Yuta dan Ishigori berbincang setelah duel berakhir (Dok. Shueisha / Jujutsu Kaisen )
Melihat perbandingan Yuta dan Sukuna sekarang, baik dari segi kekuatan maupun pengalaman, Sukuna jelas jauh lebih unggul.
Yuta sendiri memang masih bisa melampaui Sukuna pada saar tertentu, hanya saja kekuatan utamanya sendiri punya durasi yang terbatas. Akan sangat merepotkan baginya jika diserang raja kutukan saat melemah.
Ditambah lagi, Sukuna juga punya banyak makhluk shikigami yang kuat berkat teknik Ten Shadows milik Megumi yang ia kuasai dan sejumlah jurus yang belum diperlihatkan.
Jadi, satu-satunya kartu yang bisa Yuta andalkan adalah kemampuan menyalin teknik musuh. Kekuatan lawan yang bisa ditiru untuk membalikkan keadaan adalah skill adaptasi tanpa batas milik Mahoraga.
Jika berhasil menyalin skill Mahoraga, Yuta akan memiliki pertahanan tanpa tanding untuk menghadapi rentetan serangan Sukuna. Pemuda itu sendiri cukup mengakali syarat skill Mahoraga dengan teknik kutukan pembalik agar ia bisa selamat dan beradaptasi pada serangan lawannya.
Yah, hal itu mungkin bisa terjadi jika Yuta berhasil melampaui batasan dirinya sehingga omongan Uro soal perbandingan pemuda itu dengan Sukuna tak menjadi kenyataan.
Itulah pembahasan tentang siapa yang akan menang dalam duel Yuta melawan Sukuna pada era ini.
Bagaimana pendapat kalian? Silahkan tulis di kolom komentar!