Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
LG sudah mengatakan dalam press release sebelumnya bahwa mereka pertama kali merilis Nexus 4 warna putih di Hong Kong pada 29 Mei kemarin. Dan hanya terpaut sehari, kemarin mereka meluncurkan flagship terkuatnya, LG Optimus G Pro di Macau. Apa yang menarik perhatian kami adalah disebutkannya Indonesia sebagai salah satu negara penerima smartphone raksasa ini ketika mulai dirilis antara pertengahan hingga akhir Juni nanti. Memang Optimus G Pro sudah dirilis sejak awal Mei lalu di luar Korea, dan sebagian besar pengguna Android Asia yang ingin merasakannya perlu memesannya dari retailer online yang memiliki akses ke Korea Selatan, tempat dimana Optimus G Pro pertama kali dirilis akhir April lalu. Namun sepertinya negara seperti Hong Kong (debut Asia pertamanya di luar Korea) akan segera menerimanya, dan diikuti Taiwan, Singapura, Thailand, India, Indonesia, Filipina, Vietnam dan Malaysia selama bulan Juni. Menurut pernyataan media mereka ketika peluncurannya kemarin, LG ingin meneruskan komitmennya menghadirkan smartphone premium di Asia dengan flagship terbarunya, Optimus G Pro. “LG Optimus G Pro menempatkan benchmark baru di kelas smartphone berlayar 5-inchi, yang saat ini banyak diminati pengguna smartphone dimana-mana, yang tidak mau kerepotan harus memiliki ponsel dan tablet,” ujar Dr. Jong-seok Park, presiden dan CEO LG Electronics Mobile Communications Company. Dia juga menambahkan jika pasar Asia kini banyak memimpin tren telnologi baru, dan pihaknya yakin dengan merilis Optimus G Pro di beberapa negara Asia (setelah 10 Mei lalu di Amerika), akan menemukan lebih banyak pengguna baru di wilayah tersebut. Jika kamu lupa dengan smartphone raksasa ini, Optimus G Pro adalah jawaban LG atas Galaxy Note II-nya Samsung dengan mengajukan layar berukuran 5.5-inchi yang menggunakan material AH-IPS (Advanced High Performance IPS), resolusinya full HD 1080×1920-pixel serta kerapatan 400-ppi, chipset Qualcomm APQ8064T dengan empat inti prosesor Krait 300 dari keluarga Snapdragon 600, kecepatan tiap intinya 1.7 GHz (harusnya maksimal bisa di-overclock hingga 1.9 GHz), mendukung koneksi 4G LTE, ada 2 GB RAM, kamera depan 13-megapixel, kamera belakang 2-megapixel, kapasitas baterai sebesar 3,140mAh, internal storage 32 GB yag bisa diperbesar dengan microSD hingga 64 GB. Seperti Samsung, LG memoles antar muka smartphone unggulannya dengan interface menarik yang disebut UX. Fitur-fiturnya antara lain:
- Dual Camera dan Dual Recording, memungkinkan kita memotret dan merekam video bersamaan dengan kamera depan dan belakang untuk menghasilkan efek foto di dalam foto (fitur yang sama juga ada di Galaxy S4)
- VR Panorama ini semacam Photo Sphere yang menjadi satu fitur standar Android 4.2 Jelly Bean. Sayangnya hanya Android dengan stock AOSP saja yang bisa merasakannya. Solusi dari LG adalah VR Panorama, memungkinkanmu membuat foto keseluruhan ruang horizontal dan vertical untuk menghasilkan tampilan 360°
- Pause dan Resume Recording bukan seperti namanya, karena fitur ini memberi kita opsi merekam video pendek dan kemudian melihatnya sebagai satu file panjang (fitur serupa juga ada di Galaxy S4)
- Smart Video akan mengenali posisi mata kita ketika melihat layar, dan otomatis menghentikan video ketika mata berhenti melihat ke arah layar. Semacam fungsi Smart Stay dalam tipikal Android premium-nya Samsung.
Optimus G Pro : Value Pack Upgrade
LG Optimus G Pro : Full HD IPS
LG Optimus G Pro : Full HD IPS Color Accuracy
LG Optimus G Pro : Slim Bezel