Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
FMA: Brotherhood, Slam Dunk, Yu Yu Hakusho
Anime shonen klasik terbaik (dok. Bones x Toei x Pierrot)

Intinya sih...

  • One Piece merupakan anime legendaris dengan lebih dari seribu episode, menawarkan petualangan Monkey D. Luffy dan kru Bajak Laut Topi Jerami.

  • Hunter x Hunter fokus pada perjalanan Gon yang ingin menjadi Hunter, dengan konsep Nen sebagai basis kekuatan yang unik.

  • Fullmetal Alchemist: Brotherhood mempertahankan posisi teratas di situs MyAnimeList, bercerita tentang dua alkemis muda bernama Edward Elric dan Alphonse Elric.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di antara beberapa demografi anime yang diperkenalkan, shonen bisa dianggap sebagai jenis paling laris dan populer. Jenis ini begitu digemari oleh semua kalangan, terlepas dari fakta bahwa shonen sebenarnya ditujukan untuk pemirsa laki-laki berusia muda.

Anime shonen umumnya menawarkan genre action dan petualangan yang seru. Pada era modern ini, kita mengenal banyak judul besar dengan genre tersebut, misalnya saja Kimetsu no Yaiba atau Kaiju No. 8.

Akan tetapi, tak dapat dimungkiri bahwa ada banyak anime lawas yang menjadi pilar bagi tayangan masa kini, seperti FMA, Slam Dunk, hingga Yu Yu Hakusho. Yuk, intip deretan anime shonen klasik terbaik yang tak boleh dilewatkan berikut!

1. One Piece

One Piece (dok. Toei Animation/ One Piece)

Siapa yang tidak tahu One Piece? Mahakarya Eiichiro Oda ini adalah salah satu anime legendaris yang telah dianggap sebagai raksasa shonen dengan jumlah episodenya mencapai lebih ribuan.

One Piece memperkenalkan dunia yang begitu luas. Plotnya berpusat pada petualangan Monkey D. Luffy bersama kru Bajak Laut Topi Jerami yang setia. Alhasil, serial ini selalu mampu menyajikan alur yang makin seru seiring waktu.

Basis kepenggemaran One Piece di seluruh dunia pun kian berkembang. Semua orang antusias dan ingin menjadi saksi saat Luffy akhirnya berhasil mencapai cita-citanya untuk menjadi Raja Bajak Laut.

2. Hunter x Hunter

Hunter x Hunter (dok. Madhouse/ Hunter X Hunter)

Berikutnya, ada Hunter x Hunter yang berfokus pada perjalanan bocah laki-laki bernama Gon untuk menjadi Hunter agar bisa bertemu kembali dengan ayahnya. Selama prosesnya, Gon akan bersahabat dengan karakter penting lainnya, yaitu Killua, Kurapika, dan Leorio.

Hunter x Hunter cukup membuat sebagian penggemarnya kecewa karena animenya tak kunjung dilanjutkan. Sama halnya dengan manga aslinya yang sering mengalami hiatus karena beberapa alasan.

Terlepas dari itu, Hunter x Hunter tetap mampu memukau para penggemar berkat kisah petualangan yang menegangkan. Disamping itu, konsep Nen sebagai basis kekuatan yang dipakai oleh para karakter juga luar biasa uniknya.

3. Fullmetal Alchemist: Brotherhood

Edward Elric (dok. Bones/ Fullmetal Alchemist: Brotherhood)

Hingga beberapa waktu lalu, Fullmetal Alchemist: Brotherhood masih dapat mempertahankan posisinya pada peringkat pertama dalam jajaran top anime menurut situs MyAnimeList. Hal ini menunjukkan betapa besar dan puasnya penggemar akan anime garapan Bones yang mengadaptasi manga karya Hiromu Arakawa tersebut.

Fullmetal Alchemist: Brotherhood bercerita tentang dua alkemis muda berbakat bernama Edward Elric dan Alphonse Elric. Dua bersaudara ini menjadi Alkemis Negara sambil mencari cara untuk menebus aksi tabu mereka pad masa lalu.

Ada dua versi berbeda dari anime Fullmetal Alchemist. Namun, penggemar lebih puas dengan versi FMA: Brotherhood karena alurnya yang benar-benar berkiblat pada manga aslinya.

4. Dragon Ball Z

Dragon Ball Z (dok. Toei Animation/ Dragon Ball Z)

Dragon Ball series merupakan warisan mendiang Akira Toriyama yang sangat bernilai. Meski begitu, Dragon Ball Z yang berhasil dianggap telah menetapkan standar tinggi untuk sebuah anime shounen.

Dragon Ball Z merupakan sekuel Dragon Ball yang latar waktunya 5 tahun setelah kemenangan Goku di turnamen bela diri dunia. Di sini, Goku mulanya menjalani hidup damai bersama istri dan putranya sampai akhirnya Raditz muncul dan berusaha merekrut Goku untuk menjadi sekutunya.

Dragon Ball Z menawarkan pertarungan intens dibalut dengan bumbu komedi. Anime ini terus menjadi salah satu favorit penikmat shounen hingga beberapa dekade.

5. Naruto

Naruto (dok. Pierrot/ Naruto)

Sebagaimana One Piece, Naruto juga dikenal sebagai salah satu dari big three shonen. Serial karya Masashi Kishimoto ini khas akan pesan-pesan mendalam yang diwakili oleh setiap karakter pentingnya.

Plot Naruto sendiri mengikuti perjuangan bocah laki-laki bernama Naruto Uzumaki yang bermimpi menjadi Hokage. Untuk itu, ia harus berlatih keras dan menjadi shinobi perkasa yang mampu melindungi Desa Konoha dari segala macam ancaman.

Naruto menawarkan tema-tema yang berkaitan dengan penderitaan dan kesepian. Naruto sendiri awalnya hanyalah bocah penyendiri yang dikucilkan oleh masyarakat desa karena ada sosok kyubi di dalam dirinya. Meski begitu, ia tak lantas membenci orang-orang yang bersikap acuh tak acuh terhadapnya.

6. Slam Dunk

Slam Dunk (dok. Toei/ Slam Dunk)

Anime shonen klasik terbaik berikutnya adalah Slam Dunk. Serial bergenre sports karya Takehiko Inoue ini berfokus pada siswa berandal bernama Hanamichi Sakuragi yang mulai mempelajari basket demi memenangkan hati perempuan.

Slam Dunk unggul berkat kisahnya yang realistis, tak seperti anime basket Kuroko no Basket yang mengusung konsep zone serta kemampuan atlet agak di luar nalar. Wajar saja, sebab Slam Dunk sendiri lahir dari pengalaman pribadi sang mangaka yang dibarengi dengan kayanya imajinasi.

Para penggemar begitu menyukai perkembangan karakter Hanamichi. Bayangkan saja, individu yang awalnya dikenal kerap membuat masalah ini akhirnya menemukan cara positif untuk menyalurkan energinya. Ia memulai basket dari dasar dan akhirnya tampil sebagai bintang.

7. Death Note

Death Note (dok. Madhouse/ Death Note)

Anime shonen umumnya khas akan elemen aksi, petualangan, serta pertarungan mendebarkan. Namun, Death Note hadir dengan konsep berbeda. Serial ini seakan mendobrak “norma” shonen dengan genre thriller-nya yang menantang.

Dalam serial ini, diperkenalkan seorang pelajar jenius bernama Light Yagami yang begitu terobsesi untuk menciptakan dunia tanpa kriminalitas. Jadi, setelah menemukan buku catatan kematian milik shinigami bernama Ryuk, ia pun memanfaatkan bukunya untuk mengeksekusi pelaku kejahatan yang ditemukannya.

Bumbu thriller dan psychological yang dihadirkan membuat anime ini terasa condong ke arah seinen seperti serial monster dan semacamnya. Namun, jangan lupakan momen adu kecerdasan antara Light dengan detektif terkemuka L yang selalu penuh ketegangan.

8. Gintama

Gintama (dok. Sunrise/ Gintama)

Gintama disebut-sebut sebagai bentuk penghormatan terhadap serial lain seperti big three shonen yang mencakup One Piece, Naruto, dan Bleach. Anime ini juga dikenal akan kebiasaannya untuk memarodikan serial populer lain, seperti saat karakternya menggunakan topi jerami khas Luffy atau topeng Hollow.

Gintama juga dikenal akan bumbu komedinya. Dalam anime ini, penggemar diperkenalkan pada seorang samurai bernama Gintoki Sakata yang bekerja sambilan untuk membiayai hidupnya.

Gintama banyak menampilkan aksi hebat seorang samurai. Namun, ia tak dapat dipisahkan dengan berbagai karakter serta adegan konyol yang menggelitik perut. Anime ini benar-benar layak bersanding dengan shounen klasik besar lainnya.

9. Yu Yu Hakusho

Yu Yu Hakusho (dok. Pierrot/ Yu Yu Hakusho)

Yu Yu Hakusho mungkin tak sepopuler Dragon Ball Z. Meski begitu, anime lawas ini rasanya masih relevan dan menarik jika ditonton pada era modern dengan anime-anime shonen-nya yang lebih variatif.

Yu Yu Hakusho memperkenalkan karakter protagonis bernama Yusuke Urameshi, anak berandal yang sebenarnya memiliki hati baik. Ia tewas saat berusaha menyelamatkan seorang anak, lalu mengambil kesempatan besar agar bisa kembali hidup dengan menjadi Detektif Roh.

10. Gurren Lagann

Gurren Lagann (dok. Gainax/ Gurren Lagann)

Ada juga Gurren Lagann yang merupakan salah satu anime klasik bertema mecha atau robot raksasa. Serial ini mengambil latar di masa depan, tepatnya ketika Lordgenome menguasai Bumi dan membuat manusia hidup terisolasi.

Gurren Lagann menyoroti mecha yang disebut sebagai Lagann. Robot raksasa inilah yang dipakai oleh Simon, Kamina, dan pejuang manusia lainnya untuk mengalahkan pasukan Lordgenome.

Itulah deretan anime shonen klasik terbaik yang telah menjadi pilar bagi serial modern populer saat ini. Apa anime shonen klasik terbaik versi kamu?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku

FAQ seputar anime shonen klasik terbaik

  1. Apa yang dimaksud anime shonen klasik?

    Anime shonen klasik adalah anime aksi untuk remaja pria yang populer di era lama, biasanya sebelum tahun 2010.

  2. Contoh anime shonen klasik terbaik apa saja?

    Dragon Ball Z, Naruto, One Piece, dan Yu Yu Hakusho.

  3. Kenapa anime shonen klasik masih diminati?

    Karena ceritanya ikonik, karakter memorable, dan penuh nostalgia.

Editorial Team