Enmu adalah Lower Moon dari kelompok 12 Kizuki.
Iblis ini sebelumnya telah muncul pada episode terakhir Kimetsu no Yaiba Season 1. Nantinya, ia akan menjadi salah satu antagonis utama selama Kimetsu no Yaiba: Mugen Train Arc.
Apa saja sih fakta Enmu Kimetsu no Yaiba? Kamu bisa menyimaknya di bawah ini!
Saat season 1 Kimetsu no Yaiba berakhir, Enmu adalah satu-satunya 12 Kizuki yang dibiarkan hidup oleh Muzan.
Enmu pun diperkuat sehingga bisa merepotkan para protagonis di alur Infinity Train.
Tapi dari segi kekuatan, persoalan yang ditimbulkan oleh Enmu masih kalah jauh dibanding para Upper Moon. Terutama Daki dan Gyutaro, yang berada di posisi enam Upper Moon.
Ini unik juga, soalnya sebagai Lower Moon 1, seharusnya Enmu masih lebih kuat dari Rui dan yang lain. Namun sekuat-kuatnya Lower Moon, levelnya tetap jauh dari para Upper Moon.
Blood Demon Art dari Enmu berfungsi memanipulasi mimpi.
Sebenarnya nama Enmu sendiri sudah petunjuk. Kanji Mu dari namanya (夢 ) berarti mimpi.
Namun itu bukan satu-satunya kekuatan Enmu. Dia juga memiliki set kekuatan standar iblis, seperti tak bisa dibunuh kecuali dengan pedang Nichirin atau matahari.
Dia juga uniknya mampu melebur dengan suatu obyek. Sesuatu yang mengejutkan dan membuat ia semakin sulit dikalahkan di alur Demon Train.
Saat sisa Lower Moon dikumpulkan Muzan, semuanya menunjukkan rasa takut terhadap kematian.
Ada yang mencoba untuk diampuni dengan membujuk Muzan. Ada yang mencoba lari dari Muzan. Namun hasilnya sama saja, mereka dibantai.
Uniknya, Enmu merupakan satu-satunya Lower Moon yang diampuni Muzan. Namun dia sebenarnya tidak keberatan bila dirinya dibunuh oleh sang bos.
Malah, dia mengatakan dirinya merasa terhormat bila dibunuh Muzan.
Enmu juga tidak menunjukkan simpati pada rekan-rekan Lower Moon-nya, dan mengaku senang mendengar penderitaan mereka sebelum tewas.
Sepanjang Kimetsu no Yaiba, hanya ada segelintir Lower Moon yang kekuatannya diketahui.
Satu adalah Enmu ini. Satunya lagi adalah Rui.
Penyebabnya ya setelah kekalahan Rui, Muzan berujung membantai Lower Moon selain Enmu.
Selain mereka berdua, sosok Lower Moon lain yang kekuatannya diketahui adalah Kyogai sang iblis gendang yang dilawan oleh Tanjiro. Namun yang itu sudah didepak dari 12 Kizuki saat dihadapi Tanjiro.
Setiap iblis punya kemampuan untuk memanipulasi daging, tetapi kekuatan Enmu yang tergabung dalam 12 Kizuki berada di level berbeda.
Dengan ini, Enmu dapat mencampur darahnya dengan tinta pada tiket, membuat tali guna mengaktifkan teknik darah iblisnya, hingga menciptakan semacam tentakel yang mampu menahan pergerakan Nezuko.
Tak sampai di situ, Enmu juga mampu menciptakan boneka dirinya, detasemen daging seperti saat ia melepaskan tangan-tangannya, hingga menyerap dan menyatukan tubuhnya dengan benda besar seperti kereta.
Enmu adalah sosok tak berperasaan yang begitu menikmati penderitaan manusia. Teknik darah iblisnya sangat cocok dengan metode penyiksaan favoritnya, yakni sengaja memberikan korbannya mimpi indah sebelum akhirnya mengubahnya menjadi mimpi buruk.
Selama itu, Enmu akan menikmati ekspresi menderita dari korbannya. Sikap ini pun tampaknya juga berlaku kepada sesama iblis, seperti saat dirinya menyaksikan pembantaian Lower Moon di hadapannya.
Selain itu, Enmu juga menunjukkan perilaku masokis, di mana dirinya menikmati rasa sakit yang diderita olehnya. Namun, ini hanya berlaku jika pelaku yang menyiksanya adalah sosok yang Enmu hormati. Itulah mengapa dirinya sangat menerima jika Muzan hendak membunuhnya.
Semasa hidup sebagai manusia, Enmu sulit membedakan dunia mimpi dan kenyataan. Kecenderungan ini benar-benar membuat orang-orang di sekitarnya kesulitan.
Ketika dewasa, Enmu menjadi dokter gadungan. Ia memanfaatkan keterampilannya untuk menghipnotis pasiennya, seperti mengatakan bahwa umur mereka sudah tak lama lagi.
Sampai suatu hari orang-orang mulai sadar akan perbuatan Enmu. Meski begitu, ia terus melakukan hal tersebut kepada pasien-pasiennya.
Awalnya, berubahnya Enmu menjadi iblis bukanlah sebuah kesengajaan. Muzan datang ke rumahnya bukan karena telah memantaunya untuk menjadikan Enmu sebagai bawahannya, melainkan hanya ingin melahapnya.
Namun, ketika Muzan mulai memakan ususnya, Enmu tak menunjukkan rasa sakit. Dia bahkan berkata bahwa dirinya iri dan sangat memuji Muzan. Sang Raja Iblis akhirnya mengubah Enmu menjadi iblis saat detik-detik terakhir.
Teknik darah iblis Enmu sukses menyulitkan Tanjiro dan rekan-rekannya. Tanjiro sendiri dipaksa berkali-kali menebas lehernya sendiri agar bisa bangun dari dunia mimpi buatan sang iblis.
Sampai akhirnya Tanjiro berhasil mengatasi tekniknya, Enmu semakin terpojok. Tanjiro menemukan letak leher Lower Moon 1 tersebut yang tampaknya telah menyatu dengan gerbong kereta.
Sejak dia muncul di episode 26, Enmu diisi suaranya oleh Daisuke Hirakawa.
Hirakawa sebelumnya terkenal sebagai pengisi suara Noriaki Kakyoin dari JoJo's Bizarre Adventure, serta Hayato Akaba dari Eyeshield 21.
Itulah lima fakta Enmu Kimetsu no Yaiba. Bagaimana pendapatmu? Sampaikan di kolom komentar!
Artikel pertama ditulis 3 April 2020 diperbarui dan dirilis ulang pada 18 Desember 2023 dengan tambahan 5 fakta Enmu Kimetsu no Yaiba.
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku