Review Laptop Lenovo ThinkBook 14: Tangguh, Elegan, dan To the Point

Desain kembali ke masalah selera, namun tidak hanya itu, desain pun harus disesuaikan dengan konsep dan target pasar dari si laptop.

Dari awal melihat juga desain dari Lenovo ThinkBook 14 ini sangat simpel dan kalau menurut saya elegan dengan warna abu-abu mineralnya.

Kebetulan saya memang bukan penggemar laptop bentuk unik seperti laptop gaming dan lebih suka laptop berdesain tradisional seperti ini.

Desainnya terbilang ramping dan membuat laptop ini bisa masuk ke tas meskipun yang tidak terlalu lebar.

Satu kendala yang saya alami hanyalah laptop ini terbilang berat dengan bobot 1,5 kilo. Memang tidak seberat itu, namun cukup terasa saat dimasukan ke tas dan tasnya kita gunakan.

Kemungkinan beratnya berasal dari cover yang merupakan alumunium.

Kebutuhan port di laptop itu sangat-sangat penting. Mulai dari port USB hingga SD card reader pasti dibutuhkan para pengguna.

Nah Lenovo ThinkBook 14 ini menurut saya memberikan kebutuhan tersebut, agak kelebihan malah diberikannya kalau menurut saya.

Ada banyak port di sisi kiri dan kanan mulai dari port LAN, HDMI, USB-type A, USB-type C.

Bahkan salah satu fitur yang menarik adalah adanya USB-type A 2.0 yang tersembunyi sehingga bisa digunakan untuk meletakan dongle mouse atau keyboard dengan bluetooth agar tidak mengganggu dan tidak mudah hilang.

Lenovo juga punya travel hub atau tambahan port eksternal kalau menurut kamu ini kurang, tapi ini sudah lebih dari cukup sih.

Saya bukan gamer, setidaknya bukan gamer PC, sehingga saya mencoba laptop ini untuk fungsi seharusnya dari konsepnya, yaitu untuk bekerja.

Saya sempat mencoba menulis artikel dan bekerja normal dengan menggunakan laptop ini tanpa dicolok ke charger.

Oh iya charger yang digunakan di Lenovo ThinkBook 14 adalah USB-type C, ada juga port charger tradisional Lenovo namun yang kita dapatkan kabel charger type C.

Nah kembali ke baterai, saya menggunakannya setengah hari tanpa dicolok charger untuk bekerja dan kurang lebih baru ada pemberitahuan baterai akan habis setelah penggunaan hampir 6 jam.

Baterai Lenovo ThinkBook 14 memang menggunakan 45WH dan menurut saya cukup efektif. Tapi kembali ke masalah penggunaan dan kecerahan layar juga sih di mana saya lebih sering menggunakan kecerahan yang gelap.

Selain itu, baterai laptop ini juga bisa digunakan untuk men-charge ponsel, lho. Meskipun kondisi laptop mati, kamu tetap bisa menggunakan fitur ini, jadi seperti powerbank tapi dengan fungsi terbaik.

Salah satu fitur unggulan dari Lenovo ThinkBook 14 adalah keamanan karena laptop ini digunakan untuk bekerja. Apakah efektif?

Ketika menerima laptop ini, saya langsung tertarik dngan fitur tombol Smart Power On. Fitur ini memungkinkan kita membuka kunci laptop dengan pemindai sidik jari seperti kebanyakan ponsel sekarang.

Menurut saya ini sangat efektif karena saya sering meninggal laptop saat bekerja dalam kondisi sleep atau lock. Nah saat kembali, tidak perlu memasukan password lagi, hanya disentuh jari saja.

Selain itu fitur yang menurut saya unik dan efektif lainnya adalah penutup webcam bernama ThinkShutter. Betul, kamu yang suka was-was takut diintip FBI lewat webcam bisa menutup layar webcam kamu dengan fitur yang ada di atas layar.

Nah itu kan pelindung keamanan laptop secara fisik ya, kalau di dalam laptopnya itu sendiri Lenovo memberikan Lenovo Vantage yang memberi analisa risiko terkait Wi-Fi dan juga hal-hal mencurigakan di laptop, jadi mirip seperti anti virus yang meningkatkan keamanan laptop ini.

Ditenagai prosesor Intel Core Generasi 10, Lenovo ThinkBook 14 hadir dalam tiga pilihan prosesor yaitu Core i3, Core i5, dan Core i7.

Pilihan RAM pun beragam mulai dari 4GB DDR4 hingga 8GB DDR4 tergantung kebutuhanmu.

Satu yang pasti, saya sangat merekomendasikan laptop ini untuk kamu yang bekerja dengan laptop seperti saya ini karena performa, keamanan, desain, dan aksesibilitas yang diberikan Lenovo ThinkBook 14 ini sangat mendukung pekerjaan kita.

Penilaian: 4/5