Dengan spesifikasi yang ditawarkan, Honor 6X bisa meruntuhkan dominasi Xiaomi Redmi Note 3 Pro, Redmi Note 4 dan bahkan Redmi Pro di kelas Android murah 2 jutaan yang memiliki dual-camera...
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
[read_more id="237191"] Setelah awal tahun ini Huawei merilis [read_more id="243060"] HiSilicon Kirin 655 masuk chipset terbaru dan yang paling irit dimiliki Huawei, karena selain diproses dengan teknologi 16 nm yang tidak rakus baterai, delapan inti prosesor yang digunakannya juga masih masuk keluarga Cortex-A53 yang hemat baterai. Kecepatannya hanya 4 x 2.1GHz untuk menangani task berat, dan 4 x 1.7GHz untuk proses yang ringan. Prosesor 64-bit ini pun dipadukan dengan GPU dual-core Mali-T830, serta pilihan RAM 3GB atau 4GB, storage 32GB atau 64GB, yang masih bisa ditambah melalui slot microSD hingga maksimal 128GB (hybrid, menggunakan slot kartu SIM kedua), dan kapasitas baterai 3,340 mAh yang mendukung fast-charging. [read_more id="262358"] Namun daya tarik utamanya tidak lain kamera utamanya, ada dua sensor kamera 12MP dan 2MP, yang sayangnya belum diungkapkan menggunakan sensor apa. Jika Huawei masih memilih Sony Exmor seperti Honor-Honor sebelumnya, maka bisa kemungkinan besar 12MP tersebut masuk kategori sensor terbaik Sony, karena hanya tipe Exmor R serta Exmor RS seri 3xx saja yang memiliki resolusi 12MP (yang biasanya memiliki ukuran sensor dan pixel lebar). Kamera 12MP-nya juga mendapat lapisan filter 6 elemen, dan sistem fokus phase-detect serta lampu kilat LED. Huawei belum mengungkapkan apa fungsi sensor kamera 2MP kedua, bisa seperti Huawei P9 dan Xiaomi Mi 5s Plus untuk menangkap gambar monokrom, atau, berfungsi memotret gambar kedua yang memiliki informasi kedalaman ruangan, seperti yang mereka terapkan pada Huawei Honor 6 Plus. [read_more id="270157"] Dua lensa kamera tersebut memungkinkan penggunanya memilih titik fokusnya setelah fotonya diambil, sehingga kalian bisa mendapatkan hasil foto yang terfokus pada satu obyek, dan di sekitar obyek tersebut bisa dibuat nge-blur. Efek yang biasa disebut bokeh untuk mengatur kedalaman depth of field tersebut jamak ditemui sebagai fitur berkelas kamera DSLR. Untuk kamera sekundernya disediakan sensor dengan besar maksimal 8MP, yang cukup besar untuk kebutuhan selfie standar. [read_more id="257936"] Sisa spesifikasi lainnya, seperti sudah menjalankan antar muka Huawei Emotion UI 4.1 (yang berbasis pada Android Marshmallow), ada sensor fingerprint di punggungnya, kedua slot kartu SIM-nya sudah mendukung 4G, bahkan juga fitur Voice over LTE, dan dijual mulai 25 Oktober 2016 mendatang di Cina dengan pilihan warna kombinasi emas, perak dan abu-abu dengan harga hanya Rp1.9 jutaan untuk varian 3GB RAM/32GB storage, dan Rp2.5 jutaan untuk yang 4GB RAM/32GB storage, serta yang termahal Rp3 jutaan untuk yang RAM 4GB dan storage 64GB. Sepertinya harga yang ditawarkan sangat menggiurkan ya, untuk sebuah smartphone yang memilih Lionel Messi sebagai brand ambassador-nya. [read_more id="273189"] Nama Huawei memang mungkin masih belum terlalu diakui di luar negara asalnya. Namun dari segi brand bisa disetarakan dengan nama besar lainnya. Beberapa seri barunya yang dirilis di Indonesia setahun belakangan pun termasuk sukses. Seperti Honor 4C yang terkenal dengan kualitas fotonya karena menggunakan sensor Sony Exmor RS IMX214 yang biasa diterapkan di seri flagship brand lainnya, ketahanan baterai yang termasuk irit, sampai yang mungkin perlu dicontoh juga oleh brand lainnya, Huawei termasuk berhasil dalam membuat antar muka mereka, EMUI, tidak rakus memory serta dikenal stabil. Selain Honor 4C, tipe lainnya yang tidak kalah menarik dan dijual resmi di Indonesia adalah Huawei P8 dan versi lite-nya, Huawei Mate S, Honor 6 Plus, Huawei G8, dan juga Honor 4X. Semoga saja Huawei Indonesia juga memasukkannya ke negara kita, karena spesifikasi yang ditawarkan termasuk worth-it dengan harganya, dan bisa menjadi alternatif untuk
Spesifikasi Honor 6X
- OS: Android 6.0 (Marshmallow)
- UI: EMUI 4.1
- Prosesor: HiSilicone Kirin 655 dengan teknologi proses 16 nm, CPU 64-bit octa-core, dengan 4x 2.1 GHz Cortex-A53 dan 4x 1.7 GHz Cortex-A53
- Memory: 3GB atau 4GB RAM
- GPU: Mali T830-MP2
- Layar: 5.5-inchi 2.5D LCD IPS, 1080 x 1920 pixel, 401-ppi
- Dimensi: 150.9×72.6×8.2mm
- Berat: 162gram
- Storage: 32GB/64GB internal storage, bisa diperbesar melalui micro SD (slot hybrid)
- Kamera Belakang: 12MP, auto-focus, didukung dengan fokus phase-detect, LED flash, ukuran pixel 1.25um, ada kamera sekunder 2MP untuk konfigurasi dual-camera
- Kamera Depan: 8MP
- Konektivitas: 3G/4G LTE Cat 6, Bluetooth 4.1, WiFi 802.11 b/g/n, GPS (A-GPS + GLONASS)
- Baterai: 3340mAh-mAh, mendukung fast charging
- SIM: dual nano SIM + nano SIM
- Pilihan Warna: Gold, Silver, Grey, Blue and Rose Gold
- Fitur: Speaker dengan audio DTS
Sumber: Huawei