Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di masa Naruto masih memulai menapaki jalan ninjanya, Anko Mitarashi memiliki fan yang tidak sedikit. Sifatnya yang tomboi dan pakaiannya yang cukup seksi dapat memikat pembaca dan penonton, terutama yang cowok. Anko kembali lagi di Boruto episode 25 kemarin. Dan dia masih terlihat gemuk, seperti saat ia muncul di epilog manga Naruto. Jadi, bagaimana bisa ninja yang satu ini berubah sedemikian rupa? Jawabannya sebenarnya sederhana. Dulu di Naruto Fanbook, ada pengungkapan menarik ini.
Ditulis di atas kalau seorang ninja berlatih jauh lebih keras dari manusia biasa. Efeknya, mereka harus makan lebih banyak juga dari manusia biasa.
Saat Anko masih muda dulu, Anko bisa menghabiskan sampai 53 dango. Itu memang makanan favoritnya. Karena dango itu manis, kalori yang dikandungnya juga tergolong besar. Total Anko memakan sampai 6730 kalori. Manusia biasa harus jogging 18 jam untuk membakar semua kalori itu. Masalahnya, Anko memakan semua dango itu hanya untuk snack. Satu-satunya alasan Anko tidak menggemuk sejak ia masih muda hanyalah karena dalam posisinya saat itu, Anko masih diwajibkan untuk banyak gerak badan. Dia bahkan mungkin membakar lebih dari 6730 kalori untuk beraktivitas sehari-hari.
Jadi ninja yang satu ini menua dan tidak diwajibkan bergerak banyak, tapi nafsu makanan manisnya masih sama gilanya seperti saat ia muda. Efeknya bisa kamu lihat di Boruto: Naruto Next Generations. Apakah Anko akan kurus lagi? Kita harapkan saja begitu. Karena kalau dilihat dari kacamata realita, Anko yang menggemuk karena makanan manis bisa jadi akan berhadapan dengan masalah kesehatan serius karena pilihan hidupnya yang semberono. Misalnya ya diabetes.
Baca Juga: Prediksi Anime Boruto untuk 2020: Akankah Penuh Filler Lagi?