya, biasanya para hunter akan membentuk party dengan sesamanya sebelum memasuki sebuah dungeon.
Namun kasus Jin-Woo terbilang agak lain. Dia bisa dikatakan berhasil menjadikan Esil sebagai monster pertama yang jadi teman satu party seorang hunter.
Hal itu sendiri dilakukan karena Esil kenal dengan para iblis klan lain yang menjaga izin masuk dungeon kastil Raja Iblis sehingga Jin-Woo ingin membawanya sebagai pemandu.
Meski tak bisa bertarung sebaik Jin-Woo, secara tak terduga Esil sempat jadi kunci kemenangan karena berhasil mendistraksi Baran sehingga hunter itu punya kesempatan mendaratkan serangan penghabisan.
Di cerita utama Solo Leveling, Esil terakhir kali langsung ditinggal pergi Jin-Woo sehingga meninggalkan ketidakjelasan nasibnya setelah manhwa-nya berakhir.
Nah, di cerita sampingannya, nasib Esil dan klannya sendiri baru dijelaskan di mana mereka sekarang turut menjadi penghuni tetap dimensi bayangan milik Jin-Woo.
Mereka sendiri biasanya dipekerjakan untuk beberapa proyek seperti patung monumen Jin-Woo dan anaknya.
Selain jadi mandor proyek pembangunan, Esil sendiri sempat ikut berpartisipasi dalam permainan simulasi leveling yang diadakan Jin-Woo untuk anaknya.
Ia sendiri menjadi orang yang menyambut Suho saat pemuda itu sampai di dungeon kastil raja iblis dan menjelaskan soal pintu dungeon selanjutnya.
Nah pada saat momen itulah, Esil baru dipanggil dengan benar oleh Sung Suho. Hal itu sempat membuatnya tersenyum karena dulu Jin-Woo sempat salah mengeja nama klannya saat berpamitan.
Itulah daftar fakta menarik Esil Radiru, putri klan iblis bawahan Jin-Woo.
Bagaimana pendapat kalian?
Diterbitkan pertama 14 Agustus 2024, diterbitkan kembali 25 Februari 2025.
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku