Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Duniaku.net- Isu-isu tentang Detective Conan diboikot di Korea Selatan pun muncul ketika ketegangan antara Korea Selatan dan Jepang dimulai. Tapi hal itu baru satu kisah kecil di tengah sebuah kabar besar! Pada tanggal 1 Juli, Jepang menempatkan pembatasan ekspor untuk bahan-bahan kimia, yang menjadi komoditas penting untuk bisnis teknologi Korea Selatan. Batasan tersebut termasuk syarat terbaru mengajukan izin ekspor yang bisa memakan waktu sampai tiga bulan agar bisa diproses. Jepang juga mempertimbangkan untuk mencabut tetangganya tersebut dari daftar putih negara-negaranya, sehingga mengacaukan persetujuan dagang preferensial Korea Selatan sebelumnya. Kabar ini datangnya dari pengakuan firma promosi film Detective Conan: The Fist of Blue Sapphire terhadap surat kabar progresif The Hankyoreh bahwa kegiatan tersebut sedang berada di posisi yang 'canggung' sebelum pembukaan filmnya di tanggal 24 Juli. Perwakilan perusahaan tersebut mengatakan, "ada beberapa komentar dalam forum kami menganjurkan bahwa orang-orang Korea tidak seharusnya pergi menonton Conan karena ia anime Jepang. Hal ini mengkhawatirkan dan membuat kami berhati-hati dalam mempromosikan film itu. Mungkin, kita lihat dulu hal-hal ke depannya setelah filmnya tayang." Perang dagang ini dipercikkan oleh tuduhan Jepang bahwa kurangnya pengawasan zat hidrogen fluoride-- yang terkadang digunakan untuk pengembangan senjata-- dari Korea Selatan membuat Korea Utara mendapatkan bahan kimia itu. Korea Selatan sendiri menolak tuduhan-tuduhan ini. Boikot Korea Selatan ini pun tidak terbatas pada anime semata, tapi juga toko pakaian ritel UNIQLO, turisme, mobil, dan toko-toko Jepang lainnya. Apa pendapatmu tentang kabar Detective Conan diboikot di daerah Korea Selatan ini? Apakah hal tersebut merupakan tindakan yang bijak untuk dilakukan? Bagikan opinimu melalui kolom komentar di bawah, ya! Sumber: Anime News Network